Gempa Bermagnitudo 5 di Yogya dan Nias Terjadi Nyaris Berdekatan

Jumat, 30 November 2018 10:20 WIB

Ilustrasi gempa. abcnews.com

TEMPO.CO, Bandung - Dua gempa bermunculan dalam waktu berdekatan Jumat dini hari, 30 November 2018. Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) mencatat gempa bermagnitudo 5,9 pada pukul 03.21 berjarak 120 kilometer barat daya Nias Barat, Sumatera Utara. Selang beberapa menit gempa dari Samudera Hindia selatan Yogyakarta.

Baca juga: Gempa Membuat Pulau-pulau Selandia Baru Semakin Berdekatan

BMKG lewat akun media sosial dan laman resminya menyatakan kedua gempa tersebut tidak berpotensi tsunami. Gempa Nias bermagnitudo 5.9, berlokasi dengan jarak 120 kilometer barat daya Nias barat, Sumatera Utara. Kedalaman sumber gempanya 10 kilometer.

Selanjutnya pada pukul 03:42:04 gempa bermagnitudo 5,1 tercetus dari perairan selatan Yogyakarta. Berjarak 122 kilometer arah barat daya Kulonprogo, kedalaman sumber gempanya 18 kilometer. Getarannya terasa dengan skala intensitas III MMI di Kulonprogo, Bantul, dan Yogyakarta.

Baca juga: Pasca-Gempa Palu, P2TP2A: Waspadai Kekerasan dan Trafficking

Advertising
Advertising

Sementara itu siaran pers dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyebutkan, daerah sekitar pusat gempa sifat tanahnya lepas atau urai dan akan memperkuat guncangan (amplifikasi) gempa bumi.

Sejauh ini belum ada laporan kerusakan yang diperoleh BMKG dan PVMBG.

Baca juga: Gempa Mamasa Tercatat 217 Kali dalam Sepekan, 39 Dirasakan

Simak kabar terbaru seputar gempa hanya di kanal Tekno Tempo.co.

Berita terkait

Bima NTB Diguncang Gempa Magnitudo 4,9, Dampak Pergerakan Lempeng Indo-Australia

7 jam lalu

Bima NTB Diguncang Gempa Magnitudo 4,9, Dampak Pergerakan Lempeng Indo-Australia

Gempa M4,9 di area Bima, NTB, dipicu aktivitas lempeng Indo-Australia. Tidak ada gempa susulan dan tidak berpotensi tsunami.

Baca Selengkapnya

Jurus Ampuh Mengatasi Gerah Akibat Hawa Panas

9 jam lalu

Jurus Ampuh Mengatasi Gerah Akibat Hawa Panas

Saat tubuh terpapar suhu ataupun hawa panas, respons alami tubuh adalah dengan memproduksi keringat untuk mendinginkan diri.

Baca Selengkapnya

Suhu Panas di Indonesia, Bukan Heatwave hingga Siklus Biasa

12 jam lalu

Suhu Panas di Indonesia, Bukan Heatwave hingga Siklus Biasa

Fenomena heatwave di sebagian wilayah Asia selama sepekan belakangan tidak terkait dengan kondisi suhu panas di Indonesia

Baca Selengkapnya

Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

15 jam lalu

Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

BMKG mencatat 106 kali gempa di Jawa Barat pada April 2024. Dari 6 guncangan yang terasa, gempa Garut M6,2 jadi yang paling besar.

Baca Selengkapnya

Masuk Awal Kemarau, Suhu Panas di Indonesia Masih Siklus Normal

16 jam lalu

Masuk Awal Kemarau, Suhu Panas di Indonesia Masih Siklus Normal

BMKG memastikan suhu panas di Indonesia masih bagian dari kondisi tahunan, seperti kemarau, bukan akibat heatwave.

Baca Selengkapnya

Selalu Disebut Dalam Prakiraan Cuaca BMKG, Apa Beda Hujan Ringan, Sedang, dan Berat?

17 jam lalu

Selalu Disebut Dalam Prakiraan Cuaca BMKG, Apa Beda Hujan Ringan, Sedang, dan Berat?

BMKG memprakirakan kondisi cuaca suatu area berdasarkan data numerik. Hujan ringan, sedang, dan lebat dibedakan berdasarkan intensitas airnya.

Baca Selengkapnya

Prakiraan Cuaca BMKG: Cuaca Jakarta Waspada Potensi Hujan Disertai Petir

17 jam lalu

Prakiraan Cuaca BMKG: Cuaca Jakarta Waspada Potensi Hujan Disertai Petir

Prakiraan cuaca BMKG memperkirakan cuaca Jakarta hari ini cerah berawan dan hujan ringan. Sebagian wilayah waspada potensi hujan disertai petir.

Baca Selengkapnya

Suhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata

1 hari lalu

Suhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata

Suhu panas yang dirasakan belakangan ini menegaskan tren kenaikan suhu udara yang telah terjadi di Indonesia. Begini data dari BMKG

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Hawa Panas di Indonesia Menurut BMKG

1 hari lalu

Fakta-fakta Hawa Panas di Indonesia Menurut BMKG

Menurut Deputi Meteorologi BMKG, Guswanto, fenomena hawa panas memiliki karakteristik yang berbeda dan tak memenuhi kriteria sebagai gelombang panas.

Baca Selengkapnya

BMKG Jelaskan Heatwave di Asia dan Suhu Panas Maksimum di Sumatera Utara

1 hari lalu

BMKG Jelaskan Heatwave di Asia dan Suhu Panas Maksimum di Sumatera Utara

Fenomena gelombang panas (heatwave) seperti yang baru saja membekap wilayah luas di daratan Asia terjadi karena terperangkapnya udara panas

Baca Selengkapnya