BMKG: Gempa Susulan Mamberamo Papua Capai 45 Kali

Selasa, 25 Juni 2019 05:51 WIB

Ilustrasi gempa. abcnews.com

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa susulan di wilayah Mamberamo, Papua, mencapai 45 kali. Data itu tercatat Senin, 24 Juni 2019, hingga pukul 20.00 WIB. Gempa itu tercetus pada pukul 08.05 dengan kekuatan magnitudo 6,1.

Baca: Gempa Mamberamo Raya, Warga Sarmi Berhamburan Keluar Rumah

Baca: Gempa Kuat Mengguncang Mamberamo Raya

Gempa Mamberamo telah menimbulkan guncangan kuat di Sarmi, Jayapura dan di Wamena. Penyebab gempanya diduga kuat akibat aktivitas Sesar Anjak Mamberamo (Mamberamo thrust).

Setelah itu muncul Gempa Laut Banda yang berdampak terjadinya guncangan dalam spektrum wilayah yang luas. “Hingga Denpasar, Bima, Manokwari, Wamena, bahkan sampai Kota Darwin di Australia,” kata Daryono, Kepala Bidang Informasi Gempabumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG lewat keterangan tertulis, Senin, 24 Juni 2019.

Advertising
Advertising

Gempa Laut Banda yang bermagnitudo 7,3 pada pukul 09.53 WIB diikuti oleh serangkaian gempa susulan (aftershocks). BMKG mencatat lima kali gempa susulan. Gempa susulan di Mamberamo Raya dan Laut Banda menunjukkan tren magnitudo yang terus mengecil.

Selain gempa kuat itu BMKG mencatat tiga gempa lain yang terjadi di Indonesia. Di selatan Tasikmalaya terjadi gempa berkekuatan magnitduo 4,3 pada Senin dini hari pukul 02.58 WIB. Gempa ini dirasakan di Tasikmalaya dan di Pangandaran. Penyebab gempa akibat aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia.

Setelah itu pada pukul 07.55 WIB, gempa mengguncang wilayah Wuasa, Poso, Sulawesi Tengah dengan kekuatan bermagnitudo 4,6. “Gempa ini dirasakan di Kota Palu dan sekitarnya.” Kata Daryono.

Lindu juga mengguncang Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara dengan kekuatan bermagnitudo 5,2 pada pukul 15.17 WIB. Gempa ini dirasakan di daerah Lolak, Bolaang Mongondow. Beberapa warga dilaporkan sempat berlarian keluar rumah karena terkejut guncangan gempa yang berlangsung seketika.

Pada Senin ini setidaknya telah terjadi 53 kali gempa dalam berbagai variasi magnitudo dan kedalaman. Sejauh ini BMKG tidak mendapat laporan mengenai terjadinya kerusakan dan korban jiwa. Soal gempa puluhan kali itu sulit dijelaskan arti fenomena dan kaitannya. “Tabiat gempa itu susah,” ujar Daryono.

ANWAR SISWADI

Berita terkait

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

6 jam lalu

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah tersebut dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran.

Baca Selengkapnya

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

7 jam lalu

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

Sebanyak 267 rumah warga terdampak gempa yang terjadi pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

UTBK Dimulai Serentak 30 April, BMKG Prediksi Lokasi Ujian di Bandung Hujan

8 jam lalu

UTBK Dimulai Serentak 30 April, BMKG Prediksi Lokasi Ujian di Bandung Hujan

UTBK yang berlangsung dalam satu hingga dua gelombang mulai 30 April-7 Mei 2024, kemudian 14-20 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Data Terbaru Gempa Garut, Belum Ada Laporan Korban Jiwa

8 jam lalu

Data Terbaru Gempa Garut, Belum Ada Laporan Korban Jiwa

BNPB terus melakukan pemutakhiran data tiga hari setelah gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

11 jam lalu

Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

PT Pertamina Patra Niaga memastikan operasionalnya masih berjalan aman pascagempa di Garut, Jawa Barat pada Sabtu, 27 April 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Gempa M3,7 Guncang Pangandaran Sampai Garut Pagi ini, Belum Ada Laporan Kerusakan

13 jam lalu

Gempa M3,7 Guncang Pangandaran Sampai Garut Pagi ini, Belum Ada Laporan Kerusakan

Gempa tektonik bermagnitudo 3,7 mengguncang wilayah sekitar Priangan Timur bagian selatan.

Baca Selengkapnya

Di Balik Rekor MURI Gang 8 Malaka Jaya, UTBK UNS, dan Waspada Pasca-Gempa Garut di Top 3 Tekno

14 jam lalu

Di Balik Rekor MURI Gang 8 Malaka Jaya, UTBK UNS, dan Waspada Pasca-Gempa Garut di Top 3 Tekno

Nama ketua RT ini ikut mencuat bersama inisiatif Pusat Percontohan Pencegah Krisis Planet di jalan gang di permukimannya yang dicatat MURI.

Baca Selengkapnya

Tanah Bergerak Lalu Diguncang Gempa, Garut Tetapkan Tanggap Darurat

15 jam lalu

Tanah Bergerak Lalu Diguncang Gempa, Garut Tetapkan Tanggap Darurat

Dampak gempa M6,2 di Garut tersebar di 24 kecamatan. Kerugian lebih dari Rp 2 miliar.

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Waspada Potensi Hujan di Mana?

16 jam lalu

Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Waspada Potensi Hujan di Mana?

BMKG memprediksi seluruh wilayah Jakarta memiliki cuaca cerah berawan sepanjang pagi ini, Senin 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Wilayah di Jawa Barat Sepekan Ini

23 jam lalu

BMKG Prakirakan Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Wilayah di Jawa Barat Sepekan Ini

BMKG memprakirakan adanya potensi hujan lebat disertai petir 29 April - 5 Mei 2024 di wilayah Jawa Barat.

Baca Selengkapnya