Samsung Pamer Televisi Layar Lengkung di CES 2014  

Reporter

Kamis, 9 Januari 2014 15:32 WIB

Joe Stinziano, wakil presiden Samsung Electronics of America, memperkenalkan televisi melengkung terbesar di dunia di Las Vegas (7/1). TV 105-inch UHD ini diperkenalkan dalam acara Consumer Electronics Show (CES). REUTERS/Steve Marcus

TEMPO.CO, Las Vegas - Perusahaan teknologi raksasa asal Korea Selatan, Samsung, memperkenalkan produk rumah teranyarnya tahun ini, sebuah televisi yang bisa ditekuk hingga layarnya melengkung atau disebut bendable TV. Televisi berukuran layar 85 inci (216 sentimeter) tersebut dipamerkan dalam ajang Consumer Electronics Show (CES) yang berlangsung di Las Vegas, 7-10 Januari 2014.

Secara fisik, televisi ini berlayar datar, tapi bentuknya bisa berubah menjadi melengkung hanya dengan menyentuh sebuah tombol. Sebuah sistem mekanis akan mendorong tepi layar keluar untuk mentransformasi bentuknya.

Selain Samsung, pesaingnya, LG, juga memperlihatkan inovasi televisi layar fleksibel berukuran 77 inci (196 sentimeter) yang berbasis teknologi OLED (organic light-emitting diode).

Kedua perusahaan tersebut meyakinkan bahwa layar yang melengkung dapat meningkatkan kualitas, sehingga memberikan sensasi pengalaman lain bagi pengguna saat menonton televisi.

Teknologi tersebut memungkinkan pengguna menentukan seberapa melengkung layar yang disesuaikan dengan selera dan jarak menonton. Layar juga bisa dibiarkan dalam posisi datar atau sejajar dengan dinding saat tidak digunakan.

Namun kehadiran produk ini tak memperoleh sambutan para pengamat industri, yang justru ragu inovasi layar lengkung akan memiliki pasar. "Tantangan bagi perusahaan adalah menunjukkan dan meyakinkan bahwa dunia benar-benar membutuhkan ini, " kata Martin Garner, seorang konsultan teknologi televisi dari CCS Insight yang menghadiri CES, seperti dikutip dari laman BBC, 7 Januari 2014.

Will Findlater, editor global Stuff Magazine, juga menyatakan bahwa akan banyak kalangan meragukan teknologi tersebut, dan mempertanyakan seberapa besar perbedaan terhadap kualitas gambar ketika orang menonton televisi.

Sayangnya, tak satu pun dari dua produsen asal Korea Selatan itu yang mengungkapkan berapa harga televisi yang dapat ditekuk tersebut dan kapan akan dilepas ke pasar.

BBC | ROSALINA

Berita terkait

Merasakan Sensasi Smart TV Berteknologi QLED dan OLED

4 Juni 2017

Merasakan Sensasi Smart TV Berteknologi QLED dan OLED

Bagaimana rasanya menikmati akhir pekan dengan memanjakan mata bersama smart tv, terlebih yang disematkan dengan teknologi layar QLED dan OLED?

Baca Selengkapnya

Hisense Jadi Sponsor Piala Dunia 2018

7 April 2017

Hisense Jadi Sponsor Piala Dunia 2018

Perusahaan elektronik asal Cina, Hisense, menjadi sponsor resmi Piala Dunia 2018.

Baca Selengkapnya

TV The Frame Samsung Seperti Lukisan Dinding

17 Maret 2017

TV The Frame Samsung Seperti Lukisan Dinding

Samsung Electronics meluncurkan TV QLED dan TV The Frame, dua produk premium.

Baca Selengkapnya

Gadget Sumbang Lonjakan Sampah Elektronik Hingga 63 Persen

16 Januari 2017

Gadget Sumbang Lonjakan Sampah Elektronik Hingga 63 Persen

E-waste adalah istilah untuk barang listrik atau elektronik yang sudah tidak terpakai.

Baca Selengkapnya

LG Bawa Lemari Es Pintar Dengan Teknologi Alexa Ke CES 2017  

4 Januari 2017

LG Bawa Lemari Es Pintar Dengan Teknologi Alexa Ke CES 2017  

LG bawa lemari es pintar dengan teknologi Alexa ke CES 2017

Baca Selengkapnya

Bocoran CES: Kulkas Pintar yang Bisa Beli Barang di Amazon  

4 Januari 2017

Bocoran CES: Kulkas Pintar yang Bisa Beli Barang di Amazon  

Lemari es pintar LG bisa mencarikan resep hingga memantau waktu kedaluarsa bahan makanan

Baca Selengkapnya

Deman 'Om Telolet Om', Menteri Perhubungan Gelar Kontes DJ  

24 Desember 2016

Deman 'Om Telolet Om', Menteri Perhubungan Gelar Kontes DJ  

Lomba nantinya akan digelar di salah satu tempat wisata umum
/>



yang mudah dijangkau masyarakat Jakarta, seperti Monas

atau


Ancol.

Baca Selengkapnya

Jokowi Bicara 'Om Telolet Om': Ini Kesenangan Rakyat  

23 Desember 2016

Jokowi Bicara 'Om Telolet Om': Ini Kesenangan Rakyat  

Jokowi menilai telolet merupakan hiburan, bahkan bagi beberapa
/>
orang sudah menjadi hobi.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Tak Jadi Larang Klakson Telolet, tapi...  

23 Desember 2016

Pemerintah Tak Jadi Larang Klakson Telolet, tapi...  

Volume klakson telolet hampir dua kali batas maksimal yang
diperbolehkan.

Baca Selengkapnya

LG Pakai Teknologi Inverter untuk AC Kapasitas Kecil  

22 Desember 2016

LG Pakai Teknologi Inverter untuk AC Kapasitas Kecil  

AC Berteknologi Inverter menjanjikan optimalisasi pada penghematan listrik dan
pendinginan lebih cepat.

Baca Selengkapnya