Tentang Organisasi Islam di Indonesia, Ini Kata Akademisi Inggris

Reporter

Antara

Editor

Yudono Yanuar

Senin, 8 Juli 2019 11:40 WIB

Akademisi Oxford University Inggris, Dr Kevin W Fogg menjadi pembicara utama dalam seminar tentang Organisasi Islam Indonesia dalam Perspektif Komparatif di IAIN Palu, Senin (8/7/2019. (ANTARA/Muhammad Hajiji)

TEMPO.CO, Jakarta - Institut Agama Islam Neger Palu menghadirkan akademisi dari Oxford University Inggris, Dr Kevin Fogg untuk berbicara tentang perbandingan organisasi Islam di Indonesia dengan organisasi keagamaan di negara lain di IAIN Palu, Senin, 8 Juli 2019.

Baca juga: Muhammadiyah Akan Bangun Pusat Kebudayaan Islam di Yogyakarta

Dr Kevin Fogg mengungkapkan, hasil penelitiannya menyimpulkan, terdapat sejumlah hal yang membedakan organisasi Islam di Indonesia dengan organisasi keagamaan di negara lain.

Ia mengatakan, organisasi Islam di Indonesia memberikan pengaruh yang sangat besar dan sangat penting dalam kehidupan masyarakat, berbeda dengan organisasi keagamaan di negara lain.

"Organisasi kegamaan di Indonesia jadi tulang punggung dalam kemasyarakatan, dan pembentukan sosial serta sangat dihargai," ujar Fogg.

Organisasi Islam di Indonesia, urainya, juga berbentuk modern, ditandai dengan adanya struktur kepengurusan, AD/ART, yang berbeda jauh dengan organisasi keagamaan di negara-negara lain di dunia.

Kemudian, organisasi Islam di Indonesia tidak berada langsung di bawah kendali pemerintah. Sementara di negara lain, organisasi keagamaan berada di bawah pemerintah, dikendalikan oleh pemerintah.

"Organisasi Islam di Indonesia tidak menentang pemerintah dan pemerintah tidak menentang organisasi Islam. Ini sesuatu yang sangat menarik dan sangat baik di Indonesia," katanya.

Dr Kevin Fogg menjadi pembicara utama dalam seminar tentang 'Organisasi Islam Indonesia dalam perspektif komparatif yang diselenggarakan oleh Pascasarjana IAIN Palu.

Dua organisasi Islam terbesar di Indonesia yakni Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah memberikan kontribusi atau pengaruh yang sangat besar terhadap pembentukan kemasyarakatan dan nasionalisme di Indonesia. Eksistensi dan perannya sering menjadi penelitian oleh akademisi-akademisi luar negeri, ujarnya.

"Di Indonesia ada dua organisasi kegamaan Islam yang sangat besar dan sering muncul ditulis di Inggris. Namun, ada sejumlah organisasi keagamaan Islam di daerah-daerah yang ada di Indonesia yang sangat berpengaruh dan sangat berkontribusi terhadap pembentukan kemasyarakatan, namun tidak termuat dalam tulisan di Inggirs atau belum diteliti secara seksama oleh akademisi-akademisi di luar negeri," ucap Dr Kevin W Fogg.

Ia menyebut, organisasi keagamaan yang menarik diteliti itu salah satunya yakni Pusat Pendidikan Alkhairaat sebagai salah satu organisasi Islam terbesar di Timur Indonesia yang berada di Palu.

Kevin Fogg juga menyebut, umumnya organisasi Islam yang besar di daerah-daerah di Indonesia, awal terbentuknya dimulai dari gerakan pendidikan dan mendirikan sekolah, seperti juga Alkhairaat.

"Mereka membentuk atau mendirikan sekolah di berbagai pelosok daerah, dari sekolah-sekolah itulah kemudian menjadi satu organisasi yang besar," sebutnya.

Selain dari sisi pendidikan dengan gerakan membangun sekolah, ada juga yang sukses mendirikan organisasi dengan misi dakwah, ujarnya.

