TEMPO.CO, Jakarta - Vivo Z1 Pro dirilis pada 5 Agustus 2019, dan didukung dengan kapasitas daya baterai besar, 5000 mAh. Namun, bukan hanya Vivo Z1 Pro saja yang memiliki baterai besar. Sebelumnya dua ponsel Samsung yang rilis lebih dulu, Galaxy M20 dan M30, juga dibekali baterai berkapasitas besar.

Meskipun dari segi baterai sama, smartphone tersebut memiliki berbagai fitur yang berbeda. Tempo merangkum spesifikasi dari smartphone tersebut, berikut detail informasinya:

1. Asus ZenFone Max Pro M1

Asus ZenFone Max Pro M1 memakai Snapdragon 636 yang berukuran 14 nanometer, Kryo 260 CPU dan adreno 509 GPU. Dengan prosesor itu, kapasitas baterai bisa memungkinkan untuk bermain game seharian.

Dengan berat 180 gram perangkat dibekali dengan daya baterai sebesar 5000 mAh, pemindai sidik jari di bagian belakang dengan kecepatan 0,3 detik untuk membuka kunci. Seri ZenFone Max Pro M1 ini hadir dengan dua varian warna, yaitu deepsea black dan meteor silver.

Layarnya berukuran 6 inci Fullview Display, FullHD 2.160x1.080 piksel berkecepatan 450 nits. Perangkat tersebut memiliki skor AnTuTu keseluruhan 116.685 dan sudah bisa menjalankan sistem Android Oreo.

Dari segi kamera, perangkat telah mamasang kamera utama ganda 16 dan 5 megapiksel aperture f/2.0 dengan softlight LED flash. Sedangkan kamera depan 16 megapiksel. Smartphone ini memungkinkan pengaturan efek bokeh.

ZenFone Max Pro M1 memiliki tiga varian RAM, yaitu 3 gigabita (GB)/ruang penyimpanan 32 GB serta kamera utama dan depan masing-masing 13 dan 8 megapiksel (MP) dibanderol seharga Rp 2,299 juta, RAM 4 GB/ 64 GB kamera 13 dan 8 MP dilabeli Rp 2,799 juta dan RAM 6 GB/ 64 GB berkamera 16 MP dilego Rp 3,299 juta. Harga tersebut merupakan harga pada saat peluncurannya.

2. Asus ZenFone Max M2

Asus ZenFone Max Pro M2 diluncurkan di Indonesia pada 11 Desember 2018. Smartphone penerus ZenFone Max Pro M1 ini tampil lebih powerful, karena dipersenjatai chipset Snapdragon 660, dan dibekali daya baterai 5000 mAh.

Chipset besutan Qualcomm itu memiliki kecepatan pemrosesan sebesar 1,95 GHz atau 100 MHz lebih tinggi dari Snapdragon 636 yang digunakan di ZenFone Max Pro M1. Chipset juga menggunakan CPU Kyro 260 yang dibangun dengan arsitektur ARM 14 nm FinFET.

Dibandingkan generasi sebelumnya, Snapdragon 660 mampu menghadirkan performa hingga 20 persen lebih baik. Dari segi grafis, Snapdragon 660 menggunakan GPU Adreno 512 yang didukung berbagai teknologi grafis terkini.

Kehadiran GPU Adreno 512 membuat ZenFone Max Pro M2 bisa tampil dengan performa grafis hingga 30 persen dari smartphone yang menggunakan GPU Adreno generasi sebelumnya. Ponsel pintar memiliki layar yang dilapisi Gorilla Glass 6, versi terbaru Gorilla Glass yang dikembangkan oleh Corning.

Gorilla Glass memiliki reputasi yang baik dan banyak digunakan di berbagai smartphone untuk melindungi layar dari benturan. Bahkan pernah digunakan beberapa seri ZenFone kelas premium, serta kembali digunakan untuk melindungi ZenFone Max Pro M2.

Menurut pihak Corning, Gorilla Glass 6 jauh lebih tangguh dari pendahulunya, tepatnya hingga 2 kali lebih kuat dari Gorilla Glass 5. Hal tersebut diketahui berdasarkan berbagai pengujian ketahanan di mana perangkat yang menggunakan Gorilla Glass 6 bisa bertahan dari drop test pada ketinggian 1 meter secara 15 kali berturut-turut.

3. Samsung Galaxy M20

Samsung Galaxy M20 memiliki layar 6,3 inci Full HD + PLS (19.5:9) Infinity-V yang memastikan pengalaman menonton yang memukau. Aspek rasio layarnya 19,5:9 Galaxy M20 juga memiliki sertifikasi Widevine L1 untuk streaming konten HD tanpa batas melalui aplikasi populer.

Dari segi dimensi, ponsel pabrikan Negeri Gingseng ini berukuran 74,5x156,4x8,8 milimeter. Di setiap sudut sisi ponsel itu disertasi lengkungan yang membuat Galaxy M20 nyaman digenggam. Samsung menghadirkan dua varian warna, yakni Charcoal Black dan Ocean Blue.

