Golongan Darah Anda O? Waspadai Nyamuk!

Reporter

Kamis, 2 Juli 2015 11:37 WIB

Nyamuk Steril. theguardian.com

TEMPO.CO, Washington D.C. - Menghabiskan waktu di luar ruangan, terlebih cuaca mendukung, akan menjadi kegiatan yang menyenangkan. Tapi tidak begitu kalau segerombol nyamuk menyerang. Hewan pengisap darah berukuran kecil ini kerap mengisap darah dari lengan, kaki, maupun anggota badan lainnya.

Namun, berhati-hatilah bagi orang yang bergolongan darah O. Elizabeth Tanzi, dokter kulit asal Washington Institute of Dermatologic, Amerika Serikat, mengatakan nyamuk lebih tertarik dengan darah bergolongan O.

"Entah apa alasannya, tapi tren studi menunjukkan fakta itu," ujar dia, seperti dikutip dari laman situs Women's Health Magazine edisi 23 Juni 2015.

Terlebih, kata Tanzi, jika kulit Anda sensitif. "Ini akan memicu proses peradangan di sekitar area yang digigit," ujar dia.

Saat seseorang digigit nyamuk, dia akan mengalami pembengkakan pada kulit luar dan merasa gatal. Jika orang dengan kulit biasa hanya akan merasa gatal, orang dengan kulit sensitif akan merasa itu sebuah siksaan.

Ketika peradangan terjadi, Tanzi menganjurkan untuk mengoleskan antihistamin, sejenis produk semprot anti-gigitan nyamuk yang banyak dijual di pasar. Obat ini akan menetralkan kondisi kulit setelah digigit nyamuk. Namun jika rasa gatal masih berlanjut, Tanzi menyarankan untuk mengkonsumsi obat alergi yang mengandung Claritin zyrtec.

Penjelasan secara ilmiah mengenai gigitan nyamuk memang sama sekali tak berkaitan dengan mitos motif dan warna busana yang Anda pakai. "Apalagi jenis parfum beraroma bunga yang membuat nyamuk lebih atraktif terhadap Anda," tutur Tanzi. Tanzi menekankan, bahwa mitos-mitos tersebut keliru.

Selain golongan darah, studi lain yang terbit dalam jurnal American Mosquito Control Association juga mengungkap fakta lain. Yakni: nyamuk lebih memilih mendarat di tangan seseorang yang banyak mengkonsumsi alkohol dan soda. Tapi, skala penelitian ini hanya melibatkan 13 peserta penelitian.

WOMAN'S HEALTH MAGAZINE | AMRI MAHBUB

Berita terkait

Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

1 hari lalu

Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

Efek polusi udara rumah tangga baru terlihat dalam jangka waktu relatif lama.

Baca Selengkapnya

Kelebihan Punya Tinggi Badan Menjulang Menurut Penelitian

7 hari lalu

Kelebihan Punya Tinggi Badan Menjulang Menurut Penelitian

Selain penampilan, orang tinggi diklaim punya kelebihan pada kesehatan dan gaya hidup. Berikut keuntungan memiliki tinggi badan di atas rata-rata.

Baca Selengkapnya

Riset Temukan Banyak Orang Kesepian di Tengah Keramaian

47 hari lalu

Riset Temukan Banyak Orang Kesepian di Tengah Keramaian

Keramaian dan banyak teman di sekitar ak lantas membuat orang bebas dari rasa sepi dan 40 persen orang mengaku tetap kesepian.

Baca Selengkapnya

Ekosistem Laut di Laut Cina Selatan Memprihatinkan

47 hari lalu

Ekosistem Laut di Laut Cina Selatan Memprihatinkan

Cukup banyak kerusakan yang telah terjadi di Laut Cina Selatan, di antaranya 4 ribu terumbu karang rusak.

Baca Selengkapnya

Pembangunan di Laut Cina Selatan Merusak Ekosistem dan Terumbu Karang

47 hari lalu

Pembangunan di Laut Cina Selatan Merusak Ekosistem dan Terumbu Karang

Banyak pembahasan soal keamanan atau ancaman keamanan di Laut Cina Selatan, namun sedikit yang perhatian pada lingkungan laut

Baca Selengkapnya

Dua Bulan Lagi, Stanford University Bakal Groundbreaking Pusat Ekosistem Digital di IKN

31 Januari 2024

Dua Bulan Lagi, Stanford University Bakal Groundbreaking Pusat Ekosistem Digital di IKN

Stanford University, Amerika Serikat, merupakan salah satu universitas yang akan melakukan groundbreaking pusat ekosistem digital di IKN.

Baca Selengkapnya

Tinjau Pabrik Motherboard Laptop Merah Putih, Dirjen: Riset Perlu Terhubung Industri

29 Januari 2024

Tinjau Pabrik Motherboard Laptop Merah Putih, Dirjen: Riset Perlu Terhubung Industri

Dirjen Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi meninjau pabrik motherboard dan menegaskan perlunya riset terhubung dengan industri.

Baca Selengkapnya

Jatam: Tiga Pasangan Capres Terafiliasi Oligarki Tambang

22 Januari 2024

Jatam: Tiga Pasangan Capres Terafiliasi Oligarki Tambang

Riset Jatam menelusuri bisnis-bisnis di balik para pendukung kandidat yang berpotensi besar merusak lingkungan hidup.

Baca Selengkapnya

Terkini: KPA Sebut PSN Jokowi Sumbang Laju Konflik Agraria Sepanjang 2020-2023, Bandara Banyuwangi Segera Layani Penerbangan Umroh

15 Januari 2024

Terkini: KPA Sebut PSN Jokowi Sumbang Laju Konflik Agraria Sepanjang 2020-2023, Bandara Banyuwangi Segera Layani Penerbangan Umroh

Sekjen Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) Dewi Kartika menyebut Proyek Strategis Nasional (PSN) pemerintah era Jokowi mendorong laju konflik agraria.

Baca Selengkapnya

BRIN: Pangan Jadi Salah Satu Prioritas Riset 2023, Kejar Target Hilirisasi

28 Desember 2023

BRIN: Pangan Jadi Salah Satu Prioritas Riset 2023, Kejar Target Hilirisasi

Dominasi riset bidang pangan sejalan dengan prioritas yang diminta oleh Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya