Pendukung Teori Bumi Datar ke Elon Musk: Konspirasi dan Dusta

Reporter

Tempo.co

Editor

Amri Mahbub

Jumat, 9 Februari 2018 13:31 WIB

Mobil Tesla Roadster milik Elon Musk yang dikirim ke antariksa dengan roket Falcon Heavy sedang menuju orbit mengitari Mars. Kredit: SpaceX/YouTube

TEMPO.CO, California - Pendukung teori bumi datar, The Flat Earth Society, menyebut Bos SpaceX Elon Musk sebagai seorang pendusta. Bahkan, dalam cuitan akun organisasi yang mendedikasikan gagasan bumi bulan itu mengatakan Musk sebagai bagian dari konspirasi dunia.

"Mengapa kita percaya perusahaan swasta melaporkan kebenaran itu?" kata organisasi tersebut, Kamis, 8 Februari 2018.

Mereka juga menulis: "Orang yang percaya bahwa bumi adalah bola karena 'mereka melihat sebuah mobil di luar angkasa di Internet' pasti merupakan inkarnasi baru dari 'Itu benar, saya melihatnya di TV!' Ini adalah argumen yang buruk."

Perusahaan milik Elon Musk, SpaceX, Rabu, pukul 03.45 WIB, sukses meluncurkan Falcon Heavy dengan muatan yang tidak biasa ke luar angkasa: mobil Tesla Roadster berwarna ceri merah. Mobil ini "diawaki" boneka bernama Starman dan dilengkapi dengan kamera yang memberikan pemandangan indah bumi dengan latar belakang luar angkasa.

Mobil Tesla Roadster milik Elon Musk yang dikirim ke antariksa dengan roket Falcon Heavy sedang menuju orbit mengitari Mars. Kredit: SpaceX/YouTube

Advertising
Advertising

Baca: Pendukung Teori Bumi Datar Gagal Meroket Lagi

Teori konspirasi bumi datar memiliki sejarah panjang untuk tidak mempercayai pemerintah saat berhubungan dengan luar angkasa. Pada berbagai forum yang mengabdikan diri untuk percaya bahwa bumi adalah piringan datar, NASA sering diejek sebagai singkatan untuk "Never A Straight Answer". Pendukung bumi datar juga mengatkaan, upaya astronaut untuk menjawab tantangan pendukung bumi datar guna menunjukkan bumi bulat sebagai hoax dan kebohongan.

Kini perusahaan pesawat luar angkasa Elon Musk telah bergabung dengan jajaran pembohong dan pendusta, kata penghuni bumi datar. Di Twitter, akun pendukung bumi datar menulis tentang "FakeX" dan bersikeras bahwa foto Starman dengan latar belakang bumi bulat adalah pekerjaan photoshop.

Pada kolom komentar siaran langsung Starman di YouTube, orang-orang saling menangkis dengan ejekan tentang bagaimana video tersebut membuktikan bahwa pendukung bumi datar salah, atau merupakan bagian dari persekongkolan yang luas, bergantung pada siapa yang melakukan trolling-pendukung bumi datar atau mereka yang menolaknya.

Mobil Tesla Roadster dilengkapi dengan manekin artronot bernama David Bowie saat berada di roket Falcon Heavy, sebelum diluncurkan ke luar angkasa. Alasan Musk, melontarkan mobil Teslanya karena membayangkan tentang mobil yang melayang tanpa henti di luar angkasa dan mungkin ditemukan oleh ras alien jutaan tahun mendatang. Elon Musk/Instagram

Baca: Gerhana Bulan 2018, Kepala LAPAN: Bukti Teori Bumi Datar Salah

Simak artikel lainnya tentang penganut bumi datar dan Elon Musk hanya di kanal Tekno Tempo.co.

LIVE SCIENCE | AMB

Berita terkait

Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

3 hari lalu

Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 26 April 2024 diawali oleh kabar seorang wanita di Korea Selatan ditipu oleh orang yang mengaku sebagai Elon Musk

Baca Selengkapnya

Wanita Korsel Ditipu Elon Musk Palsu Lewat Deepfake, Rugi Rp 811 Juta

4 hari lalu

Wanita Korsel Ditipu Elon Musk Palsu Lewat Deepfake, Rugi Rp 811 Juta

Elon Musk palsu menipu seorang wanita di Korea Selatan dengan menggunakan aplikasi deepfake. Bagaimana modusnya?

Baca Selengkapnya

Tesla Turunkan Harga Teknologi Full Self Driving Menjadi $8.000

6 hari lalu

Tesla Turunkan Harga Teknologi Full Self Driving Menjadi $8.000

Awal bulan ini, Elon Musk mengatakan bahwa Tesla akan meluncurkan robotaksi pada tanggal 8 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

6 hari lalu

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.

Baca Selengkapnya

Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

7 hari lalu

Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

Pemilik media sosial X Elon Musk menolak untuk menghapus konten media sosial tentang insiden penikaman uskup di Sydney, menentang perintah komisaris sensor Australia.

Baca Selengkapnya

Elon Musk Usulkan Biaya Langgan bagi Pengguna X Baru, Ini Alasannya

14 hari lalu

Elon Musk Usulkan Biaya Langgan bagi Pengguna X Baru, Ini Alasannya

Elon Musk, CEO platform media sosial X, pada Senin mengusulkan biaya langganan bagi pengguna baru

Baca Selengkapnya

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

17 hari lalu

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

Forbes merilis orang terkaya di dunia, nomor 1 Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton. Selanjutnya Jeff Bezos dan Elon Musk. Prajogo Pangestu ke berapa

Baca Selengkapnya

Prajogo Pangestu Masuk Daftar 5 Orang Terkaya Dunia, Kekayaannya Paling Banyak Bertambah Sepanjang 2023

19 hari lalu

Prajogo Pangestu Masuk Daftar 5 Orang Terkaya Dunia, Kekayaannya Paling Banyak Bertambah Sepanjang 2023

Prajogo Pangestu orang terkaya bersama Jeff Bezos, Mark Zuckerberg, dan Elon Musk yang kekayaannya terbanyak bertambah sepanjang 2023 versi Forbes.

Baca Selengkapnya

Chatbot Grok Tersedia untuk Pengguna Premium X

19 hari lalu

Chatbot Grok Tersedia untuk Pengguna Premium X

Media sosial X memperluas akses ke chatbot Grok xAI untuk pelanggan premium, mengikuti pengumuman Elon Musk

Baca Selengkapnya

Elon Musk Ramalkan AI Lebih Pintar dari Manusia Tercerdas di Dunia Tahun Depan

21 hari lalu

Elon Musk Ramalkan AI Lebih Pintar dari Manusia Tercerdas di Dunia Tahun Depan

Elon Musk menyatakan kecerdasan buatan akan lebih pintar dari manusia terpintar di muka bumi sekalipun.

Baca Selengkapnya