Teknologi Microsoft Ini Membuat Chrome Lebih Cepat  

Reporter

Editor

Erwin prima

Rabu, 2 November 2016 04:05 WIB

Kantor Google Chrome. Theverge.com

TEMPO.CO, San Francisco - Kecepatan adalah salah satu cara Google dapat membuat Chrome lebih menarik bagi pengguna Windows dalam menghadapi persaingan dengan browser Windows 10 Edge dari Microsoft.

Dalam upaya terbarunya membuat Chrome lebih cepat, Google beralih pada implementasi teknologi Profile Guided Optimization (PGO) dari Microsoft untuk memotong waktu buka halaman tab baru Chrome hingga 14,8 persen, memotong waktu buka halaman sebesar 5,9 persen, dan memotong waktu start-up 16,8 persen.

Perbaikan kecepatan berbasis PGO ini tersedia dalam Chrome on Windows 64-bit sejak versi 53, yang dirilis Google pada akhir Agustus, dan versi 54 untuk Chrome 32-bit yang dirilis minggu ini.

PGO adalah salah satu cara mengoptimalkan kompiler dengan mengidentifikasi fungsi dari sebuah program yang lebih sering atau kurang sering dilaksanakan selama beroperasi.

Tidak jelas apakah ini pertama kalinya Google telah menggunakan alat tersebut untuk meningkatkan Chrome di Windows, tapi ini bermanfaat bagi proyek software besar, seperti Chrome, yang memiliki lebih dari satu juta fungsi dalam kode programnya.

Google juga sedang menggarap peningkatan konsumsi daya dan memori Chrome. Chrome 55, yang dirilis pada Desember, akan memiliki mesin JavaScript V8, yang dalam pengujian awal menunjukkan dapat memberikan pengurangan besar dalam penggunaan memori.

Baca:
Aplikasi Mobile yang Mudahkan Wisatawan Jelajahi Seoul
Ada Google Assistant di Ponsel Pixel, Ini Kemampuannya

Apple Tunjuk Foxconn Garap Modul Pengisian Daya Nirkabel

Menurut Sébastien Marchand dari Google, optimasi memori itu juga membantu memberikan perbaikan kinerja secara keseluruhan di Chrome. Hal ini dilakukan dengan memindahkan fungsi yang jarang digunakan dari yang sering digunakan.

"Hal ini menyebabkan penggunaan yang lebih optimal dari cache instruksi CPU dengan menghindari caching kode yang jarang digunakan, sehingga meningkatkan kinerja secara keseluruhan," kata Marchand.

ZDNET | ERWIN Z

Berita terkait

Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

2 jam lalu

Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 7 Mei 2024 diawali oleh kabar Ketua Umum PMI Jusuf Kalla meminta kelompok Palestina Hamas untuk bersatu dengan Fatah

Baca Selengkapnya

Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

10 jam lalu

Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

Pengunjuk rasa pro-Palestina mengadakan protes di sekitar acara mode bergengsi Met Gala di Museum Seni Metropolitan, New York.

Baca Selengkapnya

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

11 jam lalu

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

Stormy Daniels, bintang film dewasa yang menjadi pusat persidangan uang tutup mulut mantan presiden Donald Trump, akan bersaksi

Baca Selengkapnya

Tragedi Penembakan di Pesta Remaja Buffalo AS Tewaskan Seorang Remaja Putri dan Lukai 5 Lainnya

12 jam lalu

Tragedi Penembakan di Pesta Remaja Buffalo AS Tewaskan Seorang Remaja Putri dan Lukai 5 Lainnya

Lagi-lagi terjadi penembakan di Amerika Serikat, kali ini terjadi di Buffalo yang menewaskan seorang remaja putri dan melukai lima orang lainnya.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

12 jam lalu

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

Amerika Serikat tengah menjadi sorotan pasca-penembakan terbaru di Buffalo dan legalisasi senjata api di Tennessee. Bagaimana fakta-faktanya?

Baca Selengkapnya

12 Senator AS Ancam Sanksi Pejabat ICC dan Anggota Keluarga Jika Perintahkan Tangkap Netanyahu

13 jam lalu

12 Senator AS Ancam Sanksi Pejabat ICC dan Anggota Keluarga Jika Perintahkan Tangkap Netanyahu

12 senator AS mengancam akan menjatuhkan sanksi terhadap ICC jika menerbitkan perintah penangkapan terhadap perdana menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Baca Selengkapnya

Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

14 jam lalu

Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

Timnas Indonesia akan satu grup dengan tuan rumah Prancis, Amerika Serikat, dan Selandia Baru bila lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

14 jam lalu

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

Militer Israel mengambil kendali atas perbatasan Rafah antara Gaza dan Mesir

Baca Selengkapnya

Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

15 jam lalu

Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Menlu Belgia Hadja Lahbib mengatakan negaranya akan mendukung resolusi yang mengakui Palestina sebagai anggota penuh PBB

Baca Selengkapnya

Sekelompok Hakim AS Konservatif Tolak Pekerjakan Lulusan Universitas Columbia Pro-Palestina

15 jam lalu

Sekelompok Hakim AS Konservatif Tolak Pekerjakan Lulusan Universitas Columbia Pro-Palestina

Tiga belas orang hakim federal konservatif di AS memboikot lulusan Universitas Columbia karena protes pro-Palestina.

Baca Selengkapnya