Microsoft Bikin Software untuk Kota Makassar  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Kamis, 7 Agustus 2014 21:56 WIB

Microsoft. TEMPO/ Arie Basuki

TEMPO.CO, Makassar - Perusahaan software, Microsoft, tertarik untuk merancang aplikasi khusus guna memudahkan pelayanan di Kota Makassar. Rancangan peranti lunak yang disebut Cityapp Appathon ini akan disempurnakan dengan ratusan aplikasi grup yang dikompetisikan Oktober mendatang.

"Sebanyak 500 mahasiswa the best dari kota ini akan kami rekrut untuk membantu membuat aplikasi dari software Cityapp Appathon ini, dan ini yang kami bicarakan dengan Wali Kota Makassar kemarin," ujar Director Cloud Computing Public Sector Region Asia, David Chandra, di Makassar, Kamis, 7 Agustus 2014.

Menurut David, peranti lunak Cityapp Appathon dibuat khusus untuk mendukung Makassar menjadi smart city. "Kompetisi ini akan melahirkan ratusan aplikasi. Aplikasi yang terbaik dan sesuai dengan kriteria smart city akan dipakai untuk software Cityapp Appathon ini."

David menjelaskan, beberapa bulan yang lalu Microsoft sudah membicarakan perkembangan ini kepada Wali Kota, dan pertemuan kemarin merupakan eksekusi face-nya. Direktur Public Microsoft Sektor Asia ini menyatakan Microsoft telah merancang seluruh kegiatan untuk membantu Pemerintah Kota Makassar guna mewujudkan visi Kota Makassar, yakni kota dunia yang berbasis cybercity.

"Kompetisi ini dimungkinkan untuk dibawa ke jenjang lebih jauh. Mahasiswa Makassar bahkan bisa mewakili Indonesia untuk mengikuti kompetisi internasional di Amerika nantinya," ujar David.

Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto, atau yang akrab disapa Danny Pomanto, mengatakan dalam hal ini Pemerintah Kota Makassar sangat mengapresiasi apa yang dilakukan Microsoft. "Saya berkeinginan ada aplikasi yang mendukung MTR (Makassarta tidak rantasa'), yang mampu memantau collecting sampah di seluruh kota."

"Ada GPS per mobil, dan pengangkutan sampah teridentifikasi melalui layar, sehingga dapat diketahui apakah sampah di titik ini terangkut atau tidak," ujar Danny. Danny juga menginginkan ada aplikasi untuk menghitung sampah serta mengatur manajemennya.

Danny juga mengungkapkan keinginannya untuk bergabung dalam komunitas Citynet. Organisasi ini menghimpun berbagai kota yang mempunyai basis Internet sebagai tempat bertukar informasi mengenai kemajuan, hambatan, dan tantangan pembangunan kota.

"Bila Makassar bergabung maka akan memberikan kemudahan untuk berinteraksi aktif dalam memecahkan berbagai persoalan kota dengan saling tukar informasi dan solusi dengan kota-kota lain di seluruh dunia." Beberapa kota besar di Indonesia telah bergabung dalam Citynet, di antaranya Surabaya, Bandung, Balikpapan, Sidoarjo, dan Jakarta.

RASDIYANAH

Topik terhangat:
Arus Mudik 2014 | MH17 | Pemilu 2014 | Ramadan 2014 | Ancaman ISIS


Berita terpopuler lainnya:
Ini Rapor Kepala Dinas Pendidikan DKI Lasro Marbun
Migrant Care Laporkan Enam Anggota DPR Pemilik PJTKI
Kisah Pocong di Foto Syahrini Saat Umrah

Berita terkait

10 Perusahaan Terbesar di Dunia, Microsoft Nomor Satu

1 hari lalu

10 Perusahaan Terbesar di Dunia, Microsoft Nomor Satu

Berikut ini deretan perusahaan terbesar di dunia berdasarkan kapitalisasi pasarnya pada 2024, didominasi oleh raksasa teknologi.

Baca Selengkapnya

Survei Microsoft dan LinkedIn: Perusahaan Lebih Tertarik pada Karyawan dengan Keterampilan AI

5 hari lalu

Survei Microsoft dan LinkedIn: Perusahaan Lebih Tertarik pada Karyawan dengan Keterampilan AI

Penelitian Microsoft dan LinkedIn membuktikan korporasi kini lebih menginginkan pekerja dengan kemampuan AI. Budaya AI terus berkembang di kantoran.

Baca Selengkapnya

BRI dan Microsoft Eksplorasi AI untuk Akselerasi Inklusi Keuangan di Indonesia

10 hari lalu

BRI dan Microsoft Eksplorasi AI untuk Akselerasi Inklusi Keuangan di Indonesia

Sebagai bentuk dukungan penuh terhadap inklusi keuangan di Indonesia, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI, berkolaborasi dengan Microsoft untuk mengeksplor Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence (AI) dan Machine Learning

Baca Selengkapnya

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

10 hari lalu

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

Jokowi mengatakan CEO dari perusahaan teknologi global, yakni Tim Cook dari Apple dan Satya Nadela dari Microsoft telah bertemu dengan dia di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap Pesan yang Terus Disampaikannya ke Bos Apple hingga Microsoft

11 hari lalu

Jokowi Ungkap Pesan yang Terus Disampaikannya ke Bos Apple hingga Microsoft

Presiden Jokowi juga menyayangkan perangkat teknologi dan alat komunikasi yang Indonesia pakai masih didominasi barang-barang impor.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

11 hari lalu

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

Jokowi menyayangkan perangkat teknologi dan alat komunikasi yang digunakan di Tanah Air saat ini masih didominasi oleh barang-barang impor.

Baca Selengkapnya

Kasus Kewarganegaraan Ganda Gloria Natapradja Hamel, Tersandung Punya Paspor Prancis Gagal Jadi Paskibra 2016

11 hari lalu

Kasus Kewarganegaraan Ganda Gloria Natapradja Hamel, Tersandung Punya Paspor Prancis Gagal Jadi Paskibra 2016

Gara-gara memiliki kewarganegaraan ganda punya paspor Prancis, Gloria Natapradja gagal jadi anggota paskibra 2016, ini kilas balik kasusnya

Baca Selengkapnya

Giliran OpenAI Garap Search Engine Berbasis AI, Saingi Produk Google dan Microsoft

11 hari lalu

Giliran OpenAI Garap Search Engine Berbasis AI, Saingi Produk Google dan Microsoft

OpenAI bersiap meluncurkan mesin pencari berbasis AI, tak ingin ketinggalan dari Gemini AI milik Google dan Copilot besutan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Prestasi Teknik Sipil Unej, Investasi Microsoft, dan Cuaca Jawa Barat

12 hari lalu

Top 3 Tekno: Prestasi Teknik Sipil Unej, Investasi Microsoft, dan Cuaca Jawa Barat

Top 3 Tekno Berita Terkini Senin pagi ini, 6 Mei 2024, dimulai dari artikel prestasi tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember (Unej).

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp 35 Triliun di Malaysia, Berikut Sejarah Raksasa Teknologi AS Itu

13 hari lalu

Microsoft Investasi Rp 35 Triliun di Malaysia, Berikut Sejarah Raksasa Teknologi AS Itu

Microsoft investasi Rp 35 triliun di Malaysia, begini sejarah raksasa teknologi AS Itu.

Baca Selengkapnya