TEMPO.CO, Jakarta - Google merangkum kategori pencarian yang paling banyak dicari di sepanjang 2014. Hasilnya, kata kunci Jokowi menjadi yang paling banyak dicari di Tanah Air. Hasil tersebut menempatkan Jokowi di posisi teratas Penelurusan Terpopuler 2014 Google Indonesia.
"Pencarian merupakan refleksi dari apa yang orang-orang anggap penting," ujar Consumer Marketing Manager Google Indonesia, Sandi Tantra di Jakarta, Selasa, 16 Desember 2014.
Faktor lain, ujarnya, pencarian juga terkait dengan relevansi suatu peristiwa. Kata kunci Jokowi banyak dicari karena berhubungan dengan Pemilihan Umum 2014. (Baca:Voting Time, Jokowi Tekuk Presiden hingga Artis )
Di belakang Jokowi, yang masuk kategori Penelurusan Terpopuler 2014 adalah Prabowo. Kemudian CPNS 2014, ISIS, Sakitnya Tuh Di Sini, serta Nagita Slavina. Selanjutnya adalah MH370, Pilpres 2014, Kabinet Jokowi, dan Ebola.
Sandi mengatakan ke depannya masyarakat Indonesia akan semakin banyak memanfaatkan mesin pencari Google untuk memperoleh informasi. Terlebih, tingginya penggunaan perangkat bergerak yang memudahkan masyarakat mengakses Internet. (Baca:Jokowi Jadi Idola di Malaysia)
Google juga menghadirkan fitur pencarian suara untuk memfasilitasi pengguna ketika tidak dalam posisi yang memungkinkan untuk mengetik kata kunci, misalnya saat sedang menyetir. "Kami menghadirkannya untuk memfasilitasi kebutuhan sehari-hari pengguna," kata Sandi.
Di Indonesia, kata dia, ada tim khusus yang bertugas untuk memastikan akurasi bahasa. Fitur pencarian suara dapat diakses di platform Android, iOS, dan Windows Phone.
SATWIKA MOVEMENTI
Baca juga:
Tawuran Bawa Clurit, Polisi Tahan 4 Pelajar SMK
Taliban Pakistan Serbu Sekolah Militer
Incar Kantor Menteri BUMN, Ahok Bangun Mal Rakyat
Pesan Ahok Buat Marbot yang Berangkat Umroh
Berita terkait
Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024
1 jam lalu
Masa jabatan kepala desa akhirnya diperpanjang dari 6 tahun menjadi 8 tahun. Beleid gres itu tertuang dalam UU Desa yang diteken Jokowi.
Baca SelengkapnyaRagam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club
2 jam lalu
Prabowo ingin menjaga silaturahmi kebangsaan dan menjadi teladan lewat presidential club.
Baca SelengkapnyaJokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh
9 jam lalu
Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.
Baca SelengkapnyaJokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan
10 jam lalu
Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.
Baca SelengkapnyaNadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar
10 jam lalu
Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit
10 jam lalu
Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.
Baca SelengkapnyaJokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali
11 jam lalu
Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto
Baca SelengkapnyaJokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh
12 jam lalu
Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo
Baca SelengkapnyaWarga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow
13 jam lalu
Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.
Baca SelengkapnyaPrabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya
13 jam lalu
Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.
Baca Selengkapnya