Galaxy M20 disenjatai prosesor Octa-Core Exynos 7904, yang didampingi kapasitas RAM 3 GB dan memori internal 32 GB dan didukung microSD hingga 512 GB.

Dari segi kamera, Galaxy M20 dibekali dengan kamera belakang utama, sensor Kamera Utama 13 MP beraperture f / 1.9 dan sensor Ultra-Wide 5 MP yang memiliki aperture f / 2.2. Kamera tersebut dilengkapi juga dengan fitur low lihgt dan efek blur atau bokeh. Sementara kamera depan memiliki sensor 8 megapiksel dengan aperture f / 2.0.

Galaxy M20 memiliki kapasitas daya baterai yang besar, 5.000 mAh. Dengan daya tersebut pengguna dapat menonton video musik selama 17 jam, melakukan panggilan selama 28 jam, dan mendengarkan musik tanpa henti hingga 100 jam.

Samsung juga menghadirkan perangkat pengisian cepat 15 watt dalam pengisian dayanya. Dengan pengisian cepat itu, Galaxy M20 dapat terisi penuh dalam waktu 145 menit untuk pengisian mulai dari daya 0 persen hingga 100 persen.

Samsung Galaxy M20 dirilis pada 11 Februari 2019, dengan RAM sebesar 3 GB dan kapasitas penyimpanan 32 GB, dibanderol seharga Rp 2.799 juta.

4. Samsung Galaxy M30

Samsung resmi merilis smartphone terbarunya, Samsung Galaxy M30, Kamis, 25 Juli 2019. Ponsel pintar itu hadir dengan layar Full HD+ Infinity U berukuran 6,4 inci dengan resolusi 2210x1080 piksel Super Amoled

Galaxy M30 didukung dengan prosesor Exynos 7904. Chip tersebut didampingi dengan kapasitas RAM 4 GB dengan memori internal 6 4GB. Sedangkan daya baterai, Samsung membekali dengan kapasitas cukup besar, 5000 mAh.

Kapasitas baterai yang besar didukung dengan kemampuan fast charging yang dapat mengisi daya tiga kali lebih cepat dibandingkan pengisian normal. Di Indonesia, smartphone ini hadir dengan dua pilihan warna yakni Gradation Blue dan Gradation Black.

Smartphone dilengkapi pengaturan tiga kamera belakang yang memiliki sensor utama 13 MP dengan aperture f/ 1.9, kemudian sensor ultra-wide 5 MP dengan aperture f/ 2.2 dan sensor ketiga 5MP. Sedang untuk selfie ada penembak 16 MP dengan aperture f/ 2.0. Samsung Galaxy M30 dibanderol seharga Rp 3,399 juta.

5. Vivo Z1 Pro

Vivo Z1 Pro resmi dirilis di Indonesia pada 5 Agustus 2019, ponsel memiliki layar berukuran 6,53 inci Full HD+ dengan Ultra O Screen, notch berbentuk bulat sebagai tempat kamera depan. Dengan aspek rasio 19,5:9, smartphone ini memiliki screen-to-body ratio-nya 90,77 persen, cukup besar dan cocok untuk konten hiburan.

Smartphone ini didesain dengan kombinasi warna atraktif yang melambangkan kekuatan yaitu Sonic Blue dan Sonic Black. Dipadukan dengan lengkungan 3D, Vivo Z1 Pro ini akan memberikan kenyamanan ketika smartphone digenggam.

Ponsel itu disenjatai dengan chipset besutan Qualcomm, Snapdragon 712 AIE, dalam chip tersebut terdapat CPU 64 bit Qualcomm Kryo 360 dengan desain 10 nanometer. Selain itu, juga dipasang chip grafis GPU Adreno 616 yang meningkatkan performa leseluruhan hingga 25 persen.

Chip didampingi dengan kapasitas RAM dan memori internal 4 GB/ 64 GB. Vivo Z1 Pro dipasang tiga kamera belakang yang dibekali teknologi AI, dan bersensor 16 MP main camera, 8 MP super wide-angle dan 2 MP dept camera. Sedangkan kamera depan, Vivo memasang sensor 32 MP yang juga sudah ditenagai AI.

Vivo membekali daya beterai 5000 mAh, paling besar di segmennya dengan dual engine fast charging 18 W. Smartphone, juga bisa dijadikan power bank untuk perangkat pendamping lainnya, seperti smartwatch atau earphone.

Baterai tersebut dikemas ke dalam bodi 3D smartphone yang membuat smartphone tetap ramping, ketebalannya 8,85 milimeter. Fast charging-nya, bisa mengisi daya smartphone dengan sangat cepat.

Vivo Z1 Pro dibanderol seharga Rp 3,099 juta untuk varian RAM 4 GB dan memori internal 64 GB. Smartphon sudah mulai pre-order hari ini 5-8 Agustus 2019, dan flash sale secara eksklusif di toko daring Lazada.