TEMPO.CO, Jakarta - Paus sperma (physeter macrocephalus) tidak hanya terkenal karena ambergris atau muntahan paus. Paus sperma adalah paus bergigi terbesar dan bisa tumbuh sepanjang 67 kaki (20 meter). Mereka juga memiliki otak terbesar dari semua hewan yang diketahui ada.

Baca: Ambergris Bukan Muntahan Paus, tapi...

Paus ini adalah bagian dari spesies cetacea, yang mencakup semua spesies paus, lumba-lumba dan ikan pari.

Nama ikan paus sperma berasal dari organ spermaceti yang terletak di kepalanya. Organ ini menghasilkan zat lilin putih yang pada mulanya disalahpahami sebagai sperma oleh penangkap paus purba.

Sementara peran spermaceti masih belum sepenuhnya dipahami, di masa lalu outputnya digunakan oleh perusahaan komersial untuk membuat berbagai minyak dan produk seperti (cairan transmisi, aditif minyak motor, obat-obatan dan deterjen) selama era penangkapan ikan paus.

Infografis: Ambergris, Zat dari Usus Paus yang Bermanfaat dan Bernilai

Berikut 10 Fakta Paus Sperma yang Menakjubkan

1. Mencapai kedalaman lebih dari 9,500 kaki (2,9 km) paus sperma adalah salah satu mamalia laut penyelam terdalam di dunia.

2. Paus sperma terkenal karena makanan mereka yang terdiri dari cumi-cumi raksasa, yang dikenal mampu tumbuh lebih dari 40 kaki (12 m) panjangnya.

3. Karena paus sperma sering berburu makanan di perairan gelap, echolocation memungkinkan mereka untuk mempertahankan kesadaran menyeluruh seputar lingkungan mereka dengan menggunakan suara.

4. Beberapa orang percaya bahwa paus sperma adalah satu-satunya ikan paus dengan tenggorokan yang cukup besar untuk menelan manusia, namun karena perilaku perburuannya yang dalam, kemungkinan paus ini tidak akan pernah bertemu dengan seseorang saat mencari makanan.

5.Karena paus sperma adalah mamalia laut maka dibutuhkan oksigen untuk bernafas. Air yang menyembur dari lubang semburnya hanyalah air yang telah terakumulasi di sekitar bagian luar lubang sembur dan bukan air yang masuk ke dalam paru-paru paus.

6. Otak paus sperma lebih dari 5 kali berat otak manusia.

7. Satu-satunya predator alami yang diketahui pada paus sperma adalah paus pembunuh. Meski serangan ini jarang teramati di alam bebas.

8. Paus sperma diketahui memproduksi ambergris (muntahan paus) yang telah digunakan untuk membuat parfum dan aroma premium yang mahal.

9. Selama menyelam di kedalaman, paus sperma dapat menahan napas hingga 90 menit!

10. Mamalia laut ini menghirup/menghembuskan rata-rata 3-7 kali per menit tergantung seberapa aktifnya mereka.

Muntahan paus sperma mencuat setelah Sukadi, nelayan asal Bengkulu, menemukan 200 kilogram ambergris pada awal November lalu. Sukadi mengaku secara tidak sengaja melihat benda berwarna putih tersebut mengapung saat melaut di sekitar Pulau Enggano.

Baca: Muntahan Paus, Peneliti LIPI: Jangan Ada Perburuan Paus Sperma

Sukadi berniat menjual muntahan paus dari paus sperma itu. "Rencananya dijual Rp 22 juta tiap kilogram," kata Sukadi saat dihubungi Tempo, Senin, 13 November 2017.

WHALE FACTS | ERWIN Z