Twitter Alami Kendala Pertumbuhan Jumlah Pengguna

Reporter

Editor

Budi Riza

Jumat, 4 Oktober 2013 19:18 WIB

twitter

TEMPO.CO, Jakarta - Twitter mengalami masalah pertumbuhan jumlah pengguna. Menurut dokumen publik yang disampaikan manajemen ke Bursa Efek New York, jumlah pengguna aktif layanan Twitter setiap bulan mencapai sekitar 215 juta.

Ini artinya, jumlah pengguna baru hanya bertambah sekitar 15 juta orang dibandingkan akhir tahun lalu saat manajemen mengumumkan jumlah pengguna mencapai sekitar 200 juta orang.

"Namun menurut sumber di internal perusahaan, jumlahnya lebih mendekati 230 juta orang," kata sumber AllthingsD pada Kamis 3 Oktober 2013 waktu setempat.

Jumlah ini terbilang kecil jika dibandingkan dengan jumlah pengguna aktif Facebook menjelang penjualan saham perdananya pada pertengahan tahun lalu. Saat itu FB memiliki sekitar 815 juta pengguna aktif.

"Twitter besar namun belum raksasa," demikian tertulis pada situs AllthingsD. Menurut sumber, manajemen Twitter sebenarnya menargetkan jumlah pengguna mencapai sekitar 400 juta orang hingga akhir tahun ini.

Sedangkan secara harian, jumlah pengguna aktif mencapai sekitar 100 juta orang. Sekitar 75 persen mengakses lewat piranti mobile seperti ponsel dan tablet.

ALLTHINGSD | BUDI RIZA
Berita Lainnya:
Kronologi Lengkap Penangkapan Akil Mochtar
Bapak Siap Dipotong Jari? Akil Mochtar Emosi
Penangkapan Akil Mochtar Dimuat di Seluruh Dunia
Tampil dengan KPK, Patrialis Batuk dan Tepok Jidat
Misteri Lingkaran Ikan Buntal Terjawab
Seperti Apa Dinasti Politik Ratu Atut?

Berita terkait

Seputar Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

6 jam lalu

Seputar Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

Jokowi mengharapkan pembukaan Indonesia Digital Test House (IDTH) di BBPPT dapat memperkuat ekosistem digital lokal. Berikut hal-hal seputar IDTH.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Mengaktifkan Passkey WhatsApp

1 hari lalu

Begini Cara Mengaktifkan Passkey WhatsApp

Passkey memungkinkan pengguna untuk melindungi akun pengguna WhatsApp agar lebih aman.

Baca Selengkapnya

Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Kisah Komikus Jepang Sindir Indonesia Lebih Pilih Cina 6 Tahun Lalu

10 hari lalu

Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Kisah Komikus Jepang Sindir Indonesia Lebih Pilih Cina 6 Tahun Lalu

Jauh sebelum wacana kereta cepat Jakarta-Surabaya, ada komikus yang pernah sindir Indonesia lebih pilih Cina dari pada Jepang.

Baca Selengkapnya

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

12 hari lalu

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.

Baca Selengkapnya

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

14 hari lalu

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.

Baca Selengkapnya

10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

19 hari lalu

10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist.

Baca Selengkapnya

Pihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi

19 hari lalu

Pihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi

Di era digital penting untuk melindungi data pribadi sebagai hak privasi. Siapa saja pihak-pihak yang berperan besar melindungi data diri?

Baca Selengkapnya

Elon Musk Usulkan Biaya Langgan bagi Pengguna X Baru, Ini Alasannya

21 hari lalu

Elon Musk Usulkan Biaya Langgan bagi Pengguna X Baru, Ini Alasannya

Elon Musk, CEO platform media sosial X, pada Senin mengusulkan biaya langganan bagi pengguna baru

Baca Selengkapnya

PANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital Bersama Pemangku Kepentingan Internet

31 hari lalu

PANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital Bersama Pemangku Kepentingan Internet

PANDI tengah merancang Identitas digital berbasis Blockchain bekerja sama dengan instansi pemerintahan terkait.

Baca Selengkapnya

Kenali Ancaman Otak Popcorn, Gangguan Fokus Akibat Sering Main Media Sosial

35 hari lalu

Kenali Ancaman Otak Popcorn, Gangguan Fokus Akibat Sering Main Media Sosial

Otak popcorn berasal dari sebuah kondisi otak seseorang terus berpikir dari satu pikiran ke pikiran yang lain dalam sekejap seperti biji popcorn.

Baca Selengkapnya