Cegah Kecurangan, UMM Libatkan Polisi Awasi Calon Mahasiswa

Reporter

Antara

Editor

Yudono Yanuar

Minggu, 12 Mei 2019 15:40 WIB

Suasana tes gelombang pertama bagi calon mahasiswa baru Universitas Muhammadiyah malang (UMM), Sabtu (11/5/2019) (ANTARA/Endang Sukarelawati)

TEMPO.CO, Jakarta - Panitia penerimaan mahasiswa baru Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) melibatkan jajaran kepolisian untuk memeriksa setiap calon mahasiswa baru peserta tes masuk gelombang pertama Fakultas Kedokteran dan Kesehatan pada Sabtu, 11 Mei 2019.

Tim Robotik UMM Pertahankan Gelar Juara di Amerika Serikat

Pemeriksaan terhadap peserta tes Fakultas Kedokteran dan Kesehatan tersebut guna menghindari praktik perjokian seperti yang pernah terjadi pada beberapa tahun lalu.

"Pada tes gelombang pertama ini Fakultas Kedokteran masih menjadi favorit para peserta ujian. Sekitar 850 peserta memilih program studi Kedokteran. dan untuk mengantisipasi kecurangan, UMM mengerahkan petugas dari kepolisian dan keamanan internal," kata Kepala Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) UMM, Dr Saiman.

Hal itu, kata Saiman, dilakukan untuk menghindari praktik perjokian. Pemeriksaan yang dilakukan adalah menggeledah ke tiap lokasi tes untuk Fakultas Kedokteran dan Kesehatan.

Ada sekitar 1.150 dari 2.600 peserta tes yang mengambil Fakultas Kedokteran dan Fakultas Kesehatan UMM. Pemeriksaan terhadap peserta tes hanya dilakukan di dua fakultas ini saja.

"Dalam rangka kelancaran pelaksanaan tes agar tidak terjadi kecurangan, baik secara manual maupun teknologi. Kemampuan teknologi kita cukup canggih, makannya kami mohon pengamanan," ujar Saiman.

Tidak hanya peserta tes saja yang mendapat pemeriksaan, pengawas ujian juga mendapatkan pengawasan dari personel Polres Malang.

Lebih lanjut, Saiman mengatakan peminat di Fakultas Kedokteran UMM cukup besar, sedangkan kuota yang diambil tidak terlalu banyak, apalagi Fakultas Kedokteran UMM masuk dalam jajaran 10 fakultas terbaik di Indonesia.

"Peminatnya cukup besar, sementara kuota yang diterima tidak banyak. Joki ini secara ekonomi juga punya nilai komersial karena bisa diperjualbelikan. Ini yang harus kami hindari. Saya kira tidak hanya di UMM saja," tuturnya.

Kalaupun ada yang tertangkap, katanya, secara otomatis peserta bersangkutan dianggap gugur. Selain itu, juga harus mempertanggungjawabkan tindakannya di hadapan hukum.

Saiman menerangkan pagu penerimaan mahasiswa baru pada gelombang pertama ini antara 20 hingga 25 persen. Sementara gelombang 2 dan 3 antara 25 hingga 30 persen. Khusus untuk Fakultas Kedokteran, pelaksaan tes seleksi gelombang 3 tidak lagi menerima peserta seleksi, serta beberapa program studi yang telah memenuhi kuota.

Anggota Reskrim Polres Malang Iptu Sutiyo mengatakan UMM telah menjalin kerja sama dengan Polres Malang dan Polres Malang Kota dalam upaya penanggulangan tindakan perjokian saat tes masuk. Ada 17 personel yang diturunkan oleh Polres Malang.

Menurut Sutiyo, dengan semakin canggihnya teknologi, memudahkan manusia untuk melakukan transmisi pesan. Beberapa tahun lalu di UMM pernah terjadi perjokian yang dilakukan dari luar kampus, namun akhirnya tindakan itu bisa diketahui oleh petugas.

Selama melakukan pemeriksaan, petugas Polres Malang tidak menemukan adanya indikasi kecurangan atau alat untuk perjokian.

Sebanyak 2.600 calon mahasiswa baru UMM mengikuti tes seleksi Jalur Reguler Gelombang 1, Sabtu (11/5) pagi. Mereka bersaing untuk mendapat kursi sebagai mahasiswa tingkat strata 1 dan diploma Kampus Putih. Ujian dipusatkan di lingkungan Kampus III UMM, yakni di Gedung Kuliah Bersama (GKB) I hingga IV, dan Gedung Auditorium BAU UMM.

Rektor UMM Dr. H. Fauzan, M.Pd mengatakan, untuk tes masuk UMM berikutnya akan dilakukan sistem Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk mengikuti perkembangan yang terjadi saat ini.

“Ini tahun terakhir UMM melaksanakan ujian tes masuk menggunakan cara konvensional (tulis). Nantinya akan menggunakan Ujian Tulis Berbasis Komputer itu,” katanya.

