Petugas kepolisian berjaga di dekat Masjid Katedral Moskow yang usai direnovasi di Moskow, Russia, 23 September 2015. REUTERS
TEMPO.CO, Jakarta - Aplikasi Masjidku meluncurkan layanan pembuatan situs gratis bagi masjid yang bergabung. Masjid yang sudah memanfaatkan dukungan situs dengan platform Masjidku adalah Masjid Ash-Shaff Emerald, Bintaro; Masjid Raya Bintaro Jaya; dan Masjid Baitul Makmur, Boyolali.
Masjidku adalah aplikasi jejaring sosial untuk masjid yang mengoptimalkan komunikasi dua arah antara jemaah dan pengurus masjid. Empat bulan sejak diluncurkan, aplikasi itu telah dipakai 5.000 pengguna dan 50 masjid, bunyi pers penyedia layanan, Jumat, 23 Oktober 2015.
Masjidku menyatakan telah membuat situs lengkap dengan sistem manajemen konten, sehingga pengurus masjid yang menjadi administrator web dapat mengelola konten situsnya secara mudah.
Fitur-fiturnya antara lain jadwal kegiatan, artikel kajian, galeri untuk dokumentasi foto dan video, serta donasi infak dan sedekah. Selain itu, situs secara otomatis terintegrasi dengan aplikasi mobile Masjidku untuk memudahkan administrator masjid mengelola penyampaian informasi.
Sebagai platform komunikasi yang terintegrasi, Masjidku memudahkan jemaah memperoleh informasi kajian dan kegiatan terkini serta dapat mendaftar langsung untuk mengikuti kegiatan tersebut di masjid.
Selain itu, Masjidku memungkinkan pengurus masjid berdakwah lewat telepon pintar dengan bantuan teknologi push notification atau tampilkan pemberitahuan.
Pengurus masjid bisa mendaftar untuk menggunakan layanan itu dengan mengirim surat elektronik ke info@masjidku.id.
