TEMPO.CO, California - Raksasa internet, Google mengumumkan kerjasamanya dengan Microsoft mengenai aplikasi baru YouTube untuk Windows Phone pada 24 Mei 2013. Menindaklanjuti persaingan dengan Microsoft tentang aplikasi YouTube yang tidak sah, kedua perusahaan raksasa tersebut nampak tengah mengatasi perselisihan di antara mereka.
Sebelumnya, Google meminta Microsoft menghapus aplikasinya pada 22 Mei 2013. Tapi, Microsoft dikabarkan memberikan solusi untuk mengatasi beberapa masalah Google pada pekan keempat Mei 2013. Google mengatakan "Microsoft dan YouTube bekerjasama untuk memperbarui aplikasi YouTube untuk Windows Phone. Hal ini untuk menyesuaikan dengan persyaratan layanan YouTube. Termasuk mengaktifkan iklan pada beberapa pekan mendatang."
Dari pihak Microsoft, mengatakan bahwa mereka senang menyertakan iklan pada aplikasi YouTube di Windows Phone. Hal ini jika Google mengizinkannya dan memberikan akses pada API (Application Programming Interface) resmi. Menurut situs The Verge, Microsoft akan menggunakan API YouTube yang tersedia seperti Javascript dan IFrame. Data API ini sudah tersedia sebelumnya.
Tapi, Microsoft menganggap bahwa Google melarangnya untuk menawarkan aplikasi YouTube untuk Windows Phone pada konsumen. Maka Microsoft merilis sendiri aplikasi YouTube untuk Windows Phone. Hal ini menunjukkan bahwa situasi belum berubah sebab Microsoft harus menggunakan API terbatas untuk membuat aplikasi baru.
Kontroversi berlangsung selama beberapa bulan dan pada akhirnya Google menghapuskan pemblokiran terhadap layanan Maps untuk pengguna Windows Phone. Kolaborasi untuk aplikasi akan menguntungkan baik bagi konsumen Google atau pun Microsoft yang ingin dengan mudah menggunakan Windows Phone dengan layanan web Google. Menurut Juru bicara Google, Microsoft akan bekerjasama dengan Google untuk aplikasi baru dan akan mengganti aplikasi YouTube yang sudah ada di Windows Phone Store dengan versi sebelumnya.
