Rentan Diretas, Jangan Bagikan Boarding Pass di Media Sosial

Jumat, 4 Januari 2019 15:15 WIB

Ilustrasi boarding pass. (lifehacker.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Media sosial kerap jadi instrumen penting pada masa liburan. Berbagai platform media sosial seperti Instagram, Twitter, Facebook, dan semacamnya kerap menjadi instrumen berbagi momen liburan. Tak terkecuali boarding pass.

Baca juga: Kepala Bekraf Jelaskan IKKON-TOL yang Viral di Media Sosial

Menurut perusahaan siber Kaspersky Lab, membagikan boarding pass ke media sosial adalah langkah buruk. "Contoh membagikan boarding pass di media sosial adalah hal yang sangat sering kita temui bahkan di Indonesia sendiri," ujar Territory Channel Manager Kaspersky Lab APAC Dony Koesmandarin, dalam keterangannya, Selasa, 1 Januari 2019.

Banyak orang memasang foto di media sosial di bawah pengaturan publik, termasuk boarding pass. Selain dari nama dan tujuan, boarding pass juga mencakup beberapa informasi sensitif, yang jika dilihat sekilas tampaknya tidak bermanfaat bagi siapa pun, kecuali staf bandara.

Informasi pada boarding pass juga termasuk dalam screenshot tiket, konfirmasi pemesanan yang diperoleh melalui aplikasi seluler dan terlebih lagi, e-mail. Apabila pengguna cenderung menggunakan kata sandi yang lemah, siapa saja yang secara diam-diam membaca e-mail tersebut dapat memperoleh akses ke data ini.

Advertising
Advertising

Baca juga: Anak Dibuatkan Akun Media Sosial sejak Kecil, Benar atau Salah?

"Dalam beberapa kasus, banyak orang-orang yang senang membagikan boarding pass mereka di media sosial sebagai pemberitahuan secara publik dalam merayakan momentum besar," kata Koesmandarin. "Ini memang dilakukan dibawah kesadaran pengguna, yang awalnya mungkin hanya berniat untuk menunjukkan kepada orang bahwa mereka sedang berpergian."

Lalu adakah data lain yang termasuk dalam boarding pass? Untuk permulaan, bisa seperti informasi mengenai seberapa loyalitas pemesan pada maskapai penerbangan atau kartu frequent flyer. Nomor atau nama pemegang kartu, dalam beberapa kasus, memungkinkan bagi orang asing untuk masuk ke profil pribadi di situs web maskapai untuk melakukan check-in online.

Baca juga: Toyota Avanza 2019 Beredar di Media Sosial, Ini Penjelasan TAM

Bagian kedua dari data penting yang tersembunyi pada boarding pass adalah Passenger Name Record (PNR) atau kode reservasi, fungsinya sebagai pengenal unik penumpang dalam sistem reservasi komputer. Ini termasuk data rute dan semua yang bepergian bersama. Jadi, jika perjalanan dilakukan bersama dengan keluarga, pemesan akan berbagi PNR yang sama.

PNR juga termasuk informasi tentang tarif, serta informasi pembayaran (seperti nomor kartu kredit). Dalam beberapa kasus, berikut adalah informasi aktif yang berada di dalam PNR: nomor telepon penumpang, detail akomodasi di negara tujuan, tanggal lahir, dan data paspor. Jika pemesan mempertimbangkan lebih jauh, informasi tersebut adalah data yang sangat berharga.

"Oleh karena itu, hendaknya jika memang masih ingin membagikannya di media sosial akan lebih baik untuk menyamarkan kode barcode, nama, e-mail dan informasi penting lainnya," tutur Koesmandarin. "Namun lebih baik lagi jika hanya membagikan momen perjalanan saat tiba di tempat tujuan dan merasakan liburan yang nyaman."

Baca juga: Stasiun Madiun Terapkan Check In dan Boarding Pass Penumpang

Simak artikel seputar boarding pass hanya di kanal Tekno Tempo.co.

Berita terkait

Marselino Ferdinan Dihujat Netizen Usai Timnas Indonesia U-23 Kalah Lawan Irak di Piala Asia U-23 2024

2 hari lalu

Marselino Ferdinan Dihujat Netizen Usai Timnas Indonesia U-23 Kalah Lawan Irak di Piala Asia U-23 2024

Marselino Ferdinan menjadi sorotan di media sosial usai timnas Indonesia u-23 dikalahkan Irak 1-2 di perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

3 hari lalu

Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

35 Twibbon Hari Pendidikan Nasional, silakan download dan upload untuk merayakannya.

Baca Selengkapnya

Semarakkan Hari Buruh Internasional dengan 30 Link Twibbon Ini

5 hari lalu

Semarakkan Hari Buruh Internasional dengan 30 Link Twibbon Ini

Twibbon dapat digunakan untuk turut menyemarakkan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei 2024. Silakan unggah dan tayang.

Baca Selengkapnya

Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

5 hari lalu

Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

Kominfo mengaku telah mengatur regulasi terkait pelanggaran data pribadi oleh penyelenggara elektronik seperti TikTok.

Baca Selengkapnya

Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

8 hari lalu

Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

Anandira Puspita, akan menjalani sidang praperadilan perdana di Pengadilan Negeri atau PN Denpasar, Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

9 hari lalu

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.

Baca Selengkapnya

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

10 hari lalu

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

Psikolog memberi saran pada orang tua kapan sebaiknya boleh memberi akses internet sendiri pada anak.

Baca Selengkapnya

Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

12 hari lalu

Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

Orang sering menggunakan media sosial untuk memposting momen terbaiknya, membuat feed terlihat seperti highlight reel dari pengalaman keren.

Baca Selengkapnya

Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

13 hari lalu

Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

Hari Bumi atau Earth Day pada 22 April dapat dirayakan dengan berbagai aktivitas termasuk meramaikan di media sosial lewat unggahan twibbon.

Baca Selengkapnya

Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

13 hari lalu

Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

Sebuah studi penelitian 2022 terhadap anak perempuan 10-19 tahun menunjukkan bahwa istirahat di media sosial selama 3 hari secara signifikan berfaedah

Baca Selengkapnya