Elon Musk Pamer SpaceX Crew Dragon, Pesawat untuk Misi ke Mars

Rabu, 23 Mei 2018 06:00 WIB

SpaceX Crew Dragon. Kredit: Space Googlevesaire/YouTube

TEMPO.CO, Jakarta - CEO SpaceX Elon Musk baru-baru ini mengunggah foto pesawat ruang angkasa ke akun Twitter dan Instagram-nya. Laman Daily Mail, 21 Mei 2018 melaporkan bahwa pesawat tersebut direncanakan untuk membawa manusia ke Mars.

Baca: Boeing Sesumbar Akan Kalahkan SpaceX Menuju Mars

Foto tersebut menunjukkan sebuah kapsul yang bertuliskan Dragon dan bagian bagasi yang digunakan untuk menyimpan kargo tambahan. Pesawat dengan nama SpaceX Crew Dragon tersebut telah menjalani tes interferensi elektromagnetik.

Pesawat ditempatkan di ruang Anechoic yang menyerap suara untuk memastikan sistem kelistrikannya dalam kondisi baik. Ruang Anechoic merupakan kamar yang dirancang khusus yang menyerap pantulan suara atau gelombang elektromagnetik.

Tempat tersebut dijuluki sebagai tempat paling tenang di Bumi, mirip dengan lingkungan di ruang angkasa. Itu merupakan bagian dari tes uji pesawat tersebut. "Setelah tes, kapal Crew Dragon akan dikirim ke fasilitas NASA Plum Brook Station di Cleveland, Ohio," komentar Musk dalam unggahannya.

Fasilitas di Plum Brook Station merupakan ruang hampa udara terbesar di dunia, di mana pesawat ruang angkasa menjalani tes untuk melihat berapa lama ketahanan pesawat dalam ruang hampa udara.

Advertising
Advertising

Ukuran kapsul tersebut sekitar 20 kaki (setara 6 meter) dengan diameter 12 kaki (setara 3,6 meter), dan dapat membawa hingga 7 orang astronot. Crew Dragon memiliki sistem penyelamatan darurat canggih yang telah diuji, sehingga jika terdapat sesuatu yang salah astronot dapat dengan cepat dibawa ke tempat aman.

Pesawat ini juga memiliki Environmental Control and Life Support System (ECLSS) yang menyediakan tempat nyaman dan aman bagi anggota awak. Crew Dragon juga akan memberikan informasi waktu sesaat tentang kemampuan pesawat ruang angkasa itu.

SpaceX berharap akan mengirim misi pertamanya ke Mars pada 2022, sementara misi kedua dengan kargo dan kru dijadwalkan pada 2024. "Kapal-kapal dari misi awal ini juga akan berfungsi sebagai awal dari pangkalan Mars pertama kami. Kami dapat membangun kota yang berkembang dan peradaban yang mandiri di Mars," tulis situs SpaceX.

DAILY MAIL | SPACEX

Berita terkait

Izin Operasi Starlink Rampung, Kominfo: Kecil Peluang Masuk Jakarta

1 hari lalu

Izin Operasi Starlink Rampung, Kominfo: Kecil Peluang Masuk Jakarta

Kominfo akhirnya mengizinkan masuknya layanan Starlink ke Indonesia. Bukan untuk kota besar, Starlink didorong masuk ke wilayah terisolir.

Baca Selengkapnya

Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

1 hari lalu

Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

Menteri Luhut menyebutkan layanan internet berbasis satelit Starlink bakal diluncurkan dalam dua pekan ke depan atau pertengahan Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

8 hari lalu

Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 26 April 2024 diawali oleh kabar seorang wanita di Korea Selatan ditipu oleh orang yang mengaku sebagai Elon Musk

Baca Selengkapnya

Wanita Korsel Ditipu Elon Musk Palsu Lewat Deepfake, Rugi Rp 811 Juta

9 hari lalu

Wanita Korsel Ditipu Elon Musk Palsu Lewat Deepfake, Rugi Rp 811 Juta

Elon Musk palsu menipu seorang wanita di Korea Selatan dengan menggunakan aplikasi deepfake. Bagaimana modusnya?

Baca Selengkapnya

Tesla Turunkan Harga Teknologi Full Self Driving Menjadi $8.000

11 hari lalu

Tesla Turunkan Harga Teknologi Full Self Driving Menjadi $8.000

Awal bulan ini, Elon Musk mengatakan bahwa Tesla akan meluncurkan robotaksi pada tanggal 8 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

11 hari lalu

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.

Baca Selengkapnya

Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

12 hari lalu

Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

Pemilik media sosial X Elon Musk menolak untuk menghapus konten media sosial tentang insiden penikaman uskup di Sydney, menentang perintah komisaris sensor Australia.

Baca Selengkapnya

Elon Musk Usulkan Biaya Langgan bagi Pengguna X Baru, Ini Alasannya

18 hari lalu

Elon Musk Usulkan Biaya Langgan bagi Pengguna X Baru, Ini Alasannya

Elon Musk, CEO platform media sosial X, pada Senin mengusulkan biaya langganan bagi pengguna baru

Baca Selengkapnya

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

22 hari lalu

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

Forbes merilis orang terkaya di dunia, nomor 1 Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton. Selanjutnya Jeff Bezos dan Elon Musk. Prajogo Pangestu ke berapa

Baca Selengkapnya

Prajogo Pangestu Masuk Daftar 5 Orang Terkaya Dunia, Kekayaannya Paling Banyak Bertambah Sepanjang 2023

23 hari lalu

Prajogo Pangestu Masuk Daftar 5 Orang Terkaya Dunia, Kekayaannya Paling Banyak Bertambah Sepanjang 2023

Prajogo Pangestu orang terkaya bersama Jeff Bezos, Mark Zuckerberg, dan Elon Musk yang kekayaannya terbanyak bertambah sepanjang 2023 versi Forbes.

Baca Selengkapnya