Bukan Hanya di Cina, Penjualan iPhone Turun Juga di Eropa dan Jepang

Selasa, 7 Mei 2019 08:06 WIB

Render Iphone XI (@onleaks/cashkaro.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Seperti yang dikonfirmasikan Apple, penjualan iPhone secara konsisten turun sejak Oktober 2018. Raksasa Cupertino menyatakan hal itu terutama pada permintaan yang lemah di Cina, tapi Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika (SEC) baru-baru ini menunjukkan secara lengkap penjualan iPhone.

Smartphone Huawei Tumbuh Melewati iPhone, Ancam Samsung

Dikutip laman phonearena, Senin, 6 Mei 2019, data tersebut menyatakan bahwa penjualan iPhone tidak hanya lemah di Cina, melainkan di semua wilayah, termasuk Amerika. Penjualan iPhone, disebutkan telah turun selama enam bulan terakhir.

Wilayah Cina Raya yang meliputi Cina, Hong Kong, dan Taiwan tidak diragukan lagi telah berdampak paling besar terhadap pengiriman Apple. Namun, dalam kenyataannya perusahaan tersebut telah mengalami penjualan unit iPhone yang lebih rendah di semua segmen geografis yang dilaporkan sejak Oktober.

Pendapatan year-to-year menurun untuk semua wilayah kecuali Amerika (Amerika Utara dan Selatan), dengan Cina Raya yang paling besar diikuti oleh Eropa dan Jepang. Di hampir setiap segmen geografis, pengiriman iPhone yang lebih rendah sebagian diimbangi oleh peningkatan kinerja di kategori produk lainnya.

Sebagai contoh, di Eropa bisnis layanan dan produk yang dapat dipakai perusahaan tumbuh secara signifikan, sementara di Jepang layanan dan iPad adalah kunci. Namun, di Amerika, kinerja layanan dan produk pakaian yang kuat berhasil sepenuhnya mengimbangi pengiriman iPhone yang lemah dan mendorong pertumbuhan year-to-year menjadi 4 persen.

Situasi di Ciba tampaknya akhirnya membaik. Melihat kinerja perusahaan selama tiga bulan terakhir, upaya Apple di daerah tertentu akhirnya mulai membuahkan hasil. Namun, pasar lain tampaknya sedang mengalami penurunan.

Seperti yang disebutkan oleh Apple dalam laporan tersebut, perusahaan melihat peningkatan permintaan di Cina menjelang akhir kuartal. Selama tiga bulan yang berakhir 31 Maret, penurunan penjualan year-to-year adalah 22 persen.

Hal itu masih cukup besar, tapi ini merupakan peningkatan dari minus 25 persen rata-rata yang dialami Apple di wilayah itu sejak Oktober.

Wilayah lain yang telah membaik adalah Jepang. Selama enam bulan terakhir, penjualan Apple turun rata-rata 2 persen, tapi selama tiga bulan pertama 2019 penjualan sebenarnya naik 1 persen. Demikian pula, Amerika terus mengalami pertumbuhan sepanjang kuartal terakhir.

Di Eropa dan Asia Pasifik lainnya, sejak Oktober Apple mengalami penurunan pendapatan rata-rata di wilayah ini masing-masing sebesar 4 persen dan 2 persen. Namun selama kuartal pertama tahun ini, angka-angka menukik ke 6 persen dan 9 persen terutama karena permintaan iPhone yang lebih rendah.

PHONEARENA | GSMARENA

Berita terkait

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

2 jam lalu

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

Jokowi mengatakan CEO dari perusahaan teknologi global, yakni Tim Cook dari Apple dan Satya Nadela dari Microsoft telah bertemu dengan dia di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Bocoran Terbaru Ungkap Apple Kembangkan Macbook dan iPhone Lipat

3 jam lalu

Bocoran Terbaru Ungkap Apple Kembangkan Macbook dan iPhone Lipat

Bocoran terbaru mengungkap bahwa Apple sedang bersiap memproduksi perangkat Macbook dan iPhone yang bisa dilipat.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap Pesan yang Terus Disampaikannya ke Bos Apple hingga Microsoft

6 jam lalu

Jokowi Ungkap Pesan yang Terus Disampaikannya ke Bos Apple hingga Microsoft

Presiden Jokowi juga menyayangkan perangkat teknologi dan alat komunikasi yang Indonesia pakai masih didominasi barang-barang impor.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

7 jam lalu

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

Jokowi menyayangkan perangkat teknologi dan alat komunikasi yang digunakan di Tanah Air saat ini masih didominasi oleh barang-barang impor.

Baca Selengkapnya

Bocoran Terbaru Ungkap Fitur AI iOS 18, Ini Detailnya

1 hari lalu

Bocoran Terbaru Ungkap Fitur AI iOS 18, Ini Detailnya

Aplikasi inti iOS Apple telah dijadwalkan untuk menerima peningkatan AI.

Baca Selengkapnya

Safari Apple Siap Naik Level, Bakal Punya Peramban AI dan Penyaring Konten

3 hari lalu

Safari Apple Siap Naik Level, Bakal Punya Peramban AI dan Penyaring Konten

Apple menyiapkan sejumlah fitur berbasis AI untuk browser Safari. Salah satu yang menonjol adalah perangkum teks otomatis.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

5 hari lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Mengapa Militer Korea Selatan Larang Anggotanya Gunakan Produk Apple?

5 hari lalu

Mengapa Militer Korea Selatan Larang Anggotanya Gunakan Produk Apple?

Ada dugaan bahwa militer Korea Selatan takut akan terjadinya kebocoran data akibat teknologi yang ada di perangkat Apple.

Baca Selengkapnya

Galaxy S24 Bantu Samsung Kembali ke Puncak Pasar Smartphone Global Awal 2024

6 hari lalu

Galaxy S24 Bantu Samsung Kembali ke Puncak Pasar Smartphone Global Awal 2024

Laporan terkini dari Canalys memperkirakan total 296,2 juta smartphone telah didistribusikan di dunia sepanjang kuartal pertama tahun ini.

Baca Selengkapnya

iPad Pro Terbaru Dirilis Bulan Depan, Gawai Perdana Apple yang Punya Chip M4

6 hari lalu

iPad Pro Terbaru Dirilis Bulan Depan, Gawai Perdana Apple yang Punya Chip M4

Sejumlah peningkatan fitur iPad Pro bocor ke publik. Salah satunya soal pemakaian chip M4 untuk menyokong AI.

Baca Selengkapnya