Selain itu, ia menjelaskan, organisasi Islam di Indonesia memiliki ciri khas atau berkaitan dengan etnis tertentu, letak geografis tertentu dan keterkaitan dengan politik, ujarnya.

Berita terkait

Fakta Uzbekistan, Negara Asal Imam Bukhari yang Pernah Dicengkram Uni Soviet

5 hari lalu

Fakta Uzbekistan, Negara Asal Imam Bukhari yang Pernah Dicengkram Uni Soviet

Uzbekistan, tempat kelahiran Imam Bukhari, seorang periwayat hadis yang dihormati.

Baca Selengkapnya

7 Influencer Mualaf Terkenal dari Korea

12 hari lalu

7 Influencer Mualaf Terkenal dari Korea

Kiprah sejumlah influencer mualaf ikut mewarnai penyebaran Islam di Korea

Baca Selengkapnya

Kisah Masuknya Islam ke Korea Sebelum Diwarnai Daud Kim dan Influencer Mualaf Lainnya

12 hari lalu

Kisah Masuknya Islam ke Korea Sebelum Diwarnai Daud Kim dan Influencer Mualaf Lainnya

Jauh sebelum viralnya infuencer Mualaf seperti Daud Kim, Islam masuk ke Korea sejak tahun 1950-an.

Baca Selengkapnya

Kongres Pemuda Indonesia Laporkan Pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya atas Kasus Penistaan Agama

13 hari lalu

Kongres Pemuda Indonesia Laporkan Pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya atas Kasus Penistaan Agama

Ketua Kongres Pemuda Indonesia atau KPI Jakarta Sapto Wibowo Sutanto melaporkan pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya pada 19 April 2024.

Baca Selengkapnya

Sebut Serangan ke Israel sebagai Pertahanan Diri yang Sah, Ini Profil Presiden Iran Ebrahim Raisi

19 hari lalu

Sebut Serangan ke Israel sebagai Pertahanan Diri yang Sah, Ini Profil Presiden Iran Ebrahim Raisi

Y.M. Seyyed Ebrahim Raisi atau lebih dikenal sebagai Ebrahim Raisi merupakan seorang politikus konservatif dan prinsipil Iran serta ahli hukum Islam.

Baca Selengkapnya

Simpang Siur Identitas Penyerang Australia, Sempat Dikira Ekstremis Yahudi dan Islam

19 hari lalu

Simpang Siur Identitas Penyerang Australia, Sempat Dikira Ekstremis Yahudi dan Islam

Berbagai akun X dengan banyak pengikut menuduh pelaku penusukan di Australia sebagai ekstremis Islam atau Yahudi

Baca Selengkapnya

Sejarah dan Filosofi Ketupat, Makanan yang Identik dengan Lebaran

24 hari lalu

Sejarah dan Filosofi Ketupat, Makanan yang Identik dengan Lebaran

Ketupat memiliki sejarah yang panjang selain identik dengan hari raya Idul Fitri atau Lebaran.

Baca Selengkapnya

Ramai-ramai Ajukan Amicus Curiae ke MK, Teranyar Ada Seniman dan Budayawan

33 hari lalu

Ramai-ramai Ajukan Amicus Curiae ke MK, Teranyar Ada Seniman dan Budayawan

Sejumlah seniman dan budayawan mengajukan Amicus Curiae ke MK. Sebelumnya, ada 300 akademisi, guru besar, dan warga sipil mengajukan hal serupa.

Baca Selengkapnya

Eksekutif Minimarket Malaysia Didakwa atas Penjualan Kaus Kaki Bertuliskan Allah

39 hari lalu

Eksekutif Minimarket Malaysia Didakwa atas Penjualan Kaus Kaki Bertuliskan Allah

Beberapa pasang kaus kaki bertuliskan "Allah" dijual di salah satu toko KK Super Mart, sehingga memicu kemarahan publik Malaysia

Baca Selengkapnya

Islamofobia: Menelusuri Pandangan Ini di Barat dan Indonesia

40 hari lalu

Islamofobia: Menelusuri Pandangan Ini di Barat dan Indonesia

Kata Islamofobia sudah lama menjadi sorotan para akademikus dan pemerhati studi Islam

Baca Selengkapnya