Plankton Laut Hinggap di Stasiun Luar Angkasa

Reporter

Kamis, 21 Agustus 2014 12:15 WIB

Stasiun Luar Angkasa Internasional ISS saat mengorbit di ketinggian 354 Km di atas Bumi pada 2011 lalu. (AP Photo/NASA, Paolo Nespoli)

TEMPO.CO, Jakarta - Astronot ternyata bukan satu-satunya yang bisa bertahan hidup di Stasiun Internasional Luar Angkasa (ISS) yang berjarak 320 kilometer dari permukaan bumi. Baru-baru ini ditemukan makhluk hidup lain yang "hinggap" di jendela ISS, yaitu plankton yang semestinya berada di laut.

Mikroorganisme seperti bakteri memang bisa bertahan di luar angkasa. Namun, ditemukannya plankton di ISS adalah hal baru. "Temuan ini benar-benar unik. Kami menemukan jejak plankton laut dan partikel mikroskopik di jendela luar. Temuan ini perlu dikaji lebih jauh," kata Kepala ISS misi orbital dari Rusia, Vladamir Solovyev, seperti dilaporkan Cnet, Rabu, 20 Agustus 2014.

Bagaimana cara plankton laut sampai di ruang nol gravitasi dan hampa udara masih tanda tanya. Kemungkinan yang paling dekat adalah karena terjadi arus udara naik dari bumi. (Baca: Gempuran Gaza Terlihat dari Stasiun Luar Angkasa)

"Bagian pertama ISS diluncurkan di Kosmodrom Baykonur, Kazakhstan, pada 1998. Tidak mungkin juga plankton telah tinggal di sana dengan rentang waktu sejauh itu," kata Solovyev.

Solovyev melaporkan pula bahwa permukaan ISS mulai tercemar karena berbagai aktivitas yang terjadi di sekitarnya. Saat ini Solovyev dan rekan lainnya sedang melakulan "pekerjaan khusus" untuk memoles ISS dan memasangkan illuminator. "Hal ini perlu dilakukan dalam perjalanan panjang di luar angkasa," kata Solovyeyv.




RINDU P. HESTYA | CNET

Berita Lain:


Robot Bantu Perangi Ebola di Liberia
Twitter Hapus Foto Mendiang Berdasar Permintaan
Ilmuwan Amerika Buat Sistem Kamuflase ala Gurita





Advertising
Advertising

Berita terkait

BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

26 November 2023

BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

BRIN memberikan penghargaan tertinggi kepada periset Indonesia yang berprestasi, dan kepada tokoh yang telah memberikan andil kemajuan iptek.

Baca Selengkapnya

Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

19 Agustus 2023

Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

Jokowi mendorong pelajar Muhammadiyah untuk memiliki kemampuan iptek dan juga budi pekerti yang baik

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

15 Juni 2023

Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

Presiden Joko Widodo alias Jokowi membeberkan tiga hal penting yang menjadi acuan menuju visi Indonesia Emas 2045. Simak detailnya.

Baca Selengkapnya

Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

10 Desember 2022

Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

Dengan adanya globalisasi, segala aktivitas manusia semakin mudah. Namun lihat juga dampak negatif dan positifnya.

Baca Selengkapnya

Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

3 Desember 2022

Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

Jokowi meminta para guru memastikan anak didiknya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi

Baca Selengkapnya

Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

25 November 2022

Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

MPR membuka pintu lebar-lebar kepada seluruh elemen bangsa termasuk para mahasiswa untuk berkunjung dan mendapatkan semua informasi.

Baca Selengkapnya

BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

10 November 2022

BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

Penghargaan Habibie Prize 2022 diberikan pada empat ilmuwan yang memberikan kontribusi di bidang iptek dan inovasi.

Baca Selengkapnya

Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

4 November 2022

Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyelenggarakan Symposium on State Ideology and International Conference on Digital Humanities 2022 di Institut Teknologi Bandung.

Baca Selengkapnya

Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

20 April 2022

Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.

Baca Selengkapnya

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

20 April 2022

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

Baca Selengkapnya