Mengenal Aplikasi PrinterQoe, Layanan Cetak Online

Rabu, 31 Oktober 2018 16:18 WIB

Head of PrinterQoe Fanda Vionita mempresentasikan aplikasi PrinterQoe di Jakarta, Rabu, 31 Oktober 2018. Kredit: Tempo/Khory

TEMPO.CO, Jakarta - PT Astragraphia Xprins Indonesia (AXI) memperkenalkan aplikasi PrinterQoe, layanan online printing marketplace terbesar yang bisa diakses melalui website dan aplikasi mobile dengan menghubungkan lebih dari 1.500 printer di area Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi.

Baca: Aplikasi Kaaba Wakili Indonesia pada Ajang GIES 6 di Dubai

"Mencetak adalah kebutuhan yang lumrah, pasar online printing secara global akan mencapai 30,5 miliar dolar atau Rp 460 triliun. Tingginya hal itu karena perubahan data perilaku pelanggan. Perubahan ini kami percaya bahwa di Indonesia akan terjadi, kita sudah dimanjakan dengan online dari kendaraan umum pakai online, mau makan pakai online," ujar Head of PrinterQoe Fanda Vionita, di Jakarta Pusat, Rabu, 31 Oktober 2018.

PrinterQoe menjadi game changer bagi industri cetak dokumen di Indonesia dengan merespons cepat kebutuhan pengguna seperti pelaku bisnis, mahasiswa, digital nomad dan startup. Kehadiran PrinterQoe melengkapi inovasi produk digital AXI lainnya yang lebih dulu hadir seperti AXIQoe, CourierQoe dan SpoQoe.

PrinterQoe hadir untuk menjawab kebutuhan cetak dokumen secara cepat, praktis dan berkualitas. Berdasarkan laporan Association for Print Technologies 2018, diperkirakan pasar online printing di dunia mencapai US$ 30,5 miliar pada 2023. Tingginya angka tersebut didorong oleh perubahan perilaku pengguna offline ke online printing.

"Sama halnya dengan aktivitas printing, hal ini juga ditangkap oleh penerima jasa cetak. Terdapat 45 persen fitur unggulan yang membantu pelanggan adalah dengan menggunakan cloud printing dan mobile printing," tambah Fanda. "Kami tidak hanya melihat dari peluang jasa saja tapi berinisiatif seperti startup yang muncul saat ini. Saya yakin sekarang sudah serba mobile bahkan bekerja bisa di manapun dan kapanpun dan tren mobile sangat berkembang."

Data dari Zipcon Consulting menyebutkan rasio volume online printing di Asia Pasifik tumbuh dari 8 persen pada 2014 menjadi 32 persen pada 2020. Di Indonesia sendiri, menurut survei yang dilakukan IDC, terdapat 45 persen penyedia jasa cetak menyatakan bahwa mobile printing akan menjadi fitur unggulan untuk menjawab kebutuhan masa depan.

Aplikasi tersebut sudah bisa diunduh melalui sistem operasi Android maupun iOS. Setelah mengunduh, pengguna bisa langsung menggunakannya dengan cara membuka aplikasi tersebut, cari lokasi tempat print terdekat, setelah itu unggah data yang ingin diprint, pilih kertas lalu ketuk print dan data langsung bisa diprint.

"Konsumen bisa mengambil langsung ke tempat jasa printing atau meminta dikirimkan melalui jasa pengiriman ojek online. Tapi ke depan kami akan mengembangkan lagi, sama halnya dengan sistem pembayaran bisa tunai atau melalui transfer," lanjut Fanda.

Simak artikel lainnya tentang aplikasi PrinterQoe di kanal Tekno Tempo.co.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Alasan Militer Korea Selatan Bakal Larang Penggunaan iPhone dan Apple Watch

1 hari lalu

Alasan Militer Korea Selatan Bakal Larang Penggunaan iPhone dan Apple Watch

Militer Korea Selatan melarang anggotanya menggunakan iPhone bahkan Apple Watch. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

2 hari lalu

Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

Bagaimana nasib TikTok di AS pasca-konflik panas dan pengesahan RUU pemblokiran aplikasi muncul di sana?

Baca Selengkapnya

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

3 hari lalu

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.

Baca Selengkapnya

PT PundiKas Indonesia Bantah Telah Menjebak dan Meneror Nasabah karena Pinjol

5 hari lalu

PT PundiKas Indonesia Bantah Telah Menjebak dan Meneror Nasabah karena Pinjol

PT PundiKas Indonesia, layanan pinjaman dana online atau pinjol, membantah institusinya telah menjebak nasabah dengan mentransfer tanpa persetujuan.

Baca Selengkapnya

WhatsApp Kembangkan Fitur Kelola Jadwal, Tidak Ada Lagi Alasan Lupa

5 hari lalu

WhatsApp Kembangkan Fitur Kelola Jadwal, Tidak Ada Lagi Alasan Lupa

Fitur terbaru WhatsApp memudahkan pengguna untuk mengatur pengingat jadwal via grup.

Baca Selengkapnya

Indonesia AirAsia Tebar Promo Tiket 20 Persen untuk 28 Rute Internasional, Tiket Bisa Dipesan Hari ini

6 hari lalu

Indonesia AirAsia Tebar Promo Tiket 20 Persen untuk 28 Rute Internasional, Tiket Bisa Dipesan Hari ini

Maskapai penerbangan berbiaya hemat Indonesia AirAsia menawarkan promo hemat 20 persen untuk pembelian tiket penerbangan di 28 rute internasional.

Baca Selengkapnya

3 Cara Uninstall Aplikasi di Laptop untuk Windows 10

6 hari lalu

3 Cara Uninstall Aplikasi di Laptop untuk Windows 10

Menghapus atau uninstall aplikasi dapat meringankan beban sistem operasi laptop. Berikut cara uninstall aplikasi di laptop untuk Windows 10.

Baca Selengkapnya

7 Rekomendasi Aplikasi Belajar Matematika untuk Pelajar

6 hari lalu

7 Rekomendasi Aplikasi Belajar Matematika untuk Pelajar

Saat ini para pelajar sudah tidak perlu khawatir menghadapi sulitnya pelajaran matematika. Berikut rekomendasi aplikasi belajar matematika.

Baca Selengkapnya

5 Rekomendasi Aplikasi Belajar Bahasa Inggris Gratis

6 hari lalu

5 Rekomendasi Aplikasi Belajar Bahasa Inggris Gratis

Kini tersedia berbagai pilihan aplikasi belajar bahasa Inggris gratis untuk meningkatkan kemampuan berbahasa asing. Berikut rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

3 Cara Mencari Filter di Instagram untuk Mempercantik Foto

6 hari lalu

3 Cara Mencari Filter di Instagram untuk Mempercantik Foto

Instagram menghadirkan berbagai macam fitur, salah satunya filter yang bisa mempercantik foto pengguna. Berikut cara mencari filter di Instagram.

Baca Selengkapnya