Bos Huawei: Android Bisa Kehilangan 700 Juta Pemakai, Jika...

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Rabu, 26 Juni 2019 17:04 WIB

Huawei Vs Google. REUTERS/Dave Paresh/Philippe Wojazer

TEMPO.CO, Jakarta - Sanksi yang dijatuhkan Pemerintah AS terhadap Huawei karena dinilai dimanfaatkan Cina untuk memata-matai Amerika, akan berdampak pada Google, kata bos Huawei, Ren Zhengfei.

Google, sebagaimana perusahaan AS lain yang dilarang melakukan bisnis dengan Huawei, bisa kehilangan 700 juta pengguna Android yang selama ini memakai produk Huawei.

Baca juga: Perusahaan Chip AS Tetap Menjual Produk ke Huawei, Ini Caranya

Dalam sebuah wawancara dengan CNBC, Ren Zhengfei, pendiri dan CEO Huawei mengklaim bahwa Google akan kehilangan ratusan juta juta pengguna jika Huawei meninggalkan Android. Dia mengatakan bahwa Huawei dan Google akan "selalu berada di jalur minat yang sama, dan jika kita tidak menggunakan sistem operasi Google, Google akan kehilangan 700-800 juta pengguna di masa mendatang."

Dia menambahkan bahwa Huawei tidak ingin mengganti OS Android karena itu akan memperlambat pertumbuhan. Tetapi jika mereka sampai pada titik itu, Huawei memiliki sistem sendiri untuk menggantikan dan akan kembali tumbuh.

Advertising
Advertising

Zhengfei mengatakan, OS HongMeng atau Oak siap untuk dirilis pada akhir September atau Oktober dan pada awalnya akan fokus pada perangkat kelas menengah, seperti yang dilaporkan.

Dalam pengujian yang baru-baru ini dilakukan terhadap sistem operasi seluler Huawei sendiri, di mana merek-merek Cina lainnya seperti Vivo dan Oppo juga berpartisipasi, diklaim bahwa OS HongMeng sekitar 60 persen lebih cepat daripada Android. Ada laporan yang mengklaim bahwa Huawei dalam pembicaraan dengan Sailfish OS dan Avrora OS Rusia sebagai pengganti yang mungkin untuk Android.

HongMeng dari Huawei akan kompatibel dengan semua aplikasi Android dan juga dapat dikompilasi ulang untuk meningkatkan kinerja, seperti Chrome OS. Jika Huawei menggantikan OS Android dan meyakinkan pabrikan smartphone Cina lainnya untuk menggunakan sistem operasinya, itu bisa menjadi ancaman besar bagi monopoli Google di pasar ponsel pintar dengan OS Android.

Baca juga: Pendiri Akui Larangan Amerika Serikat Berdampak Parah ke Huawei

Departemen Perdagangan AS meredakan larangan tersebut dan memberikan waktu 90 hari untuk menyelesaikan dengan perusahaan lain sebelum larangan tersebut diberlakukan.

Belum jelas apakah ancaman Zhengfei bisa menjadi kenyataan, namun yang jelas pendapatan Huawei turun sebesar $ 30 miliar akibat boikot Amerika ini.

CNBC | GIZMOCHINA

Berita terkait

Cara Menyematkan Komentar di Postingan Instagram

1 hari lalu

Cara Menyematkan Komentar di Postingan Instagram

Sekarang pengguna dapat dengan mudah menyematkan komentar di Instagram untuk meningkatkan pengalaman berbagi dan berinteraksi dengan pengguna lainnya.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Memblokir SMS Spam atau Penipuan

1 hari lalu

Begini Cara Memblokir SMS Spam atau Penipuan

Jika Anda tak ingin menerima SMS spam atau penipuan, lakukan ikuti langkah berikut.

Baca Selengkapnya

Xiaomi Civi 4 Muncul di Daftar Google Play Console, Ini Detailnya

4 hari lalu

Xiaomi Civi 4 Muncul di Daftar Google Play Console, Ini Detailnya

Perangkat Xiaomi dengan nomor model "24053PY09C", nama kode "chenfeng", dan nama pemasaran Xiaomi Civi 4 telah muncul di Google Play Console.

Baca Selengkapnya

Siap Saingi iOS dan Android, Huawei Ajak Pengembang Ciptakan Native Apps untuk HarmonyOS

7 hari lalu

Siap Saingi iOS dan Android, Huawei Ajak Pengembang Ciptakan Native Apps untuk HarmonyOS

HarmonyOS adalah sistem operasi generasi terbaru Huawei yang dapat beroperasi pada berbagai perangkat pintar.

Baca Selengkapnya

Pakai Fitur Ini, Riwayat Pencarian Chrome Bisa Dihapus Dalam Hitungan Detik

7 hari lalu

Pakai Fitur Ini, Riwayat Pencarian Chrome Bisa Dihapus Dalam Hitungan Detik

Chrome, peramban web milik Google, mengembangkan fitur pengpaus riwayat pencarian secara kilat.

Baca Selengkapnya

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

11 hari lalu

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.

Baca Selengkapnya

Susul Spotify, Amazon Music Besut Playlist AI Bernama Maestro

12 hari lalu

Susul Spotify, Amazon Music Besut Playlist AI Bernama Maestro

Amazon Music juga ikut menyediakan teknologi playlist AI. Fitur yang sedang populer dikembangkan oleh penyedia musik streaming.

Baca Selengkapnya

Google Kembangkan Tombol Identifikasi Penelepon Tak Dikenal di Android

13 hari lalu

Google Kembangkan Tombol Identifikasi Penelepon Tak Dikenal di Android

Google memperkenalkan tombol Lookup di aplikasi Google Phone, membuat lebih mudah untuk mengetahui siapa yang menelepon.

Baca Selengkapnya

Cara Menambahkan Musik di Bio Instagram di Android dan iPhone

13 hari lalu

Cara Menambahkan Musik di Bio Instagram di Android dan iPhone

Instagram kembali mengeluarkan fitur baru. Kini Anda bisa menambahkan musik di bio Instagram yang bisa diputar. Berikut caranya.

Baca Selengkapnya

Mempermudah Konsumen Tunanetra, Google Sediakan Panduan Audio untuk Membuka Kunci Ponsel

14 hari lalu

Mempermudah Konsumen Tunanetra, Google Sediakan Panduan Audio untuk Membuka Kunci Ponsel

Google mengembangkan fitur buka kunci ponsel dengan mudah lewat panduan suara di Android 15.

Baca Selengkapnya