Telegram X Mendapatkan Pembaruan Besar, Kenalkan Notifikasi 2.0

Selasa, 30 April 2019 11:00 WIB

Ilustrasi Telegram. Lifewire.com

TEMPO.CO, Jakarta - Aplikasi pesan Telegram X, versi lanjutan Telegram, memperkenalkan beberapa fitur eksperimental dan kontrol yang lebih terperinci baru saja diperbarui.

Kementerian Kominfo Luncurkan Chatbot Anti Hoaks Telegram

Laman Gsmarena, akhir pekan lalu, melaporkan notifikasi telah dibangun dari awal dan tim pengembang mengenalkan Notifikasi 2.0. Sekarang notifikasi memiliki perilaku, keandalan, penambahan kustomisasi yang jauh lebih baik, dan yang lebih penting, notifikasi menjadi lebih mudah.

Ada beberapa pengaturan pemberitahuan berorientasi privasi baru dan pengelompokan pemberitahuan yang lebih baik juga. Selain peningkatan notifikasi, pembaruan juga mengenalkan jajak pendapat, optimisasi kinerja umum, dan kontrol yang lebih baik terhadap data pengguna.

Pengguna sekarang dapat menghapus semua data terkait Telegram X di salah satu perangkat dari jarak jauh jika ponsel dicuri atau hilang. Juga dapat membaca lebih lanjut tentang fitur-fitur baru dan daftar lengkap perubahan.

Selain itu, laman androidpolice melaporkan bahwa Telegram X juga memungkinkan pengguna untuk membuat polling, sistem internal yang dikerjakan ulang untuk beberapa akun.

Pembaruan Telegram X seringkali terlalu lama. Jadi, jika pengguna tertarik membaca tentang apa yang baru, pastikan untuk memeriksa tautan sumber untuk info lebih lanjut. Pengguna juga dapat memiliki pembaruan melalui APK Mirror .

Simak kabar terbaru tentang video aplikasi pesan Telegram X hanya di kanal Tekno Tempo.co

GSMARENA | ANDROIDPOLICE

Berita terkait

Telegram Diduga Digunakan untuk Rekrut Orang Bersenjata dalam Penembakan Moskow

37 hari lalu

Telegram Diduga Digunakan untuk Rekrut Orang Bersenjata dalam Penembakan Moskow

Telegram diduga digunakan untuk merekrut orang-orang bersenjata yang menjadi pelaku penembakan gedung konser Balai Kota Crocus di luar Moskow.

Baca Selengkapnya

Login ke Telegram Bisa Tanpa Sinyal, Waspadai Bahayanya

39 hari lalu

Login ke Telegram Bisa Tanpa Sinyal, Waspadai Bahayanya

Skema login baru membuat Telegram bisa diakses di luar daerah bersinyal. Namun, di baliknya ada risiko peretasan.

Baca Selengkapnya

Cerita Shobur Membangun Jaringan Pornografi Anak Lintas Negara di Grup Telegram

48 hari lalu

Cerita Shobur Membangun Jaringan Pornografi Anak Lintas Negara di Grup Telegram

Terpidana kasus jaringan pornografi anak Muhamad Shobur menceritakan bagaimana ia membuat jaringan pornografi anak melalui aplikasi Telegram.

Baca Selengkapnya

Puncak Gunung Es Pornografi Anak di Indonesia, Terbongkar Karena Informasi dari FBI

48 hari lalu

Puncak Gunung Es Pornografi Anak di Indonesia, Terbongkar Karena Informasi dari FBI

Kasus pornografi anak di Indonesia ibarat puncak gunung es yang melibatkan jaringan internasional. Terbongkar setelah ada informasi dari FBI.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Kode Transaksi Jual Beli Konten Pornografi Anak di Media Sosial

48 hari lalu

Polisi Ungkap Kode Transaksi Jual Beli Konten Pornografi Anak di Media Sosial

Terdapat kode khususn yang diberikan saat seorang pelaku ingin membeli konten video pornografi anak.

Baca Selengkapnya

Kasus Pornografi Anak Laki-laki di Bawah Umur, Polres Bandara Soekarno-Hatta Temukan 3.870 Video

24 Februari 2024

Kasus Pornografi Anak Laki-laki di Bawah Umur, Polres Bandara Soekarno-Hatta Temukan 3.870 Video

Polres Bandara Soekarno-Hatta menemukan sebanyak 3.870 video dan 1.245 foto bermuatan pornografi anak laki-laki.

Baca Selengkapnya

Polres Bandara Soekarno-Hatta Ungkap Jual Beli Video Porno Diperankan Anak Indonesia ke Jaringan lnternasional

24 Februari 2024

Polres Bandara Soekarno-Hatta Ungkap Jual Beli Video Porno Diperankan Anak Indonesia ke Jaringan lnternasional

"Pak Kapolres Berto terima adalah adanya video porno atau konten pornografi yang diduga di dalamnya anak anak Indonesia sebagai pemeran."

Baca Selengkapnya

Militer Israel Akui Jalankan Grup Telegram Rayakan Aksi Sadis Tentaranya di Gaza

6 Februari 2024

Militer Israel Akui Jalankan Grup Telegram Rayakan Aksi Sadis Tentaranya di Gaza

Militer Israel mengakui mengoperasikan grup Telegram yang merayakan kejahatan perang terhadap warga Palestina di Gaza

Baca Selengkapnya

Anda Sering Ditambahkan ke Grup Telegram Spam? Tips Ini Bisa Mencegahnya

17 Januari 2024

Anda Sering Ditambahkan ke Grup Telegram Spam? Tips Ini Bisa Mencegahnya

Pengguna aplikasi Telegram mungkin pernah tiba-tiba ditambahkan ke sebuah grup acak yang tidak diinginkan. Begini cara mencegahnya

Baca Selengkapnya

Google, YouTube, Meta, TikTok, & Telegram Didenda Rusia, Mengapa Belakangan Dihapus?

4 Januari 2024

Google, YouTube, Meta, TikTok, & Telegram Didenda Rusia, Mengapa Belakangan Dihapus?

Hutang Google, Meta, dan Tiktok dihapus dari database Rusia.

Baca Selengkapnya