Jumlah Pengguna Internet Indonesia Terus Melonjak

Reporter

Editor

Budi Riza

Rabu, 12 Desember 2012 18:43 WIB

Staf ahli Kementerian Informasi dan Komunikasi Budi Priyono didampingi Bupati Tangerang Ismet Iskandar dan anggota komisi 1 DPRI, Ahmed Zaki Iskandar sedang mencoba layanan internet di Mobile Pelayanan Interneg Kecamatan (M-PLIK) di kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang, Kamis 10 Mei 2012. Tempo/ Joniansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah pengguna Internet di Indonesia bertambah tahun ini menjadi sekitar 63 juta orang dari sebelumnya 55 juta orang pada tahun lalu. Ini mencapai 24, 23 persen dari total populasi saat ini. Pengguna Internet terbanyak saat ini masih berada di Pulau Jawa. Posisi kedua diikuti Pulau Sumatera, Sulawesi, Bali, dan Kalimantan.

Sedangkan secara provinsi, pengguna terbanyak ada di Jawa Barat. Lalu, diikuti Jawa Timur dan Jawa Tengah. Menurut Semuel A Pangerapan, Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia, ini menunjukkan penyebaran yang relatif bagus.

"Saat ini tingkat pengguna dibandingkan populasi per pulau mencapai sekitar 20-30 persen," kata dia pada paparan outlook industri Internet 2013, Rabu, 12 Desember 2012. Tiga tahun lagi, jumlah pengguna Internet Indonesia diharapkan bisa mencapai setengah dari total populasi.

Dilihat dari klasifikasi umur, pengguna terbanyak Internet masih berusia 12-34 tahun, yang mencapai 64 persen dari total pengguna. Dari jumlah ini, "Pengguna paling aktif merupakan kalangan yang baru bekerja," kata Valens Riyadi, pengurus APJII yang menangani survei ini.

Meningkatnya jumlah pengguna Internet ini menyebabkan melonjaknya jumlah pengguna layanan beli, yaitu online sebanyak 22,8 persen dari total pengguna. Ini setara dengan 13 juta pengguna. "Ini pasar yang besar," kata Samuel.

Valens Riyadi menambahkan, kebanyakan pengguna mengakses Internet lewat ponsel cerdas, yaitu sebanyak 65 persen. Ini didorong dengan semakin banyaknya ponsel cerdas berharga murah.

Untuk pilihan layanan Internet service provider, para pengguna internet kebanyakan mengutamakan kecepatan akses, biaya murah, dan koneksi yang stabil. "Apalagi, biaya akses ke luar negeri juga semakin murah, sehingga harga jual ke masyarakat dalam negeri semakin murah."

BUDI RIZA

Terpopuler:

Inilah Tujuh Planet Kandidat Pengganti Bumi

Ditemukan Jejak Perkawinan Silang Manusia Purba

Kiamat Suku Maya di Mata Orang Belanda

Pelanggan Axis Kini Bisa ''Ngutang'' Pulsa

Wajah Manusia Flores Purba Berhasil Divisualisasi

RIM Rampungkan SDK BlackBerry 10

Mayer Umumkan Perombakan Desain E-mail Yahoo

Ada Dinosaurus Hidung Besar di Meksiko

Berita terkait

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

9 hari lalu

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.

Baca Selengkapnya

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

14 hari lalu

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.

Baca Selengkapnya

10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

16 hari lalu

10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist.

Baca Selengkapnya

Pihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi

16 hari lalu

Pihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi

Di era digital penting untuk melindungi data pribadi sebagai hak privasi. Siapa saja pihak-pihak yang berperan besar melindungi data diri?

Baca Selengkapnya

PANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital Bersama Pemangku Kepentingan Internet

27 hari lalu

PANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital Bersama Pemangku Kepentingan Internet

PANDI tengah merancang Identitas digital berbasis Blockchain bekerja sama dengan instansi pemerintahan terkait.

Baca Selengkapnya

Kenali Ancaman Otak Popcorn, Gangguan Fokus Akibat Sering Main Media Sosial

32 hari lalu

Kenali Ancaman Otak Popcorn, Gangguan Fokus Akibat Sering Main Media Sosial

Otak popcorn berasal dari sebuah kondisi otak seseorang terus berpikir dari satu pikiran ke pikiran yang lain dalam sekejap seperti biji popcorn.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Generasi Muda Kuasai Teknologi Digital

32 hari lalu

Bamsoet Dorong Generasi Muda Kuasai Teknologi Digital

Jika tidak segera beradaptasi dengan AI, generasi muda akan kesulitan masuk dunia kerja di masa depan

Baca Selengkapnya

Workshop Kolaborasi Politeknik Tempo & Shopee, Digital Enterpreneur: Dulu Gaptek, Sekarang Hi-Tech

36 hari lalu

Workshop Kolaborasi Politeknik Tempo & Shopee, Digital Enterpreneur: Dulu Gaptek, Sekarang Hi-Tech

Workshop Politeknik Tempo Jakarta, Shopee, dan Mandiri Sekuritas bertajuk "Digital Enterpreneur: Dulu Gaptek, Sekarang Hi-Tech".

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Seluruh Kementerian Terintegrasi dengan INA Digital per Mei 2024

39 hari lalu

Jokowi Instruksikan Seluruh Kementerian Terintegrasi dengan INA Digital per Mei 2024

Presiden Jokowi meminta layanan yang mengintegrasikan administrasi kependudukan, pendidikan, kesehatan, kepolisian, bantuan sosial, dan keimigrasian - segera selesai.

Baca Selengkapnya

Kominfo dan Microsoft Indonesia Kerja Sama untuk Tingkatkan Transformasi Digital

49 hari lalu

Kominfo dan Microsoft Indonesia Kerja Sama untuk Tingkatkan Transformasi Digital

Kementerian Kominfo dan PT Microsoft Indonesia bekerja sama untuk transformasi digital.

Baca Selengkapnya