TEMPO.CO, California - Aplikasi ini baru diluncurkan di Amerika Serikat untuk membantu mengungkap hotel yang dijadikan tempat prostitusi. Para pengguna aplikasi bernama TraffickCam ini dapat mengunggah foto kamar hotel yang mereka kunjungi. Foto ini nantinya dapat digunakan penegak hukum untuk membantu proses identifikasi lokasi prostitusi di hotel
Tahun lalu, National Human Trafficking Resource Center melaporkan telah terjadi lebih dari 4.000 kasus prostitusi di Amerika Serikat. Abby Stylianou, pengembang aplikasi ini, berharap ciptaannya dapat digunakan sebagai alat bantu mengungkap kasus prostitusi di hotel.
TraffickCam menggunakan algoritma yang sesuai dengan cara membandingkan fasilitas yang ada di kamar hotel, seperti furnitur, karpet, dan aksesori lain. Sejauh ini, hanya Departemen Kepolisian St. Louis Country yang memanfaatkan aplikasi ini untuk membantu penyelidikan mereka.
“Penegakan hukum selalu mencari cara baru dan inovatif untuk menyelamatkan korban, mencari tersangka, dan menyelidiki aktivitas kriminal," kata Sersan Adam Kavanagh dari Kepolisian St. Louis County.
Sampai saat ini, TraffickCam telah mengumpulkan 1,5 juta foto kamar hotel. Meski begitu, Stylianou menyadari bahwa aplikasi ini masih perlu dikembangkan karena prostitusi tidak hanya terjadi di hotel.
REUTERS | IQRA ARDINI | ANTO
Berita terkait
Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel
1 jam lalu
Berita Top 3 Dunia pada Jumat 3 Mei 2024 diawali oleh Turki menghentikan semua ekspor impor dari dan ke Israel.
Baca SelengkapnyaIkuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia
2 jam lalu
Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.
Baca SelengkapnyaHouthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina
11 jam lalu
Kelompok Houthi di Yaman menawarkan tempat melanjutkan studi bagi para mahasiswa AS yang diskors karena melakukan protes pro-Palestina.
Baca SelengkapnyaBand Metal As I Lay Dying Siap Gebrak Panggung Hammersonic 2024
11 jam lalu
Band rock asal California, As I Lay Dying akan turut mengguncang panggung Hammersonic 2024 pada Ahad, 5 Mei 2024. Berikut profil band metal itu.
Baca SelengkapnyaDemo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?
14 jam lalu
Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina
Baca SelengkapnyaBiden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan
18 jam lalu
Presiden AS Joe Biden mengkritik gelombang unjuk rasa pro-Palestina yang berlangsung di berbagai kampus di seluruh negeri.
Baca SelengkapnyaDemonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap
21 jam lalu
Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.
Baca SelengkapnyaAS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani
22 jam lalu
Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.
Baca SelengkapnyaBerbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai
23 jam lalu
Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.
Baca SelengkapnyaMahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA
1 hari lalu
Profil kampus UCLA tempat bentrok demo mahasiswa pendukung alias Pro-Palestina dengan pendukung Israel
Baca Selengkapnya