Detik-detik Dramatis Penyelamatan Gajah Winggo
Reporter
Adi Warsidi (Kontributor)
Editor
Amri Mahbub
Rabu, 11 April 2018 12:49 WIB
TEMPO.CO, Banda Aceh - Gajah Winggo berhasil dikeluarkan setelah terjebak dalam lumpur bekas sumur tua di lokasi sekitar Conservation Response Unit (CRU) Alue Kuyun, Aceh Barat. Gajah jinak itu berhasil ditarik gajah lain yang didatangkan dari CRU lain.
Kepala Badan Konservasi Sumber Daya (BKSDA) Aceh Sapto Aji Prabowo mengatakan penyelamatan gajah Winggo berlangsung dramatis karena gajah itu nyaris kehabisan napas saat berada dalam sumur berlumpur. "Hanya bagian kepalanya yang tidak terbenam," ucap Sapto dalam keterangannya, Selasa, 10 April 2018.
Sapto menjelaskan, gajah tersebut terjebak saat pulang mencari makan sekitar 1 kilometer dari CRU Alue Kuyun pada Senin pagi lalu. Ditemani mahoutnya, gajah kemudian terjebak dalam lumpur yang merupakan bekas sumur tua. "Mahout kemudian berupaya mengeluarkannya," ujar Sapto.
Baca juga: Terungkap, Ini Rahasia Gajah Bisa Belajar dengan Cepat
Alih-alih bisa keluar, gerakan meronta gajah Winggo semakin membuatnya terbenam lumpur. Sebagian besar badannya terjebak semakin dalam. Komandan CRU Alue Kuyun Boim kemudian berkoordinasi dengan BKSDA Aceh.
Selanjutnya, Sapto memerintahkan tim Pusat Konservasi Gajah (PKG) Saree berangkat ke sana dengan membawa gajah tarik. Jarak PKG Saree dengan CRU Alue Kuyun sekitar 300 kilometer.
Adapun di CRU Alue Kuyun, tim mahout terus bekerja untuk menarik Winggo. Gajah lain bernama Buret ikut membantu. Winggo akhirnya berhasil ditarik pada pukul 18.00 WIB setelah delapan jam terjebak lumpur. "Gajah Winggo bisa dikeluarkan dari jebakan lumpur dengan selamat sebelum tim PKG Saree tiba di lokasi," kata Sapto.
Baca juga: Otak Mammoth Menyerupai Gajah Modern
Simak artikel menarik lain tentang gajah Winggo hanya di kanal Tekno Tempo.co.