Dahsyat! Lihat, Lubang Bekas Hantaman Meteor Itu Seluas Kota  

Reporter

Editor

Agung Sedayu

Rabu, 16 September 2015 06:59 WIB

Ilustrasi meteor jatuh di di wilayah Jamtland Swedia(Don Dixon/Erik Sturkell).

TEMPO.CO, Jakarta - Para peneliti dari University of Gothenburg memecahkan misteri asal-usul dua lubang raksasa yang ditemukan di wilayah Jamtland, Swedia. Riset mereka menunjukkan dua kawah itu disebabkan hantaman meteor ganda yang terjadi sekitar 460 juta tahun silam. Ini adalah hantaman meteor kembar pertama di bumi yang berhasil dilacak oleh manusia.

Lubang pertama berdiameter 7,5 kilometer atau seluas kota kecil, yang terletak 20 kilometer di sebelah selatan Osterlund, satu-satunya kota di Jamtland. Adapun lubang lainnya yang hanya terpisah 16 kilometer memiliki garis tengah sekitar 700 meter. “Benturan dua meteor yang terjadi bersamaan telah membentuk kawah-kawah itu,” kata Erik Sturkell, pakar geofisika dari Universitas of Gothenburg, seperti ditulis Eurekalert, pekan lalu.


Baca juga:
Alumnus UI Ini Jatuh dari Lantai 13, Gara-gara Cinta Segitiga?
Setelah Diserang Fadli Zon, PDIP Siapkan Pengganti


Meteor yang menghunjam di kawasan Jamtland ternyata merupakan sisa asteroid yang hancur di luar angkasa. Menurut Sturkell, sekitar 470 juta tahun lalu ada dua obyek besar bertabrakan di sabuk asteroid yang terentang di antara Mars dan Jupiter. “Banyak pecahan terlontar ke orbit baru, ada juga yang menabrak bumi seperti yang terjadi di Jamtland.”

Ketika dihantam meteor, kawasan Jamtland sebenarnya masih berada di bawah permukaan laut dengan kedalaman sekitar 500 meter. Data dari pengeboran menunjukkan adanya gambaran rentetan peristiwa identik di dalam dua kawah tersebut. “Sedimen di atas lokasi tabrakan umurnya sama. Dengan kata lain, pernah terjadi benturan secara simultan,” kata Sturkell.

Simulasi yang dibuat para peneliti menunjukkan air laut langsung berhamburan keluar saat tabrakan berlangsung. Selama sekitar seratus detik dua kawah raksasa itu benar-benar kering. “Air lalu kembali dengan cepat membawa serta fragmen-fragmen meteorit yang bercampur dengan material yang terlontar saat terjadi ledakan dan memicu gelombang raksasa yang mengaduk dasar laut,” ujar Sturkell.

Penelitian menunjukkan beberapa lokasi di Swedia juga dihantam meteor. Selama 15 tahun terakhir setidaknya ada 90 meteorit yang ditemukan di Kinnekulle, perbukitan di Provinsi Vastergotland. Pada 1940-an pernah ditemukan lempengan batu gamping aneh berwarna merah. Batu itu ternyata sisa meteorit yang hancur. “Meteor-meteor besar biasanya meledak dan hampir semuanya hancur, sisanya yang selamat akhirnya membatu,” kata Sturkell.


SCIENCEDAILY | NW NEWS | EUREKALERT | G. WAHYU TITIYOGA


Berita Menarik:
Wah, Ada Kalajengking Merah Raksasa di Planet Mars?
Jutaan Rayap Mulai Serbu Ibu Kota, Ada Apa Gerangan?

Advertising
Advertising

Berita terkait

Top 3 Tekno: Teluk Kendari Mendangkal, Meteor Sporadis Terlihat di Yogya, Penyebab Suhu Panas

1 hari lalu

Top 3 Tekno: Teluk Kendari Mendangkal, Meteor Sporadis Terlihat di Yogya, Penyebab Suhu Panas

Topik tentang Teluk Kendari di Kota Kendari mengalami pendangkalan yang dramatis menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

2 hari lalu

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

Meteor terang atau fireball itu bergerak dari selatan ke utara, tak hanya terpantau di langit Yogyakarta tapi juga Solo, Magelang, dan Semarang

Baca Selengkapnya

Hujan Meteor Masuk Atmosfer Bumi Malam Ini, Bisa Dilihat Tanpa Alat Khusus

2 hari lalu

Hujan Meteor Masuk Atmosfer Bumi Malam Ini, Bisa Dilihat Tanpa Alat Khusus

Keunikan malam puncak hujan meteor ini adalah meteornya bersumber dari butir debu yang dilepaskan komet Halley.

Baca Selengkapnya

Israel Keluarkan Travel Warning ke Swedia Jelang Perhelatan Eurovision

4 hari lalu

Israel Keluarkan Travel Warning ke Swedia Jelang Perhelatan Eurovision

Israel mengeluarkan travel warning bagi warganya untuk tidak menghadiri kontes lagu Eurovision yang digelar di Malmo, Swedia, pekan depan

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

4 hari lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Swedia Usir Jurnalis Cina karena Alasan Keamanan Nasional

29 hari lalu

Swedia Usir Jurnalis Cina karena Alasan Keamanan Nasional

Swedia mengusir seorang jurnalis Cina, karena dianggap menimbulkan ancaman serius terhadap keamanan nasional.

Baca Selengkapnya

Salwan Momika, Ditangkap di Norwegia hingga Diblokir TikTok

31 hari lalu

Salwan Momika, Ditangkap di Norwegia hingga Diblokir TikTok

Salwan Momika yang memicu kemarahan internasional dengan berulang kali merusak Al-Quran tahun lalu, kini telah ditangkap di Norwegia

Baca Selengkapnya

Sempat Diisukan Tewas, Pembakar Al Quran Salwan Momika Ditangkap di Norwegia

32 hari lalu

Sempat Diisukan Tewas, Pembakar Al Quran Salwan Momika Ditangkap di Norwegia

Imigran asal Irak Salwan Momika ditangkap di Norwegia. Ia membakar Al Quran sehhingga membuat umat Muslim marah.

Baca Selengkapnya

6 Negara yang Menerapkan Cuti Ayah, Pegawai Tetap Dapat Gaji

49 hari lalu

6 Negara yang Menerapkan Cuti Ayah, Pegawai Tetap Dapat Gaji

Pemberian cuti ayah saat istri pegawai melahirkan telah diterapkan di beberapa negara.

Baca Selengkapnya

Bendera Swedia Berkibar di Markas NATO di Belgia

56 hari lalu

Bendera Swedia Berkibar di Markas NATO di Belgia

Bendera Swedia berkibar di Markas NATO di Belgia, menandai bergabungnya negara tersebut sebagai anggota ke-32.

Baca Selengkapnya