TEMPO.CO, Jakarta - Manufaktur elektronik raksasa asal Korea Selatan, Samsung, bakal memperbarui lini ponsel cerdas berbasis sistem operasi Tizen pada semester kedua tahun ini.
Rencananya, Samsung bakal merilis Z3 yang merupakan kelanjutan dari seri Z1. Belum ada penjelasan mengapa Samsung tidak meluncurkan gadget terbaru ini dengan nama Z2.
Ponsel cerdas Z3 ini bakal memiliki spesifikasi lebih dibandingkan seri terdahulu. Prosesornya akan menggunakan chipset Qualcomm Snapdragon 410, dengan memori 1 gigabita dan kapasitas penyimpanan 8 gigabita.
Ponsel Z3 bakal memiliki layar 5 inci dan telah mengadopsi arsitektur komputasi 64-bit, yang merupakan peningkatan dari sistem komputasi 32-bit. Ponsel ini akan memiliki ketebalan sekitar 9 milimeter. Kamera depan memiliki resolusi 2 megapiksel dan kamera belakang 5 megapiksel, yang didukung lampu sorot LED.
Untuk konektivitasnya, ponsel ini memiliki teknologi Wi-Fi 802.11 b/g/n, dengan fitur Wi-Fi Direct dan Bluetooth 4.0. Ponsel ini dilengkapi dengan sensor kecepatan accelerometer dan sensor jarak proximity. Baterainya bakal memiliki kapasitas 2.000 mAh.
Tizen merupakan sistem operasi yang dikembangkan Samsung bersama beberapa perusahaan besar lain seperti Intel. Ini adalah bagian dari upaya Samsung untuk bisa lebih mandiri dari mengandalkan sistem operasi Android, yang merupakan besutan Google.
