Apa Sebetulnya I-Doser, Narkoba Digital yang Kembali Bikin Heboh?

Reporter

Tempo.co

Editor

Amri Mahbub

Jumat, 13 April 2018 13:33 WIB

Logo I-Doser. (i-doser.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Media sosial kini kembali ramai membicarakan soal narkoba digital, I-Doser. Isu ini sebetulnya sudah mencuat pada Oktober 2015, tapi kini kembali ramai dibicarakan. Tak hanya di media sosial, juga di berbagai grup WhatsApp.

I-Doser, atau yang disebut Badan Narkotika Nasional (BNN), sebetulnya adalah aplikasi berbasis teknologi audio. Tempo, pada Oktober 2015, pernah mewawancarai juru bicara BNN, Komisaris Besar Polisi Slamet Pribadi.

"I-Doser sebetulnya konten berupa binaural (dua suara) berdurasi 30-40 menit," kata dia, kepada Tempo, kala itu. Binaural merupakan teknologi yang disebut dapat menstimulasi otak dan mengubah keadaan psikis seseorang. "Persis narkoba," katanya.

Baca juga: Adelaide Perkenalkan Alat Uji Residu Narkoba di Rumah

Suara sendiri dinilai memang dapat mempengaruhi manusia secara emosi. Menurut Slamet, seseorang yang mendengar lagu dapat merasakan ketenangan atau malah menjadi gelisah, tergantung pada jenis musik yang didengarkan. "Ini karena gelombang suara merangsang sel-sel saraf dan menghantarkannya ke otak," tutur Slamet.

Advertising
Advertising

Namun, BNN sendiri tidak menetapkan aplikasi ini sebagai narkoba karena I-Doser tidak termasuk ke dalam golongan narkotika. "Kan udang-undangnya sudah ada, Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009. Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, yang dapat menyebabkan ketergantungan," ucap Slamet.

Walaupun I-Doser diklaim dapat memberikan sensasi seperti narkoba oleh pendengarnya, tapi itu bukan narkoba. Slamet menambahkan, "Sebelum melakukan rilis, kami memanggil dokter dan para ahli untuk menguji ini narkoba atau bukan dan hasilnya tidak ditemukan perubahan pola otak setelah menggunakan aplikasi ini. Jadi ini bukan narkoba," katanya.

Baca juga: Polres Bekasi Ringkus Lima Orang Pengedar Narkoba

Simak penjelasan lain tentang narkoba digital, I-Doser, hanya di kanal Tekno Tempo.co.

Berita terkait

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

14 jam lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

1 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

1 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

1 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

3 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

3 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

4 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

4 hari lalu

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

Polisi tangkap selebritas Rio Reifan kelima kalinya dalam kasus narkoba. Berikut beberapa artis lain yang berkali-kali terjerat barang haram itu.

Baca Selengkapnya

Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

4 hari lalu

Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

Baru terungkap, rapper Korea Selatan berusia 30 tahun yang menyerahkan diri ke kantor polisi pada Januari lalu adalah Sik-K.

Baca Selengkapnya

Polisi Bakal Ulang Tes Urine Rio Reifan, Dalami Status Sebagai Pemakai atau Sekaligus Pengedar

5 hari lalu

Polisi Bakal Ulang Tes Urine Rio Reifan, Dalami Status Sebagai Pemakai atau Sekaligus Pengedar

Polisi mengatakan Rio Reifan baru keluar dari lapas setelah menjalani hukuman 3 tahun penjara pada Februari 2024.

Baca Selengkapnya