Video Letusan Gunung Agung, Lava Menyembur dan Mengalir

Sabtu, 25 Mei 2019 06:29 WIB

Gunung Agung di Bali kembali meletus Jumat malam, 24 Mei 2019 pukul 19.23 Wita (Youtube.com/VolcanoYT)

TEMPO.CO, Jakarta - Gunung Agung di Bali kembali meletus Jumat malam, 24 Mei 2019 pukul 19.23 waktu Indonesia bagian tengah (WITA). Sebuah video di media sosial merekam letusan itu yang menyemburkan lava berwarna merah kekuningan lalu mengalir dengan cepat di puncak gunung.

Baca juga: Gunung Agung Erupsi, Abu Vulkanik Mengarah ke Selatan

“Letusan diawali lava fountain sekitar 15 detik kemudian diikuti aliran lava,” kata Mirzam Abdurrachman, pengamat dan peneliti Gunung Agung dari Teknik Geologi Institut Teknologi Bandung, Jumat malam 24 Mei 2019.

Mengacu pada literatur yaitu Rittmann Diagrams, letusan Gunung Agung ini menampilkan contoh letusan efusif. Pada letusan kali ini kata Mirzam, abu vulkanik ikut keluar beberapa menit setelah terjadi erupsi.

“Kombinasi letusan efusif dan aliran lava serta abu vulkanik ini dikenal dengan istilah Violent Strombolian,” ujarnya.

Advertising
Advertising

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) di Bandung mencatat tinggi kolom abu tidak teramati. Erupsi terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 30 milimeter dan durasi sekitar 4,5 menit.

Suara gemuruh terdengar dengan skala sedang hingga kuat di pos pengamatan. Lontaran batu atau lava pijar diperkirakan sejauh 2,5 hingga 3 kilometer ke segala arah. Status gunung di Kabupaten Karangasem Bali itu kini level III atau siaga.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho melaporkan, erupsi terbaru Gunung Agung ini bukan yang pertama.

Sebelumnya antara lain pernah terjadi pada 12 dan 18 Mei 2019. “Atau hampir setiap enam hari sekali meletus dengan karakter yang hampir sama,” katanya lewat siaran pers.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah setempat melaporkan turunnya hujan abu dan pasir di beberapa tempat. Misalnya di sembilan desa di wilayah Kabupaten Karangasem seperti Desa Pempatan, Besakih, Menanga, Sebudi, Muncan, Amerta Bhuana, Nongan, dan Rendang.

BPBD Bangli melaporkan hujan abu turun dengan instensitas tebal di tiga kecamatan, yaitu pada beberapa desa di Tembuku, Bangli, dan Susut. Masyarakat diminta selalu waspada. Pengungsian belum diperlukan karena permukiman, kata Sutopo, masih berada di zona aman.

Berita lain terkait erupsi Gunung Agung, bosa Anda ikuti di Tempo.co.

Berita terkait

Imbauan BNPB untuk Warga Terdampak Gempa Garut

7 menit lalu

Imbauan BNPB untuk Warga Terdampak Gempa Garut

Gempa dengan magnitudo 6,2 mengguncang wilayah Jawa Barat pada Sabtu malam, 27 April 2024 pada sekitar jam 23.29 WIB. Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB memberi imbauan kepada warga yang terdampak gempa tersebut.

Baca Selengkapnya

Gempa M6,2 di Kabupaten Garut Rusak Sejumlah Bangunan

9 jam lalu

Gempa M6,2 di Kabupaten Garut Rusak Sejumlah Bangunan

Sedikitnya empat orang luka-luka akibat gempa yang terjadi pada Sabtu malam ini.

Baca Selengkapnya

Bencana Tanah Longsor di Toraja Utara, BNPB Peringatkan Masih Ada Retakan Tanah

10 jam lalu

Bencana Tanah Longsor di Toraja Utara, BNPB Peringatkan Masih Ada Retakan Tanah

Dua kali tanah longsor yang terjadi pada Jumat pagi lalu menimbun sembilan warga. Tiga di antaranya tewas.

Baca Selengkapnya

Hari Kesiapsiagaan Bencana 2024, Muhadjir Effendy: Bencana Bukan Urusan Sembarangan

1 hari lalu

Hari Kesiapsiagaan Bencana 2024, Muhadjir Effendy: Bencana Bukan Urusan Sembarangan

Menko PMK Muhadjir Effendy meminta Sumatera Barat bisa mencanangkan sadar bencana setiap harinya dalam puncak Hari Kesiapsiagaan Bencana 2024.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

1 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Sekilas Nama Mirip, Jangan Salah Bedakan Gunung Ruang dan Gunung Raung

3 hari lalu

Sekilas Nama Mirip, Jangan Salah Bedakan Gunung Ruang dan Gunung Raung

Gunung Ruang dan Gunung Raung, meskipun memiliki nama yang mirip merupakan dua gunung berapi yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Status Gunung Ruang Turun, Warga Dilarang Memasuki Kampung Pumpente dan Laingpatehi

3 hari lalu

Status Gunung Ruang Turun, Warga Dilarang Memasuki Kampung Pumpente dan Laingpatehi

Kampung Pumpente dan Laingpatehi masuk dalam radius kawasan rawan bencana di kaki Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

3 hari lalu

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

3 hari lalu

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Sebut Penurunan Risiko Bencana Sepatutnya Jadi Indikator Kepala Daerah

4 hari lalu

Ma'ruf Amin Sebut Penurunan Risiko Bencana Sepatutnya Jadi Indikator Kepala Daerah

Wapres Ma'ruf Amin meminta dalam penanggulangan bencana berbagai tindakan preventif penyelamatan dan rehabilitasi harus dieksekusi secara sinergi.

Baca Selengkapnya