TEMPO.CO, Jakarta - Xiaomi dilaporkan akan meluncurkan smartphone lipatnya pada kuartal dua 2019. Menariknya smartphone Xiaomi tersebut diharhai setengah dari harga Galaxy Fold yaitu US$ 999 setara dengan Rp 14 jutaan di Amerika Serikat, sebagaimana dilaporkan GSM Arena akhir pekan lalu.
Samsung Galaxy Fold dan Huawei Mate X merupakan smartphone lipat yang telah dirilis bulan lalu. Keduanya memiliki desain yang berbeda dengan harga tinggi. Galaxy Fold dibaderol US$ 1.980 setara dengan Rp 27,7 juta, sedangkan Mate X dilabeli US$ 2.600 atau setara Rp 36,4 juta.
Menurut sebuah laporan oleh iGyaan, smartphone Xiaomi yang dapat dilipat itu kemungkinan disebut sebagai Mi Fold dan Mi Flex, dan akan tersedia juga di Eropa dengan harga 999 Euro atau setara Rp 16,1 juta dan di India dilabeli 74.999 Rupee India atau setara dengan Rp 15,5 juta.
Produsen ponsel pintar asal Cina itu berencana untuk meluncurkan ponsel itu antara April dan Juni 2019, dan akan diluncurkan pertama kali di Cina diikuti oleh peluncuran terpisah di pasar global.
Laporan lebih lanjut menyatakan bahwa Mi Fold atau Flex akan menelan biaya hampir setengah dari Galaxy Fold, karena Xiaomi akan menggunakan tampilan OLED yang dibuat oleh Visionox Technology. Namun, masih harus dilihat apakah ini akan sebagus panel OLED pada Galaxy Fold dan Mate X.
Seperti Galaxy Fold dan Mate X, Mi Fold atau Flex juga akan menjadi andalan dan akan datang dengan Snapdragon 855 SoC dan kapasitas RAM hingga 10 GB.
Simak artikel lainnya tentang smartphone lipat Xiaomi di kanal Tekno Tempo.co.
