BMKG Peringatkan Potensi Bencana Hidrometeorologi di NTT

Reporter

Antara

Editor

Erwin Prima

Selasa, 13 November 2018 08:49 WIB

Petugas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memantau perkembangan cuaca di layar pemantau cuaca di Kantor BMKG, Kemayoran, Jakarta, Rabu (31/10). TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Kupang - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), untuk mewaspadai dampak bencana hidrometeorologi seperti genangan, banjir, longsor, banjir bandang dan puting beliung.

Baca: BMKG: Musim Hujan di Jawa Barat Berpeluang Ekstrem

"Berdasarkan pantauan dan analisis menunjukkan curah hujan dengan intensitas tinggi masih berpeluang terjadi, yang dapat berpotensi mengakibatkan bencana hidrometeorologi," kata Kepala BMKG Stasiun Meteorologi El Tari, Bambang Setiajid kepada Antara di Kupang, Selasa.

Dia mengemukakan hal itu, terkait hujan disertai angin dan guntur yang melanda wilayah itu sejak Minggu, 11 November 2018, dan analisis prakiraan cuaca dalam beberapa hari ke depan.

Menurut dia, kondisi ini dipicu oleh adanya aktivitas aliran massa udara basah fenomena Madden Jullian Oscillation (MJO) dari Samudera Hindia sebelah barat Sumatera yang menuju ke wilayah Indonesia, terutama Indonesia bagian barat dan tengah yang menyebabkan kondisi atmosfer wilayah tersebut sangat basah.

Advertising
Advertising

Berdasarkan analisis MJO, posisi MJO pada 10 Nopember 2018 berada pada kuadran empat, berpotensi terjadi hujan di wilayah Indonesia, khususnya wilayah Sumatera Selatan, Jawa, Bali dan Nusa Tenggara.

Sementara analisis "streamline" angin 3000 feet, pada 11-13 November 2018, terjadi belokan angin, dan daerah "doldrum' di wilayah NTT, berpotensi terbentuknya awan-awan konfektif yang dapat berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.

Sedangkan anomali SST dalam kondisi netral, cenderung mendingin untuk wilayah perairan selatan Pulau Timor dan perairan utara Flores 1-1,25 derajat Celcius, berpotensi terjadi penguapan yang tinggi di wilayah tersebut.

Kelembapan udara dari permukaan hingga lapisan 700 mb antara 75-94 persen. Sedangkan angin permukaan dominan dari arah barat laut -barat daya dengan kecepatan 6-14 knot.

Simak artikel lainnya tentang BMKG di kanal Tekno Tempo.co.

ANTARA

Berita terkait

Fakta-fakta Hawa Panas di Indonesia Menurut BMKG

4 jam lalu

Fakta-fakta Hawa Panas di Indonesia Menurut BMKG

Menurut Deputi Meteorologi BMKG, Guswanto, fenomena hawa panas memiliki karakteristik yang berbeda dan tak memenuhi kriteria sebagai gelombang panas.

Baca Selengkapnya

BMKG Jelaskan Heatwave di Asia dan Suhu Panas Maksimum di Sumatera Utara

7 jam lalu

BMKG Jelaskan Heatwave di Asia dan Suhu Panas Maksimum di Sumatera Utara

Fenomena gelombang panas (heatwave) seperti yang baru saja membekap wilayah luas di daratan Asia terjadi karena terperangkapnya udara panas

Baca Selengkapnya

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

7 jam lalu

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.

Baca Selengkapnya

Peringatan Dini BMKG: Sejumlah Provinsi Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir

14 jam lalu

Peringatan Dini BMKG: Sejumlah Provinsi Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir

Potensi hujan signifikan terjadi karena kontribusi dari aktivitas Madden Julian Oscillation (MJO), Gelombang Kelvin dan Rossby Equatorial.

Baca Selengkapnya

Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

22 jam lalu

Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

Suhu panas muncul belakangan ini di Indonesia, setelah sejumlah besar wilayah daratan benua Asia dilanda gelombang panas (heat wave) ekstrem.

Baca Selengkapnya

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Laut Jawa dan Samudra Hindia

1 hari lalu

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Laut Jawa dan Samudra Hindia

Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah Indonesia dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran.

Baca Selengkapnya

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

1 hari lalu

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat memprakirakan 52,1 persen wilayah berkategori hujan rendah.

Baca Selengkapnya

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

1 hari lalu

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

Garut dan sebagian wilayah di Jawa Barat kembali digoyang gempa pada Rabu malam, 1 Mei 2024. Buat Garut ini yang keempat kalinya sejak Sabtu lalu.

Baca Selengkapnya

BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

2 hari lalu

BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

Gempa bumi M4,2 mengguncang Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut. BPBD Kabupaten Bandung mengecek informasi kerusakan akibat gempa.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

2 hari lalu

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.

Baca Selengkapnya