TEMPO.CO, Jakarta - Huawei resmi merilis dua smartphone terbaru, Huawei Mate 20 dan Mate 20 Pro di Indonesia. Kedua smartphone tersebut dipersenjatai dengan chipset terbaru dari Huawei berteknologi produksi 7 nanometer, Kirin 980.

Baca: Huawei Mate 20 dan Mate 20 Pro Resmi Dirilis di Indonesia
Baca: Rilis Hari Ini, Simak 4 Fakta Menarik Huawei Mate 20 Series
Baca: Rilis 19 Desember, Baterai Huawei Mate 20 Diklaim Paling Kuat

"Chipset memiliki teknologi proses 7nm dan gabungan CPU berbasis Cortex-A76 yang powerful serta GPU Mali-G76, akan menghadirkan peningkatan performa dan pengalaman pengguna yang sangat mulus," ujar Product Marketing Manager Huawei Indonesia Advent Jose di Henshin Bar and Lounge 67Th Floor, The Westin Hotel, Jakarta Selatan, Rabu, 19 Desember 2018.

Huawei Mate 20. TEMPO/Khory

Huawei Mate 20 Series dirilis secara global pada 16 Oktober 2018 di London, Inggris. Huawei Mate 20 dan Mate 20 Pro di Indonesia hadir dengan warna Emerald Green dan Midnight Blue. Untuk Mate 20 memiliki kapasitas baterai 4.000 mAh, sementara Mate 20 Pro dengan baterai 4.300 mAh.

Dari segi kamera, keduanya dipasang tiga kamera belakang dan satu kamera depan besutan Leica dengan masing-masing sensor yang berbeda. Untuk Huawei Mate 20, tiga kamera belakang dibekali sensor 16 megapiksel (MP) sebagai lensa ultra wide angle, 12 MP lensa wide angle dan 8 MP lensa telefoto.

Huawei Mate 20 Pro. TEMPO/Khory

"Sedangkan Huawei Mate 20 Pro memiliki sensor yang lebih besar yakni 40 MP lensa wide angle, 20 MP lensa wide angle dan 8 MP lensa telefoto," tutur Jose. "Sementara bagian depan dibekali dengan kamera 3D sensor 24 MP".

Yang terbaru adalah Mate 20 Series ini dilengkapi dengan sensor sidik jari di bagian layar dan Face Unlock 3D. Selain itu, dalam waktu dekat smartphone pabrikan asal Cina itu dipastikan menjalankan Android 9 atau Android Pie serta EMIU 9, sehingga pengguna bisa menikmati semua fitur produktivitas dan hiburan dengan mudah dan nyaman.

"Kapasitas baterainya termasuk kapasitas baterai yang dapat mendukung aktivitas seharian. Huawei juga melengkapinya dengan Super Charge 40 Watt dan Huawei Wireless Quick Charge untuk pengisian dayanya. Mengisi 70 persen dalam waktu 30 menit," kata Jose.

Untuk harga, Mate Series dibanderol dengan harga yang berbeda. Untuk Huawei Mate 20 dengan kapasitas RAM 6 gigabita (GB)/memori internal 128 GB dihargai Rp 8,999 juta. Sementara Huawei Mate 20 Pro dengan kapasitas Ram 6 GB/128 GB dibanderol Rp 11,999 juta.

"Pre-order mulai hari ini 19 hingga 28 Desember 2018 di Erafone untuk online di Lazada dengam benefit premium seperti untuk pembelian Mate 20 akan mendapatkan Huawei Band 3 Pro, Powerbank Huawei dan Flip Cover Mate 20. Sedangkan Mate 20 Pro mendapatkan Huawei Band 3 Pro, Wireless Charger dan Flip Cover Mate 20 Pro," kata Deputy Country Director Huawei Device Indonesia Lo Khing Seng.

Khing Seng juga menjelaskan bahwa ada prioritas dengan diamond package berharga Rp 1 dengan kontrak 24 bulan dengan XL dengan membayar Rp 495 ribu per bulan. Sementara untuk penjualan Offline akan tersedia pada 30 Desember 2018 di Erafone.

Simak artikel lainnya tentang Huawei Mate 20 Series di kanal Tekno Tempo.co.