Apple Minta Karyawan Wanita Bekukan Sel Telur  

Reporter

Rabu, 15 Oktober 2014 12:12 WIB

Dailymail.co.uk

TEMPO.CO, Jakarta - Dua perusahaan teknologi raksasa, Facebook dan Apple, mengumumkan akan memberlakukan program khusus wanita dengan menyediakan dana sebesar US$ 10 ribu (Rp 122 juta) untuk proses pembekuan sel telur. Program ini dibuat agar para karyawan wanita bisa menunda membangun keluarga dan mengutamakan karier di perusahaan.

Dikutip dari Forbes, Selasa, 14 Oktober 2014, Facebook sebenarnya sudah memulai program ini sejak awal Januari lalu sementara Apple baru akan melakukannya pada awal tahun depan. Untuk program kriopreservasi oosit ini, perusahaan akan memberikan dana sekitar US$ 10 ribu (Rp 122 juta) dengan biaya tambahan rata-rata US$ 500 (Rp 6 juta) per tahun untuk penjagaan telur. Perusahaan juga menawarkan dana hingga US$ 20 ribu (Rp 244 juta) untuk prosedur kesuburan surrogacy (ibu pengganti)

"Memiliki karier yang bagus sambil memiliki anak adalah hal yang sulit untuk dilakukan. Dengan memberikan penawaran ini, perusahaan telah menginvestasikan wanita dan mendukung bagaimana mereka, sebagai perempuan, membangun kehidupan," kata Brigitte Adams, pendiri situs Eggsurance.com khusus membahas pembekuan sel telur.

Kellye Sheehan dari Woman in Technology, organisasi profesional untuk perempuan dalam industri teknologi, menyambut baik program ini. Wanita dapat menentukan mana yang harus diprioritaskan saat ini dan di masa depan.

"Ini adalah kesempatan yang bagus. Wanita bisa memilih kapan dia bisa bekerja secara total, kapan memulai karier, mempercepat karier, hingga memutuskan untuk mempunyai anak," kata Sheehan.

Program pembekuan sel telur awalnya diberlakukan untuk pasien kanker. Sebab, kemoterapi dapat merusak sel telur wanita. (Baca: Wanita Yahudi Diimbau Bekukan Sel Telurnya)

Di dunia modern saat ini, pembekuan sel telur menjadi pilihan umum bagi wanita karier. Misalnya, seorang wanita sangat fokus pada pekerjaan mereka hingga tanpa sadar memasuki usia rawan untuk mengandung yaitu umur 30 tahun ke atas. Dengan membekukan sel telur mereka pada usia 20-an, wanita ini tetap bisa berkarier dan memiliki anak sesuai dengan rencana mereka.

RINDU P. HESTYA | FORBES | USA TODAY

Berita Lain:
Eks CEO: Pesaing Terbesar Google Adalah Amazon
Zuckerberg Unggah Foto Blusukan Bareng Jokowi
Indonesia Berpeluang Perkuat Jaringan 4G

Berita terkait

Safari Apple Siap Naik Level, Bakal Punya Peramban AI dan Penyaring Konten

1 hari lalu

Safari Apple Siap Naik Level, Bakal Punya Peramban AI dan Penyaring Konten

Apple menyiapkan sejumlah fitur berbasis AI untuk browser Safari. Salah satu yang menonjol adalah perangkum teks otomatis.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

3 hari lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Mengapa Militer Korea Selatan Larang Anggotanya Gunakan Produk Apple?

3 hari lalu

Mengapa Militer Korea Selatan Larang Anggotanya Gunakan Produk Apple?

Ada dugaan bahwa militer Korea Selatan takut akan terjadinya kebocoran data akibat teknologi yang ada di perangkat Apple.

Baca Selengkapnya

Galaxy S24 Bantu Samsung Kembali ke Puncak Pasar Smartphone Global Awal 2024

4 hari lalu

Galaxy S24 Bantu Samsung Kembali ke Puncak Pasar Smartphone Global Awal 2024

Laporan terkini dari Canalys memperkirakan total 296,2 juta smartphone telah didistribusikan di dunia sepanjang kuartal pertama tahun ini.

Baca Selengkapnya

iPad Pro Terbaru Dirilis Bulan Depan, Gawai Perdana Apple yang Punya Chip M4

4 hari lalu

iPad Pro Terbaru Dirilis Bulan Depan, Gawai Perdana Apple yang Punya Chip M4

Sejumlah peningkatan fitur iPad Pro bocor ke publik. Salah satunya soal pemakaian chip M4 untuk menyokong AI.

Baca Selengkapnya

Saat Bos Apple dan Bos Microsoft Bergiliran Temui Presiden Jokowi

5 hari lalu

Saat Bos Apple dan Bos Microsoft Bergiliran Temui Presiden Jokowi

Presiden Jokowi menerima lawatan Bos Microsoft Satya Nadella. Sebelumnya, Bos Apple Tim Cook juga telah menemui Jokowi. Apa yang dibahas?

Baca Selengkapnya

Apple Hapus Aplikasi yang Dapat Hasilkan Gambar Telanjang Menggunakan AI Generatif dari App Store

6 hari lalu

Apple Hapus Aplikasi yang Dapat Hasilkan Gambar Telanjang Menggunakan AI Generatif dari App Store

Apple telah secara aktif membangun reputasi untuk pengembangan AI yang bertanggung jawab, bahkan sampai melisensikan data pelatihan secara etis.

Baca Selengkapnya

Apple Singkirkan 3 Aplikasi AI yang Bisa Bikin Foto Telanjang dari App Store

6 hari lalu

Apple Singkirkan 3 Aplikasi AI yang Bisa Bikin Foto Telanjang dari App Store

Menurut keterangan Apple, tiga aplikasi AI itu melabeli dirinya sebagai generator seni. Sudah ada di App Store dua tahun.

Baca Selengkapnya

Apple Kebut Pengembangan AI Model Bahasa Besar untuk Iphone

8 hari lalu

Apple Kebut Pengembangan AI Model Bahasa Besar untuk Iphone

Apple dikabarkan sedang mengembangkan sistem AI dengan model bahasa besar (LLM) untuk mengaktifkan fitur Device Generative AI di perangkatnya.

Baca Selengkapnya

Luhut: Kereta Cepat Jakarta-Surabaya hingga Insentif untuk Apple

12 hari lalu

Luhut: Kereta Cepat Jakarta-Surabaya hingga Insentif untuk Apple

Luhut mengatakan Indonesia dan Cina telah sepakat untuk membentuk tim penggarapan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya

Baca Selengkapnya