Seorang wanita mencoba ponsel iPhone XS yang akan dibelinya di Apple Store, Tokyo, Jepang, 21 September 2018. Phone XS dan XS Max punya kombinasi kamera yang sama, yaitu dua kamera belakang 12 megapiksel dan kamera depan 7 megapiksel. REUTERS/Issei Kato
TEMPO.CO, Jakarta - Situs e-commerce BankMyCell melaporkan bahwa terdapat lebih sedikit pemilik iPhone yang menjual smartphone lama mereka untuk smartphone Apple baru. Namun, ditemukan bahwa 18,1 persen pemilik iPhone menjual ponsel mereka dan menggantinya dengan perangkat Samsung pada Juni lalu.
BankMyCell mengumpulkan data dari lebih dari 38.000 orang yang menjual ponsel mereka sejak Oktober hingga Juni untuk melacak loyalitas merek Apple itu, demikian dilaporkan laman CNET, baru-baru ini. Laporan tersebut juga menyatakan bahwa loyalitas pengguna Samsung lebih tinggi dibandingkan iPhone.
Hanya terdapat 7,7 persen pengguna Samsung Galaxy S9 yang beralih ke iPhone dan 92,3 persen tetap menggunakan sistem operasi Android. Sebagai perbandingan, 26 persen orang menjual iPhone X, lalu mereka pindah ke merek lain.
Angka-angka tersebut lebih mengarah pada tren yang mencerminkan gambaran keseluruhan dari loyalitas Apple atau Samsung. BankMyCell mendasarkan datanya dari orang yang menggunakan layanannya, dan mengakui bahwa mereka tidak mewakili keseluruhan penjualan, yang mencakup situs lelang, toko operator dan Apple sendiri.
Apple belum memberikan tanggapan terkait kabar tersebut. Namun, sebelumnya, laman Kantar melaporkan bahwa selama kuartal yang berakhir pada Juni 2019, perangkat berbasis iOS menyumbang 36 persen dari penjualan ponsel di AS, turun 2,4 persen dari kuartal yang sama tahun lalu.
Sementara, penjualan smartphone Android naik 2,5 persen hingga 61 persen dari semua penjualan. Gartner juga melaporkan pengiriman ponsel mengalami penurunan terburuk yang pernah terjadi, perkiraan pengiriman global akan turun 68 juta perangkat tahun ini.
