Berbisnis Lewat Facebook Kian Digemari  

Reporter

Senin, 22 September 2014 20:00 WIB

Tampilan laman Facebook di tahun 2010 yang penggunanya semakin meningkat hingga 500 juta orang. Di tahun 2010 ini, Facebook semakin mempercantik tampilannya agar nyaman dilihat. Creativefan.com

TEMPO.CO, Jakarta - Facebook kini tidak hanya berfungsi untuk menjalin pertemanan di dunia maya. Media sosial ini juga dijadikan lahan bisnis oleh perusahaan maupun pedagang perorangan. Tidak heran, berjualan dan berbelanja lewat Facebook menjadi favorit.

"Facebook dijadikan penggunanya sebagai alat untuk memperoleh informasi mengenai produk yang dicari," ujar wakil direktur pelaksana lembaga riset Taylor Nelson Sofres Indonesia (TNS), Suresh Subramanian, di Jakarta, Senin, 22 September 2014.

Adapun Facebook yang berawal sebagai media pertemanan juga dijadikan sebagai tempat untuk memperoleh rekomendasi sebelum membeli barang. Bertukar informasi pun dilakukan dalam satu platform.

Terlebih pengguna Facebook didominasi anak muda yang merupakan kategori terbanyak pengguna Internet. Itu sebabnya, berjualan lewat media sosial ini pun dinilai efektif. (Baca juga: Agar Tak Tertipu Saat Belanja Online)



Suresh melanjutkan, media sosial juga dianggap sebagai faktor penting oleh pedagang dalam mempromosikan produk yang ditawarkan. "Karena masih banyak perusahaan tidak beriklan di televisi, maka Facebook pilihannya," katanya.

Chief Executive Officer agen digital XM Gravity, Nanda Ivens, sependapat dengan efektivitas pemasaran lewat media sosial. "Yang penting adalah bagaimana memanfaatkan media sosial dengan baik," katanya di tempat yang sama.

Ivens menambahkan, pemasaran semacam itu juga dapat menghemat anggaran perusahaan. Maka tidak heran, berpromosi lewat digital kini bukan lagi dianggap sebagai budaya baru bagi divisi pemasaran. (Baca juga: Survei: Jualan Lewat Twitter Disenangi)



Lalu, apa barang paling favorit di Facebook? TNS mengadakan survei mengenai perilaku pengguna platform online di Indonesia. Salah satu hal yang diteliti adalah kebiasaan berbelanja serta barang yang dibeli.

Hasilnya, barang fashion menempati posisi teratas sebagai produk yang paling banyak dibeli dengan raihan 52 persen. Selanjutnya adalah barang konsumen kemasan sebanyak 31 persen, elektronik dan gadget 25 persen, serta automobile 10 persen. Berikutnya peranti lunak 7 persen, layanan Internet 7 persen, dan musik 5 persen.

Survei diadakan terhadap 1.002 responden di Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Medan pada Juli-Agustus 2013. Responden terdiri dari pengguna berusia 16 tahun ke atas. Metode yang dilakukan adalah wawancara tatap muka.

SATWIKA MOVEMENTI


Advertising
Advertising


Berita Lainnya:
Prabowo Klaim Gerindra Kalah karena Kurang Duit
Tidak Jadi Menteri, Abraham Siap Maju Pilpres 2019
Asian Games 2018, Ahok: Jokowi Jadi Sukarno Kedua

Berita terkait

Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

2 hari lalu

Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

Anandira Puspita, akan menjalani sidang praperadilan perdana di Pengadilan Negeri atau PN Denpasar, Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

3 hari lalu

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.

Baca Selengkapnya

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

3 hari lalu

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

Psikolog memberi saran pada orang tua kapan sebaiknya boleh memberi akses internet sendiri pada anak.

Baca Selengkapnya

Meta AI Resmi Diluncurkan, Ini Fitur-fitur Menariknya

3 hari lalu

Meta AI Resmi Diluncurkan, Ini Fitur-fitur Menariknya

Chatbot Meta AI dapat melakukan sejumlah tugas seperti percakapan teks, memberi informasi terbaru dari internet, menghubungkan sumber, hingga menghasilkan gambar dari perintah teks.

Baca Selengkapnya

Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

6 hari lalu

Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

Orang sering menggunakan media sosial untuk memposting momen terbaiknya, membuat feed terlihat seperti highlight reel dari pengalaman keren.

Baca Selengkapnya

Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

6 hari lalu

Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

Hari Bumi atau Earth Day pada 22 April dapat dirayakan dengan berbagai aktivitas termasuk meramaikan di media sosial lewat unggahan twibbon.

Baca Selengkapnya

Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

6 hari lalu

Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

Sebuah studi penelitian 2022 terhadap anak perempuan 10-19 tahun menunjukkan bahwa istirahat di media sosial selama 3 hari secara signifikan berfaedah

Baca Selengkapnya

25 Link Twibbon untuk Semarakkan Hari Kartini 2024

7 hari lalu

25 Link Twibbon untuk Semarakkan Hari Kartini 2024

Pemerintah Sukarno memilih hari Kartini untuk diperingati sebagai momentum khusus emansipasi wanita

Baca Selengkapnya

CekFakta #256 Langkah Mengecek Transparansi Halaman Media Sosial

9 hari lalu

CekFakta #256 Langkah Mengecek Transparansi Halaman Media Sosial

Menelisik Motivasi di Balik Akun Medsos Penyebar Hoaks Melalui Transparansi Halaman

Baca Selengkapnya

Cara Menonaktifkan Sementara dan Menghapus Permanen Akun Instagram

9 hari lalu

Cara Menonaktifkan Sementara dan Menghapus Permanen Akun Instagram

Terdapat dua pilihan ketika ingin rehat dari Instagram, yakni menonaktifkan sementara dan menghapus akun secara permanen.

Baca Selengkapnya