UMM sudah memiliki sekitar empat ratus komputer untuk mempersiapkan UTBK yang rencananya akan mulai dilaksanakan pada tes gelombang 3. Nantinya akan dibagi ke dalam beberapa shift, tergantung dari jumlah peserta yang mendaftar dan kapasitas tempat. “Selain mengikuti perkembangan teknologi dan juga mengantisipasi kecurangan pada saat tes ujian masuk,” kata Fauzan di gedung Rektorat.

Setelah menerima mahasiswa dari jalur prestasi dan gelombang 1, UMM akan kembali menyelenggarakan pendaftaran tes jalur regular gelombang II sejak 9 Mei hingga 10 Juli 2019. Pendaftaran gelombang III mulai tanggal 11 Juli hingga 16 Agustus 2019.

Berita terkait

Universitas Indonesia Jaring Calon Mahasiswa Baru Melalui UI Open Days 2024

4 hari lalu

Universitas Indonesia Jaring Calon Mahasiswa Baru Melalui UI Open Days 2024

Universitas Indonesia menggelar UI Open Days 27-28 April 2024 untuk menjaring calon mahasiswa baru.

Baca Selengkapnya

Seleksi Talent Scouting UI Loloskan 625 Calon Mahasiswa Baru dari 15 Provinsi dan Dua dari Luar Negeri

10 hari lalu

Seleksi Talent Scouting UI Loloskan 625 Calon Mahasiswa Baru dari 15 Provinsi dan Dua dari Luar Negeri

Peserta Talent Scouting akan menempuh pendidikan global dengan lingkungan berbahasa Inggris di Sarjana Kelas Internasional UI.

Baca Selengkapnya

Apa itu Program Fast Track di Perguruan Tinggi? Ini Syarat dan Keuntungannya

12 hari lalu

Apa itu Program Fast Track di Perguruan Tinggi? Ini Syarat dan Keuntungannya

Mengenal program fast track di perguruan tinggi untuk mahasiswa S1 langsung ke S2, atau S2 ke S3

Baca Selengkapnya

Pendaftaran Seleksi Mandiri UGM 2024 Dibuka Hari Ini, Cek Syarat, Biaya, dan Jadwalnya

12 hari lalu

Pendaftaran Seleksi Mandiri UGM 2024 Dibuka Hari Ini, Cek Syarat, Biaya, dan Jadwalnya

Pendaftaran calon peserta seleksi mandiri UM CBT UGM dibuka mulai 17 April hingga 7 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

5 PTN yang Buka Jalur Mandiri Tanpa Tes

14 hari lalu

5 PTN yang Buka Jalur Mandiri Tanpa Tes

Selain SNBP dan UTBK-SNBT, calon mahasiswa baru bisa masuk PTN berdasarkan jalur mandiri seleksi nilai rapor dan prestasi di 5 kampus berikut.

Baca Selengkapnya

5 Bidang Ilmu Unpad Masuk QS WUR by Subject 2024, dari Hukum hingga Pertanian

16 hari lalu

5 Bidang Ilmu Unpad Masuk QS WUR by Subject 2024, dari Hukum hingga Pertanian

Apa saja lima bidang ilmu di Unpad yang masuk QS WUR Subject?

Baca Selengkapnya

Jumlah Peserta UTBK-SNBT 2024 Mencapai 785.085 Orang

18 hari lalu

Jumlah Peserta UTBK-SNBT 2024 Mencapai 785.085 Orang

Berdasarkan data akhir pendaftaran, sebanyak 613.433 orang melakukan pembayaran.

Baca Selengkapnya

Inilah Vivi, Mahasiswa Baru Termuda Unesa yang Lulus SNBP di Usia 16 Tahun

21 hari lalu

Inilah Vivi, Mahasiswa Baru Termuda Unesa yang Lulus SNBP di Usia 16 Tahun

Begini kiat Vivi bisa lulus SNBP 2024 program studi Manajemen Informatika Unesa sebagai calon mahasiswa baru termuda.

Baca Selengkapnya

UIN Bandung Terima 1.274 Siswa Jalur SPAN-PTKIN, Simak Ketentuan dan Cara Daftar Ulangnya

23 hari lalu

UIN Bandung Terima 1.274 Siswa Jalur SPAN-PTKIN, Simak Ketentuan dan Cara Daftar Ulangnya

Dari jumlah yang lulus SPAN-PTKIN, 31 peserta merupakan lulusan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia se-Indonesia.

Baca Selengkapnya

UPI Bandung Sediakan 5.055 Kursi Mahasiswa Baru dari Jalur SNBT 2024

24 hari lalu

UPI Bandung Sediakan 5.055 Kursi Mahasiswa Baru dari Jalur SNBT 2024

Daya tampung SNBT UPI Bandung itu hampir separuh dari total jumlah mahasiswa baru dari tiga jalur yang akan diterima sebanyak 11.181 orang.

Baca Selengkapnya