Peringatan Gelombang Tinggi, BMKG: Waspada di Indonesia Timur

Senin, 29 April 2019 16:08 WIB

Bendera merah, peringatan kondisi berbahaya, terlihat di sebuah pantai ketika badai Pabuk mendekati provinsi selatan Nakhon Si Thammarat, Thailand, 4 Januari 2019. Phuwieng Prakhammintara, Direktur Badan Meteorologi Thailand mengatakan badai Pabuk bisa menyebabkan gelombang tinggi sekitar tujuh meter. Namun diperkirakan rata-rata tinggi gelombang sekitar tiga meter sampai lima meter. REUTERS/Krittapas Chaipimon

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi untuk beberapa wilayah di Indonesia dalam empat hari ke depan, Senin-Kamis 29 April hingga 2 Mei 2019.

Baca: BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Sampai 4 m, Ini Daerahnya

"Di Samudera Hindia Barat Daya Lampung terdapat Tropical Cyclone LORNA dan Tropical Cyclone FANI di Teluk Benggala, juga pola sirkulasi angin di Laut Jawa bagian Barat dan Sorong," ujar Juru Bicara BMKG Hary Tirto Djatmiko, Senin, 29 April 2019.

Pola angin di wilayah utara Indonesia umumnya dari Barat Daya hingga Barat Laut dengan kecepatan 3 - 20 knot. Sedangkan di wilayah selatan Indonesia umumnya dari Selatan hingga Barat dengan kecepatan 3 - 20 knot.

"Kecepatan angin tertinggi mencapai 30 knot terpantau di perairan utara Kep. Biak. Sedangkan angin mencapai 25 knot terpantau di Laut Banda, Perairan Utara Papua, Samudra Pasifik Utara Papua. Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut," kata Hary.

BMKG memperingatkan agar berati-hati untuk beberapa wilayah berpotensi terkena gelombang tinggi 1.25-2.50 meter (sedang), seperti Perairan Utara Sabang, Perairan Barat Sumatra, Samudra Hindia Barat Sumatra, Perairan Selatan Jawa Tengah hingga Pulau Sumba, Selat Bali-Lombok-Alas bagian Selatan, Selat Sape bagian Selatan, Selat Sumba bagian Barat, Laut Sawu, Perairan P. Sawu-Kupang-P. Rote, dan Laut Timor Selatan NTT.

Selain itu, juga di Samudra Hindia Selatan Bali, Laut Jawa bagian Timur, Perairan Kep. Kangean, Selat Makassar Selatan, Selat Makassar bagian Utara, Perairan Kep. Salabana, Perairan Barat Sulawesi Selatan, Laut Sumbawa, Perairan Utara Kep. Tanimbar, Perairan Barat Kep. Kei, Perairan Kep. Kei hingga Aru.

"Waspada untuk beberapa wilayah yang berpeluang terkena gelombang tinggi 2.5-4.0m meter (tinggi), di antaranya Samudra Hindia Barat Aceh, Samudra Hindia Selatan Banten, Samudra Hindia Selata Jawa, Perairan Manokwari, Perairan Utara Biak, dan Samudra Pasifik Utara Papua Barat hingga Biak," tutur Hary.

Lalu wilayah Laut Seram bagian Timur, Laut Banda bagian Barat, Laut Sulawesi, Perairan Bitung-Manado, Laut Maluku bagian Utara, Perairan Kep. Sangihe-Kep. Talaud, Perairan Selatan Sulawesi Utara, Perairan Halmahera, Laut Halmahera, Samudra Pasifik Utara Halmahera, dan Perairan Raja Ampat-Sorong, juga diharapkan berhati-hati.

Masyarakat pesisir diharapkan memperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran, seperti Perahu Nelayan dengan kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m, Kapal Tongkang dengan kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m.

Juga Kapal Ferry dengan kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m, Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar dengan kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m.

"BMKG mengimbau kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," kata Hary.

Berita terkait

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

10 jam lalu

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah tersebut dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran.

Baca Selengkapnya

UTBK Dimulai Serentak 30 April, BMKG Prediksi Lokasi Ujian di Bandung Hujan

12 jam lalu

UTBK Dimulai Serentak 30 April, BMKG Prediksi Lokasi Ujian di Bandung Hujan

UTBK yang berlangsung dalam satu hingga dua gelombang mulai 30 April-7 Mei 2024, kemudian 14-20 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa M3,7 Guncang Pangandaran Sampai Garut Pagi ini, Belum Ada Laporan Kerusakan

17 jam lalu

Gempa M3,7 Guncang Pangandaran Sampai Garut Pagi ini, Belum Ada Laporan Kerusakan

Gempa tektonik bermagnitudo 3,7 mengguncang wilayah sekitar Priangan Timur bagian selatan.

Baca Selengkapnya

Di Balik Rekor MURI Gang 8 Malaka Jaya, UTBK UNS, dan Waspada Pasca-Gempa Garut di Top 3 Tekno

18 jam lalu

Di Balik Rekor MURI Gang 8 Malaka Jaya, UTBK UNS, dan Waspada Pasca-Gempa Garut di Top 3 Tekno

Nama ketua RT ini ikut mencuat bersama inisiatif Pusat Percontohan Pencegah Krisis Planet di jalan gang di permukimannya yang dicatat MURI.

Baca Selengkapnya

Tanah Bergerak Lalu Diguncang Gempa, Garut Tetapkan Tanggap Darurat

19 jam lalu

Tanah Bergerak Lalu Diguncang Gempa, Garut Tetapkan Tanggap Darurat

Dampak gempa M6,2 di Garut tersebar di 24 kecamatan. Kerugian lebih dari Rp 2 miliar.

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Waspada Potensi Hujan di Mana?

20 jam lalu

Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Waspada Potensi Hujan di Mana?

BMKG memprediksi seluruh wilayah Jakarta memiliki cuaca cerah berawan sepanjang pagi ini, Senin 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Wilayah di Jawa Barat Sepekan Ini

1 hari lalu

BMKG Prakirakan Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Wilayah di Jawa Barat Sepekan Ini

BMKG memprakirakan adanya potensi hujan lebat disertai petir 29 April - 5 Mei 2024 di wilayah Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Usai Gempa Garut M6.2, BMKG Peringatkan Potensi Longsor dan Banjir

1 hari lalu

Usai Gempa Garut M6.2, BMKG Peringatkan Potensi Longsor dan Banjir

BMKG meminta masyarakat Sukabumi, Tasikmalaya, Bandung dan Garut dan mewaspadai potensi bencana susul usai gempa bumi magnitudo 6.2.

Baca Selengkapnya

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2.5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

1 hari lalu

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2.5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan pada 28 - 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa Mengguncang dari Laut Selatan, Wisatawan Ramai Tinggalkan Pantai Pangandaran

1 hari lalu

Gempa Mengguncang dari Laut Selatan, Wisatawan Ramai Tinggalkan Pantai Pangandaran

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran membantah banyak wisatawan pulang mendadak dan sebabkan kemacetan pasca-guncangan gempa pada dinihari tadi.

Baca Selengkapnya