Aplikasi Ketix, Platform yang Mempertemukan Penulis dan Pembaca

Rabu, 10 Juli 2019 15:10 WIB

CEO dan Co-Founder Ketix Tendi Murti, Co-Founder Ketix Dewa Eka Prayoga serta CMO dan Co-Founder Ketix King Bagus menunjukkan aplikasi Ketix di GoWork fX Sudirman, Selasa, 9 Juli 2019. TEMPO/Khory

TEMPO.CO, Jakarta - Aplikasi Ketix resmi hadir di Indonesia. Aplikasi itu mempermudah orang untuk menulis dan mempertemukannya dengan pembaca. Ketix juga mempermudah penulis untuk menerbitkan bukunya.

Baca: Peneliti: 1.000 Lebih Aplikasi Android Kumpulkan Data Pengguna

"Penulis cenderung kesulitan mendokumentasikan tulisan mereka ketika ada di luar ruangan. Dengan aplikasi Ketix, penulis bisa menerbitkan e-book sendiri, yang nantinya bisa dipublikasikan secara gratis, atau dijual ke publik dengan bagi hasil 80 persen royalti untuk penulis dan hanya 20 persen untuk Ketix," ujar CEO dan Co-Founder Ketix Tendi Murti di GoWork fX Sudriman, Selasa, 9 Juli 2019.

Ketix, Tendi melanjutkan, berusaha memotivasi penulis agar produktif dengan sistem bagi hasil yang menguntungkan, dibanding kalau menerbitkan buku fisik. Harapan Indonesia mempunyai banyak penulis, dan membuat minat membaca masyarakat semakin tinggi.

Melalui aplikasi Ketix, penulis akan dipermudah, karena dalam aplikasi tersedia template gambar cover buku untuk penulis tidak punya kemampuan mendesain. Bahkan sampai sistem rating dari pembaca sehingga penulis bisa langsung mendengarkan tanggapan pembaca atas tulisannya.

Advertising
Advertising

"Untuk penikmat buku, Ketix menyediakan fitur subscribe agar bisa mengetahui buku terbaru dari penulis favoritnya, dan beberapa mode membaca yang bisa membuat nyaman mata, ketika membaca buku dari smartphone pada malam hari," kata Tendi yang juga pendiri Komunitas Menulis Online.

Ketix juga berupaya membangun ekosistem baru dengan mempertemukan para penulis, pembaca buku, mentor dan penerbit lewat fitur chat room bernama TixRoom, sehingga para pembaca dan penulis bisa saling berinteraksi. Bagi penulis muda yang ingin belajar menulis buku, Ketix juga membuat kelas menulis online dengan mentor para penulis berpengalaman.

Menurut CMO dan Co-Founder Ketix, King Bagus, baru hadir sekitar dua bulan, sudah ada 2,400 buku dari sekitar 1,200 penulis yang sudah terbit di aplikasi Ketix. Beberapa di antaranya dari penulis terkenal seperti Dewa Eka Prayoga dan Fissilmi Hamidah.

"Kami punya mimpi besar untuk melahirkan satu juta penulis muda, termasuk mereka yang berasal dari daerah terpencil. Penulis harus bisa menjadi profesi yang menghasilkan, bukan cuma sekedar hobi,” tutur Bagus.

Aplikasi Ketix saat ini masih dalam tahap bootstrap, alias belum mendapatkan pendanaan dari investor manapun. Mereka berharap ada investor yang juga punya misi yang sama untuk tidak hanya mencari untung, tapi juga mencerdaskan bangsa.

Berita terkait

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

9 jam lalu

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Dipenjara Israel 20 Tahun, Penulis Palestina Menangkan Hadiah Arab Bergengsi

15 jam lalu

Dipenjara Israel 20 Tahun, Penulis Palestina Menangkan Hadiah Arab Bergengsi

Penulis Palestina Basim Khandaqji, yang dipenjara 20 tahun lalu di Israel, memenangkan hadiah bergengsi fiksi Arab pada Ahad

Baca Selengkapnya

Apple Hapus Aplikasi yang Dapat Hasilkan Gambar Telanjang Menggunakan AI Generatif dari App Store

18 jam lalu

Apple Hapus Aplikasi yang Dapat Hasilkan Gambar Telanjang Menggunakan AI Generatif dari App Store

Apple telah secara aktif membangun reputasi untuk pengembangan AI yang bertanggung jawab, bahkan sampai melisensikan data pelatihan secara etis.

Baca Selengkapnya

Apple Singkirkan 3 Aplikasi AI yang Bisa Bikin Foto Telanjang dari App Store

20 jam lalu

Apple Singkirkan 3 Aplikasi AI yang Bisa Bikin Foto Telanjang dari App Store

Menurut keterangan Apple, tiga aplikasi AI itu melabeli dirinya sebagai generator seni. Sudah ada di App Store dua tahun.

Baca Selengkapnya

Joko Pinurbo di Mata Rekan Penulis: Ramah dan Cerdas

1 hari lalu

Joko Pinurbo di Mata Rekan Penulis: Ramah dan Cerdas

Sejumlah teman sejawat membagikan kesan mereka terhadap sosok Joko Pinurbo yang dikenal cerdas, suka membantu, dan ramah.

Baca Selengkapnya

Joko Pinurbo Meninggal Dunia, Penulis Berduka Lewat Media Sosial

2 hari lalu

Joko Pinurbo Meninggal Dunia, Penulis Berduka Lewat Media Sosial

Sahabat dan juga teman dekat Joko Pinurbo dari kalangan sastrawan mengungkapkan duka mendalam melalui media sosial X, Sabtu, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Alasan Militer Korea Selatan Bakal Larang Penggunaan iPhone dan Apple Watch

2 hari lalu

Alasan Militer Korea Selatan Bakal Larang Penggunaan iPhone dan Apple Watch

Militer Korea Selatan melarang anggotanya menggunakan iPhone bahkan Apple Watch. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

3 hari lalu

Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

Bagaimana nasib TikTok di AS pasca-konflik panas dan pengesahan RUU pemblokiran aplikasi muncul di sana?

Baca Selengkapnya

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

4 hari lalu

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.

Baca Selengkapnya

Google Form, Apa Saja Fungsinya?

6 hari lalu

Google Form, Apa Saja Fungsinya?

Google Form platform online yang memungkinkan pengguna untuk membuat formulir, survei, kuis, dan polling

Baca Selengkapnya