BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Sampai 4 m, Ini Daerahnya

Senin, 22 April 2019 13:02 WIB

Bendera merah, peringatan kondisi berbahaya, terlihat di sebuah pantai ketika badai Pabuk mendekati provinsi selatan Nakhon Si Thammarat, Thailand, 4 Januari 2019. Phuwieng Prakhammintara, Direktur Badan Meteorologi Thailand mengatakan badai Pabuk bisa menyebabkan gelombang tinggi sekitar tujuh meter. Namun diperkirakan rata-rata tinggi gelombang sekitar tiga meter sampai lima meter. REUTERS/Krittapas Chaipimon

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi untuk beberapa wilayah di Indonesia dalam empat hari ke depan, Senin hingga Kamis, 22-25 April 2019.

"Terdapat pola tekanan rendah 1004 hPa di Samudra Hindia barat Bengkulu,. Pola angin di wilayah utara Indonesia umumnya dari Timur Laut – Tenggara dengan kecepatan 3 - 20 knot. Sedangkan di wilayah selatan Indonesia umumnya dari Timur - Selatan dengan kecepatan 3 - 25 knot," ujar Juru Bicara BMKG Hary Tirto Djatmiko, Senin, 22 April 2019.

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan selatan Jawa hingga Sumba, Laut Sawu, Samudera Hindia selatan Jawa hingga selatan NTT. Juga Laut Arafuru, Perairan Kep. Letti hingga Tanimbar, Laut Jawa, Laut Flores, dan Laut Banda, serta Kep. Sangihe - Talaud. "Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut," kata Hary.

Beberapa wilayah berpotensi terkena gelombang tinggi 2,5-4,0 meter, di antaranya Perairan Barat Aceh hingga Kep. Mentawai, Perairan P. Enggano-Bengkulu, Perairan Barat Lampung, Samudera Hindia Barat Sumatra, Selat Sunda bagian Selatan, Perairan Selatan P. Jawa hingga P. Sumbawa, Selat Bali-Lombok-Alas bagian Selatan, Samudra Hindia Selatan Jawa hingga NTT, Selat Sumba bagian Barat, dan Perairan Selatan P. Sumba.

Untuk masyarakat di beberapa wilayah berpotensi terkena gelombang tinggi 1,25-2,5 meter diharapkan berhati-hati. Wilayah tersebut seperti Perairan Utara Sabang, Perairan Sabang-Banda Aceh, Perairan P. Sawu, Laut Sawu, Perairan Kupang-P. Rote, Laut Timor Selatan NTT, Selat Karimata bagian Selatan, Laut Jawa, Perairan Utara Jawa Timur hingga Kep. Kangean, Selat Makassar bagian Selatan, Laut Sumbawa, Perairan Kep. Selayar bagian Timur, Laut Flores dan Laut Banda.

Selain itu, juga Perairan Kep. Baubau hingga Wakatobi, Perairan Kep. Letti hingga Tanimbar, Perairan Selatan Kep. Kei hingga Aru, Laut Arafuru, Laut Sulawesi bagian Tengah hingga Timur. Dan Perairan Kep. Sangihe-Talaud, Perairan Timur Bitung, Laut Maluku bagian Utara dan Laut Halmahera, Perairan Utara hingga Timur Halmahera, Perairan Utara Papua Barat hingga Biak, dan Samudra Pasifik Utara Halmahera hingga Papua.

"Terkait potensi gelombang tinggi tersebut, nelayan diimbau untuk berhati-hati dan memperhatikan risiko keselamatan pelayaran. Beberapa moda transportasi yang rawan di antaranya perahu nelayan dengan kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter," tutur Hary.

Kapal tongkang akan rawan jika kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter, kapal ferry dengan kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter. Serta kapal ukuran besar seperti kapal kargo/kapal pesiar dengan kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4,0 meter.

BMKG juga mengimbau masyarakat yang berdomisili dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi serta wilayah pelayaran padat agar selalu waspada. "Jika terjadi gelombang tinggi, segera berlari menjauh ke tempat yang lebih tinggi dan aman," kata Hary.

Berita terkait

Gempa Bikin Warga Garut Berhamburan dan Trauma, Kaca Jendela Bergetar Kencang

3 jam lalu

Gempa Bikin Warga Garut Berhamburan dan Trauma, Kaca Jendela Bergetar Kencang

Masyarakat Kabupaten Garut, Jawa Barat, dikagetkan dengan gempa bumi yang terjadi pada Sabtu malam, 27 April 2024, sekitar pukul 23.30 WIB.

Baca Selengkapnya

Gempa yang Mengguncang Kencang Garut hingga Jakarta, Ini Data dan Penjelasan BMKG

4 jam lalu

Gempa yang Mengguncang Kencang Garut hingga Jakarta, Ini Data dan Penjelasan BMKG

BMKG memperbarui informasi gempa yang mengguncang kuat dari laut selatan Pulau Jawa pada Kamis menjelang tengah malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa M6,5 Malam Ini, Guncangan Terkuat di Sukabumi dan Tasikmalaya

5 jam lalu

Gempa M6,5 Malam Ini, Guncangan Terkuat di Sukabumi dan Tasikmalaya

Berikut data dan penjelasan dari BMKG tentang sebaran dampak gempa itu dan pemicunya.

Baca Selengkapnya

Gempa dari Laut Selatan Malam Ini, Guncangannya Dirasa Kencang dan Lama

6 jam lalu

Gempa dari Laut Selatan Malam Ini, Guncangannya Dirasa Kencang dan Lama

Gempa mengguncang dari Laut Selatan Pulau Jawa pada Sabtu malam ini, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa Tektonik M5.2 di Laut Banda, Terasa Sampai Maluku Tenggara

9 jam lalu

Gempa Tektonik M5.2 di Laut Banda, Terasa Sampai Maluku Tenggara

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas intra-slab subduksi banda.

Baca Selengkapnya

Gempa Bermagnitudo 4,8 Guncang Banten, BMKG: Belum Ada Laporan Kerusakan

11 jam lalu

Gempa Bermagnitudo 4,8 Guncang Banten, BMKG: Belum Ada Laporan Kerusakan

Gempa tektonik bermagnitudo 4,8 mengguncang wilayah Banten dan sekitarnya. BMKG mencatat waktu kejadiannya pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 15.27 WIB.

Baca Selengkapnya

Gempa M4,8 di Laut Guncang Banten dan Sekitarnya, Disusul Gempa M3,3

11 jam lalu

Gempa M4,8 di Laut Guncang Banten dan Sekitarnya, Disusul Gempa M3,3

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar bawah laut.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

14 jam lalu

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa tersebut dirasakan di Kabupaten Boalemo, Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Bone Bolango, Kota Gorontalo hingga Kabupaten Pohuwato.

Baca Selengkapnya

BMKG: Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

21 jam lalu

BMKG: Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

Potensi hujan sedang hingga hujan lebat disertai petir dan angin kencang dipengaruhi oleh Madden Julian Oscillation.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

22 jam lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya