Mahasiswa UI Ciptakan Alat Bantu Baca Buku untuk Tunanetra

Rabu, 15 Agustus 2018 16:32 WIB

Smart-Blind, alat bantu baca buku untuk penyandang tunanetra karya mahasiswa Universitas Indonesia. Kredit: Humas UI

TEMPO.CO, Jakarta - Tiga mahasiswa Universitas Indonesia (UI) menciptakan alat bantu baca buku untuk penyandang tunanetra yang diberi nama Smart-Blind. Keunggulan alat tersebut lebih efisien, portable, dan mudah digunakan oleh penyandang tunanetra.

Baca: Mahasiswa UI Temukan Metode Baru Deteksi Cadangan Minyak
Baca: Rumah Sakit Universitas Indonesia Akan Diresmikan September 2018

Smart-Blind dibuat oleh mahasiswa Fakultas Teknik, Maulana Bisyir Azhari, Gibran Muhammad Fajar Wisesa dan Nikolas Jalu Padma Iswara, di bawah bimbingan Dosen Teknik Elektro UI Purnomo Sidi Priambodo. Alat tersebut bekerja dengan cara mengkonversi gambar dari media cetak menjadi teks, dan teks tersebut diubah menjadi suara yang dapat langsung diterima oleh penyandang tunanetra.

"Ada beberapa hal yang menghambat penyampaian informasi bagi penyandang tunanetra. Salah satunya adalah sulitnya mendapatkan informasi cepat dari sumber media cetak. Solusi yang ada saat ini hanyalah dengan mengkonversi tulisan ke dalam huruf braille dan itu memakan waktu yang cukup lama," ujar Ketua Tim Maulana, dalam keterangan tertulis, 14 Agustus 2018. "Berangkat dari persoalan itu kami berinisiatif untuk menciptakan alat bernama Smart-Blind."

Cara kerja alat tersebut, yaitu penyandang tunanetra bisa langsung menekan tombol dan menggerakkan alat ke atas media cetak yang dikehendaki. Dalam hitungan beberapa menit, alat tersebut akan memproses gambar yang berisi tulisan menjadi suara sehingga dapat dengan mudah diterima oleh penyandang tunanetra.

Dalam proses pembuatan Smart-Bilnd, Maulana dan tim memulai dengan pemilihan material berupa mini-PC Raspberry Pi Zero W, baterai, headphone, serta peralatan lain pendukung mini-PC tersebut. Setelah pemilihan material, Maulana dan tim mulai merancang program dan algoritma pada mini-PC.

Advertising
Advertising

Cara menggunakan alat ini, dengan menaruh corong alat yang di dalamnya ada sebuah kamera pada media cetak yang hendak dibaca. Kemudian tekan tombol untuk mengambil gambar tulisan di media cetak tersebut. "Dalam hitungan menit alat tersebut akan memproses gambar yang berisi tulisan menjadi suara sehingga dapat dengan mudah diterima oleh penyandang tunanetra," lanjut Maulana.

Menurut Maulana, alat ini dapat digunakan dalam kegiatan akademik di sekolah atau universitas, literasi ilmu pendukung pekerjaan ataupun sebagai alat bantu baca dalam kegiatan sehari-hari. Maulana berharap Smart-Blind dapat mempermudah penyandang tunanetra untuk mendapatkan informasi dari media cetak.

"Smart-Blind dapat memberikan akses yang sama kepada penyandang tunanetra terhadap perkembangan informasi dan ilmu pengetahuan agar menjadi individu yang lebih berilmu dan dapat bersaing dengan manusia yang normal," tambah Maulana.

Simak artikel lainnya tentang temuan mahasiswa UI lainnya di kanal Tekno Tempo.co.

Berita terkait

Viral Dugaan Penyalahgunaan KIP Kuliah Mahasiswa Undip, Kemendikbud: Tanggung Jawab Kampus

11 menit lalu

Viral Dugaan Penyalahgunaan KIP Kuliah Mahasiswa Undip, Kemendikbud: Tanggung Jawab Kampus

Sejumlah mahasiswa penerima KIP Kuliah menjadi perbincangan karena menampilkan gaya hidup mewah.

Baca Selengkapnya

Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Boleh Bekerja Jadi Reseller Hingga Youtuber

6 jam lalu

Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Boleh Bekerja Jadi Reseller Hingga Youtuber

Sebelumnya viral sejumlah mahasiswa penerima KIP Kuliah di Universitas Diponegoro atau Undip yang diduga melakukan penyalahgunaan bantuan.

Baca Selengkapnya

Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

10 jam lalu

Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

Ratusan mahasiswa Universitas Indonesia menggelar aksi solidaritas bagi warga Palestina dan mahasiswa di Amerika yang diberangus aparat.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

11 jam lalu

Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International Indonesia mendesak polisi segera membebaskan puluhan mahasiswa yang ditangkap saat Hari Buruh dan Hari Pendidikan.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

12 jam lalu

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International kecam kekerasan polisi di dua kampus di Makassar saat Hari Buruh Internasional dan Hari Pendidikan Nasional.

Baca Selengkapnya

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

15 jam lalu

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.

Baca Selengkapnya

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

1 hari lalu

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

Kelompok Houthi di Yaman menawarkan tempat melanjutkan studi bagi para mahasiswa AS yang diskors karena melakukan protes pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

BRIN Undang Periset dan Mahasiswa Ikut Platform Kolaborasi Biologi Struktur untuk Gali Potensi Keanekaragaman Hayati

1 hari lalu

BRIN Undang Periset dan Mahasiswa Ikut Platform Kolaborasi Biologi Struktur untuk Gali Potensi Keanekaragaman Hayati

BRIN terus berupaya menemukan metode yang paling baru, efektif, dan efisien dalam proses pemurnian protein.

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

1 hari lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

1 hari lalu

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

Topik tentang mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut tranparansi biaya pendidikan menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya