Gojek Sediakan Tombol Darurat, Apa Bedanya dengan Tombol SOS Grab

Reporter

Antara

Editor

Yudono Yanuar

Jumat, 15 Maret 2019 14:34 WIB

Pengemudi ojek online menunggu penumpang di tempat pemberhentian khusus bagi ojek online di gedung Balai Kota, Jakarta, Senin, 30 Juli 2018. Area tersebut dicat hijau dengan panah berwarna kuning dan dilengkapi papan bertulisan "Drop Off Sepeda Motor". TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Aplikasi layanan ride hailing Gojek menyediakan fitur keamanan baru berupa tombol darurat yang dapat diakses oleh pengguna untuk menjaga keamanan mereka selama perjalanan.

"Tombol ini akan tersambung ke kontak hotline darurat kami," kata Kepala Transportasi Global Gojek, Radityo Wibowo, saat jumpa pers di Jakarta, Jumat, 15 Maret 2019.

Gojek dan Grab Perang Tarif, Siapa Dirugikan?


Tombol darurat atau emergency hotline akan disediakan di pojok kanan bawah aplikasi berupa ikon perisai.

Pengguna yang mengakses tombol ini akan tersambung ke layanan Unit Darurat GOJEK, yang bekerja selama 24 jam dan tujuh hari seminggu, dan akan dimintai data-data terkait kasus yang dialami, antara lain nama konsumen, nama mitra pengemudi dan nomor pemesanan.

Unit Darurat ini terdiri dari tim internal Gojek yang bekerja sama dengan kepolisian.

Tim Gojek akan memverifikasi kondisi darurat tersebut dan mengirimkan bantuan langsung ke lokasi kejadian.

Fitur tombol darurat ini akan dimulai untuk layanan mobil Go-car di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi. Secara bertahap, fitur ini akan tersebar ke wilayah lainnya, termasuk untuk layanan ojek Go-ride.

Gojek juga memperkenalkan fitur baru selain tombol darurat untuk menjaga keamanan pengguna mereka, yaitu membagikan perjalanan atau share trip.

Setelah mengklik ikon perisai, pengguna dapat membagikan perjalanan mereka bersama Gojek ke kontak yang dipilih dan perjalanan dapat dilacak secara realtime.

Informasi yang dibagikan melalui fitur ini berupa lokasi penjemputan dan pengantaran, data lengkap mitra pengemudi (nama, plat kendaraan, nomor pemesanan), status perjalanan dan perkiraan waktu sampai di lokasi serta rute yang ditempuh.

Fitur-fitur ini dapat diakses setelah memperbarui aplikasi Gojek .

Gojek mengaku, fitur itu sudah disiapkan sejak lama, bukan setelah kasus pelecehan seksual yang menimpa mitra GO-Massage yang mencuat baru-baru ini.

Aplikasi ride-hailing lainnya yang beroperasi di Indonesia, Grab, sudah menyediakan fitur tombol darurat bernama SOS sejak pertengahan 2018.

Perbedaan dengan tombol darurat Go-jek, tombol SOS di Grab terhubung dengan tiga kontak milik keluarga atau teman yang dipilih sehingga secara otomatis akan tersambung ke nomor-nomor tersebut jika tombol ditekan.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

3 hari lalu

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

Gopay menyalurkan zakat dan donasi dengan total Rp 31 miliar yang terkumpul selama Ramadan.

Baca Selengkapnya

Setelah Pramuka Tak Jadi Ekskul Wajib, Kebijakan Kemendikbud Soal Seragam Sekolah Disorot Publik

12 hari lalu

Setelah Pramuka Tak Jadi Ekskul Wajib, Kebijakan Kemendikbud Soal Seragam Sekolah Disorot Publik

Dua kebijakan Kemendikbud dapat sorotan publik, soal Pramuka tak lagi jadi ekskul wajib dan seragam sekolah.

Baca Selengkapnya

Gojek Tawarkan Sejumlah Fitur Keamanan Menjelang Idul Fitri

25 hari lalu

Gojek Tawarkan Sejumlah Fitur Keamanan Menjelang Idul Fitri

Gojek memperkenalkan sejumlah fitur untuk memastikan keamanan dan keselamatan penggunaan selama mudik Lebaran.

Baca Selengkapnya

THR Ojol, Bukan Pegawai hingga Dorongan dari Komisi IX DPR

28 hari lalu

THR Ojol, Bukan Pegawai hingga Dorongan dari Komisi IX DPR

Analis ketenagakerjaan memandang pekerja ojek online dan kurir seharusnya memperoleh THR Lebaran. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Viral Sopir Taksi Online Coba Lakukan Penculikan dan Peras Penumpang Wanita, Ini Tips Aman Gunakan Taksi Online

29 hari lalu

Viral Sopir Taksi Online Coba Lakukan Penculikan dan Peras Penumpang Wanita, Ini Tips Aman Gunakan Taksi Online

Video viral beredar soal percobaan penculikan terhadap wanita oleh sopir taksi online. Berikut tips aman naik taksi online.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Sopir Taksi Online Grab yang Diduga Berusaha Menculik dan Peras Penumpang Rp100 Juta

29 hari lalu

Polisi Tangkap Sopir Taksi Online Grab yang Diduga Berusaha Menculik dan Peras Penumpang Rp100 Juta

Dari laporan korban dugaan pemerasan oleh sopir taksi online itu, polisi bekerja sama dengan Grab untuk menangkap tersangka MI, 30 tahun.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Grab Evaluasi SOP Pelayanan Buntut Kasus Pemerasan, Pesawat Jet Pribadi Harvey Moeis untuk Sandra Dewi

30 hari lalu

Terpopuler: Grab Evaluasi SOP Pelayanan Buntut Kasus Pemerasan, Pesawat Jet Pribadi Harvey Moeis untuk Sandra Dewi

Terpopuler: Grab Indonesia evaluasi SOP pelayanan buntut kasus pemerasan, deretan barang mewah dari Harvey Moeis untuk artis Sandra Dewi.

Baca Selengkapnya

Kemenaker Sebut THR Ojol Belum Wajib Tahun Ini, Baru Dibahas Setelah Lebaran

30 hari lalu

Kemenaker Sebut THR Ojol Belum Wajib Tahun Ini, Baru Dibahas Setelah Lebaran

Aturan baru perihal perlindungan, jaminan sosial, termasuk THR kepada pengemudi ojek online (ojol) dan kurir baru akan dibahas setelah lebaran.

Baca Selengkapnya

Terkini: Bos Freeport Janji Smelter Gresik Beroperasi Juni, Kontroversi Dampak Skema Baru Pajak ke THR

31 hari lalu

Terkini: Bos Freeport Janji Smelter Gresik Beroperasi Juni, Kontroversi Dampak Skema Baru Pajak ke THR

Berita terkini bisnis pada Kamis siang ini dimulai dari janji bos PT Freeport Indonesia ke Presiden Jokowi soal operasionalisasi smelter Gresik.

Baca Selengkapnya

Menghitung Jumlah THR Ojol jika Wajib Dibayarkan, Bisa Capai Puluhan Triliun?

31 hari lalu

Menghitung Jumlah THR Ojol jika Wajib Dibayarkan, Bisa Capai Puluhan Triliun?

Misalnya dengan mengacu pada UMR DKI Jakarta yang Rp5 juta, maka THR untuk 4 juta ojol bisa mencapai Rp20 triliun.

Baca Selengkapnya