TEMPO.CO, New York - Google setuju membayar US$ 7 juta untuk kasus pelanggaran privasi terkait Street View. Denda ini merupakan yang terbesar untuk kasus pelanggaran privasi di era digital. Jaksa Negara Bagian Massachusetts, Martha Coakley, mengatakan Bay State akan menerima sekitar US$ 327 ribu sebagai bagian dari penyelesaian masalah ini.
Kasus ini bermula dari program Street View, di mana Google mengerahkan kendaraan khusus untuk memotret perumahan dan kantor di berbagai tempat di dunia. Namun, perusahaan ini juga diam-diam mengumpulkan informasi pribadi seperti e-mail, catatan medis, keuangan, juga password, melalui program ini dengan cara menyadap jutaan data terenkripsi dari jaringan nirkabel.
"Konsumen berhak mendapat perlindungan privasi," kata Coakley dalam sebuah pernyataan Selasa. "Perjanjian ini mengakui hak-hak tersebut dan memastikan bahwa Google tidak akan menggunakan taktik yang sama di masa depan untuk mengumpulkan informasi pribadi tanpa izin dari konsumen yang tidak curiga."
Sebagai bagian dari penyelesaian, Google setuju memperbaiki sistem dan melakukan pelatihan konprehensif tentang privasi bagi para karyawannya. Selain itu, mereka juga setuju untuk menginformasikan kepada masyarakat tentang mengamankan jaringan nirkabel dan melindungi informasi pribadi.
Tiga puluh delapan negara berpartisipasi dalam penyelidikan Street View.
Google telah berulang kali disalahkan oleh regulator untuk pelanggaran privasi. Musim panas lalu, raksasa pencarian ini membayar US$ 22,5 juta untuk menyelesaikan tuduhan dari Federal Trade Commission untuk pelanggaran privasi dalam pengaturan pada browser Safari Apple. Namun, itu masih baik-baik saja. Hukuman sipil terbesar yang pernah dikenakan oleh FTC datang setelah Google setuju untuk diaudit oleh badan selama 20 tahun untuk pelanggaran privasi berkaitan dengan fitur jejaring sosial.
Google awalnya membantah bahwa mereka menyadap data yang telah dikumpulkan dari individu yang tidak sadar datanya dicuri. Penyelidikan dimulai pada bulan Juni 2010. Richard Blumenthal, pemimpin Kejaksaan Connecticut saat itu, mengatakan kantornya akan melakukan penyelidikan menyeluruh dalam apa yang disebut "invasi Google yang sangat mengganggu privasi pribadi." Dua tahun setelahnya, baru tuntutan hukum diajukan.
LOS ANGELES TIMES | TRIP B
Berita Terpopuler:
Bambang Soesatyo Ungkap Pertemuan dengan Djoko
Di Madiun, Harta Djoko Susilo Senilai Rp 15 Miliar
Geng Irene 'Kill Bill' Bentrok di Lapas Salemba
Barcelona Balas Milan Dua Kali Lipat
Ikut Demo, Sutiyoso Curhat
Berita terkait
Aplikasi Google Hentikan Tampilan Kemacetan di Israel di Tengah Gempuran Roket dari Gaza
20 Desember 2023
Kemacetan jalan untuk sementara tidak ada di Google Maps dan Waze
Baca SelengkapnyaGaji Kerja di Google Berdasarkan Tingkatannya
10 Oktober 2023
Gaji kerja di Google yang paling tinggi bisa mencapai Rp7,6 miliar per tahun. Berikut ini informasi lengkap gaji di Google sesuai tingkatannya.
Baca Selengkapnya3 Cara Mendaftarkan Alamat Rumah di Google Maps Secara Praktis
24 Januari 2023
Tutorial cara daftarkan alamat rumah di Google Maps via aplikasi di handphone maupun browser di laptop serta langkah untuk mengeditnya kembali.
Baca SelengkapnyaKiat Manfaatkan Berbagai Fitur di Google untuk Sambut Tahun Ajaran Baru
9 Juli 2022
Google Indonesia membagikan sejumlah kiat dalam memanfaatkan fitur-fiturnya bagi anak dan orang tua dalam menyambut tahun ajaran baru.
Baca SelengkapnyaDeretan Aplikasi Temani Bulan Ramadan: Muslim Pro hingga Zakat Kalkulator
8 April 2022
Beberapa aplikasi ini membantu untuk ibadah lebih bermakna di bulan Ramadan. Simak 4 aplikasi berikut.
Baca SelengkapnyaAlternatif Penggunaan Microsoft Office di Laptop ChromeBook, Caranya?
5 April 2022
Pengguna atau pemilik laptop Chromebook dapat mengakses Microsoft Office melalui web atau aplikasi dari Google Play Store.
Baca SelengkapnyaGoogle Buat Aplikasi Look To Speech untuk Disabilitas Wicara, Cukup Melirik Saja
11 Desember 2020
Salah satu fitur favorit aplikasi Look To Speech di Google adalah kemampuan untuk mempersonalisasi kata dan frasa dengan cara melirik.
Baca SelengkapnyaJokowi App Baru Diluncurkan, Trending di Google Play Store
19 November 2018
Tim Kampaye Nasional Jokowi meluncurkan aplikasi Jokowi App di Google Play Store.
Baca SelengkapnyaKota Solo Siapkan Aplikasi Tambal Ban Online, Apa Itu?
18 Agustus 2018
Pemerintah Kota Solo tengah menyiapkan fasilitas untuk seluruh warga berupa tambal ban berbasis aplikasi di ponsel pintar, alias tambal ban modern.
Baca SelengkapnyaMahaka Luncurkan Aplikasi Radio Streaming NOICE
28 Juni 2018
Aplikasi radio streaming NOICE diluncurkan oleh PT Mahaka Radio Integra (MARI) di Jakarta, Kamis 28 Juni 2018.
Baca Selengkapnya