Ssttt...Posisi Patung Pemuda Seberat 420 Ton Ini Menggantung  

Reporter

Editor

Elik Susanto

Selasa, 7 April 2015 06:28 WIB

Proyek pengerjaan stasiun bawah tanah Mass Rapid Transit (MRT) di kawasan Patung Pemuda Membangun, Bundaran Senayan, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, 26 Februari 2015. TEMPO/M. Iqbal Ichsan

TEMPO.CO, Jakarta - Anda yang biasa berlalu lintas di Jakarta, pasti tak asing dengan Patung Pemuda Membangun. Terletak di kawasan Senayan, membelah Jalan Sisingamangaraja dan Jalan Sudirman. Dibangun pada Juli 1971 dan diresmikan pada Maret 1972. Disebut pemuda membangun karena patung tersebut menggambarkan seorang pemuda membawa obor dengan semangat yang berkobar.

Kini, pemandangan di sekitar patung banyak alat berat dan pekerja yang sedang menggarap proyek jalan bawah tanah. Proses pengeboran sedang dimulai. Dua mesin bor terowongan (tunnel boring machine) yang dipesan untuk rencana pembuatan terowongan mass rapid transit (MRT) pertama di Jakarta telah selesai dibuat.

“Dua dari empat bor yang kami pesan telah selesai dibuat Februari lalu. Saat ini dalam perjalanan dari Jepang,” ujar Dono Boestami, Direktur Utama PT Mass Rapid Transit Jakarta, kepada Tempo.

Dua bor itu akan mengerjakan pembuatan jalur terowongan untuk fase pertama proyek MRT Jakarta. Fase pertama itu adalah jalur dari Lebak Bulus hingga Bundaran Hotel Indonesia. Dari sepanjang 16 kilometer jalur itu, 6 kilometer merupakan terowongan bawah tanah dan 10 kilometer merupakan jalan layang. Sedangkan untuk fase kedua, dari bundaran HI ke Kampung Bandan, sepanjang 9 kilometer berupa terowongan.

Dono mengatakan dua mesin bor yang dibuat Japan Tunnel Systems Corporation (JTSC) itu dijadwalkan tiba di Indonesia pada April dan Mei. “Tiba di sini akan dirakit kembali. Agustus-September akan beroperasi,” kata dia.

Kedua bor itu nantinya akan dirakit dan dioperasikan dari lokasi Patung Pemuda, Jalan Sudirman. Saat ini kontraktor konsorsium SOWJ (Shimizu-Obayashi-Wijaya Karya-Jaya Konstruksi) sedang menyiapkan lokasi tempat peluncuran pemboran itu.

Tempo mengunjungi lokasi proyek pada Kamis, 2 April 2015. Patung Pemuda sudah dalam posisi menggantung. Konstruksi besi menanggung berat patung dan fondasinya dengan berat total 460 ton. Di bawah patung terlihat aktivitas ekskavator menggali tanah.

Sedangkan di lokasi yang akan menjadi dudukan bor, penggalian telah mencapai kedalaman 12 meter dan sedang dalam proses penyiapan fondasi. “Dari kedalaman 12 meter, dibuat fondasi satu meter untuk dudukan bor,” ujar Muhammad Destrial, Deputy Construction Manager CP104, yang mengerjakan proyek di Patung Pemuda.

Posisi bor nantinya menghadap ke arah Jalan Sudirman. Sedangkan ekor bor sepanjang 80 meter lebih akan memanjang di bawah Patung Pemuda hingga Jalan Sisingamangaraja.

M. Nasyir, Direktur Konstruksi PT Mass Rapid Transit Jakarta, mengatakan bor MRT memiliki diameter luar 6,65 meter dan diameter dalam 6,05 meter. Mata bornya memiliki panjang hampir 10 meter, sedangkan ekornya sepanjang 80 meter lebih.

ERWIN PRIMA

Berita terkait

5 Fakta Proyek MRT Jakarta Fase 2

18 November 2022

5 Fakta Proyek MRT Jakarta Fase 2

Selama masa pengerjaan proyek MRT Jakarta, ada penemuan bekas rel trem peninggalan zaman kolonial Belanda.

Baca Selengkapnya

Mengintip Mewahnya MRT Pertama Qatar

12 Mei 2019

Mengintip Mewahnya MRT Pertama Qatar

Sistem kereta bawah tanah atau MRT pertama Qatar akhirnya dibuka untuk umum setelah enam tahun pembangunan.

Baca Selengkapnya

Ini Jumlah Warga DKI Diundang Anies Ikut Uji Coba MRT Jakarta

6 November 2018

Ini Jumlah Warga DKI Diundang Anies Ikut Uji Coba MRT Jakarta

Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan menjanjikan, kereta mass rapid transit (MRT) Jakarta dapat diakses warga pada Januari-Februari 2019.

Baca Selengkapnya

Kata Pimpinan DPRD Soal Tumpang Tindih Rute MRT dan Transjakarta

1 November 2018

Kata Pimpinan DPRD Soal Tumpang Tindih Rute MRT dan Transjakarta

Wakil Ketua DPRD DKI Triwisaksana mengatakan pihaknya segera akan membahas soal tumpang tindih jalur kereta MRT dan bus Transjakarta.

Baca Selengkapnya

Jajal Kereta MRT Jakarta, Wakil Ketua DPRD DKI Lontarkan Pujian

31 Oktober 2018

Jajal Kereta MRT Jakarta, Wakil Ketua DPRD DKI Lontarkan Pujian

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Triwisaksana optimistis moda transportasi Mass Rapid Transit (MRT) fase pertama dapat beroperasi pada Maret 2019.

Baca Selengkapnya

MRT Jalan Terus Permintaan Tambahan Modal Ditolak DPRD

26 Oktober 2018

MRT Jalan Terus Permintaan Tambahan Modal Ditolak DPRD

Dewan tidak bisa memberikan persetujuan sebelum Perda tentang PMD PT MRT direvisi.

Baca Selengkapnya

Jepang Gelontorkan Pinjaman Buat Jalur MRT Fase 2, Nominalnya?

25 Oktober 2018

Jepang Gelontorkan Pinjaman Buat Jalur MRT Fase 2, Nominalnya?

Japan International Cooperation Agency (JICA) telah sepakat dengan Indonesia soal Perjanjian Pinjaman Official Development Assistance buat proyek MRT.

Baca Selengkapnya

MRT Beroperasi Maret 2019, Lagi Disusun Standar Pelayanan Minimal

11 Oktober 2018

MRT Beroperasi Maret 2019, Lagi Disusun Standar Pelayanan Minimal

Dewan Transportasi Kota Jakarta minta DKI dan PT MRT Jakarta menyusun standar pelayanan minimal.

Baca Selengkapnya

Pelaku Vandalisme MRT Kabur ke Luar Negeri, Interpol Digandeng

2 Oktober 2018

Pelaku Vandalisme MRT Kabur ke Luar Negeri, Interpol Digandeng

Vandalisme menimpa kereta MRT di Depo Lebak Bulus dan pelakunya sudah kabur ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Pelaku Vandalisme MRT: WNA dan Menginap di Hotel Lebak Bulus

2 Oktober 2018

Pelaku Vandalisme MRT: WNA dan Menginap di Hotel Lebak Bulus

Kereta mass rapid transit atau MRT di Depo Lebak Bulus dicoret-coret orang tak dikenal.

Baca Selengkapnya