Ridwan Saidi Sebut Raden Fatahillah Yahudi, Ini Kata Arkeolog

Jumat, 30 Agustus 2019 14:06 WIB

Manekin Pangeran Fatahillah di Museum Bahari, Jakarta, Senin (29/04). Manekin tokoh pelayaran yang akan ditampilkan dalam kisah 'Senja Di Sunda Kelapa' saat ini masih dalam tahap penyelesaian. (TEMPO/Yosep Arkian)

TEMPO.CO, Jakarta- Selain menyatakan Kerajaan Sriwijaya fiktif, Budayawan Betawi Ridwan Saidi juga menyebutkan bahwa Raden Fatahillah bukan keturan Arab melainkan seorang yahudi.

Di dalam video yang sama, Ridwan Saidi yang biasa disapa Babe Ridwan menjelaskan mengenai Kerajaan Sriwijaya yang fiktif dan Raden Fatahillah seorang Yahudi dalam video berdurasi 15 menit 52 detik itu.

Babe Ridwan mengatakan bahwa Fateh (Raden Fatahillah) adalah pemimpin pasukan tentara Yahudi yang dijuluki Aladin, artinya serupa agama. Fateh datang ke Jawa untuk menyerang Pasuruan dengan kekuatan besar.

<iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/kL3JlDvcPiw" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture" allowfullscreen></iframe>

Namun, kata Babe Ridwan, dikalahkan oleh Raja Pembegal dengan pasukan panah dan tombak yang membuat sekitar 30 ribu tentara Yahudi tewas.

"Pateh ini lari ke Jakarta, dia enggak punya teman pada 1540. Dia itu Yahudi bar-bar yang kabur kerena diserang oleh kelompok kerajaan Melayu. Dia frustrasi makanya dia dijuluki Falatehan, itu bahasa Armenia yang menyerap ke bahasa Sunda artinya penyulut api. Dan tidak jelas mati di mana," kata Babeh Ridwan dalam video yang diunggah akun bernama Macan Idealis, baru-baru ini.

Pernyataan Ridwan itu ditanggapi oleh Arkeolog Universitas Indonesia Agus Aris Munandar.

"Kalau Raden Fatahillah, bagi saya sih mengikuti Mang Ayat, Prof. Ayat Rohaedi, dia bilang seorang ahli itu boleh ngomong apa saja asal ada data. Kalau tidak ada ya, pertama dia bukan ahli kedua dia pengarang itu saja. Ada datanya tidak sumbernya dari mana," ujar Agus Aris Munandar di Museum Nasional, Kamis, 29 Agustus 2019.

Peneliti Utama Pusat Penelitian Arkeologi Nasional Bambang Budi Utomo yang juga menganggap pernyataan Babe Ridwan tentang Kerajaan Sriwijaya fiktif, seperdapat dengan Agus. Bambang yang biasa disapa Tomi mempertanyakan data Babe Ridwan tentang Raden Fatahillah.

Advertising
Advertising

Agus yang juga Dosen di Fakultas Ilmu Budaya kembali mengatakan bahwa hal itu harus ada datanya dan terbuka untuk umum. "Artinya data harus empirik bisa diakses semua orang, itu baru valid. Kalau cuma bilang itu dari sumber yang saya tahu atau ada sumbernya. Itu kan beda lagi," tutur Agus.

"Entah engkong (Babe Ridwan) dapat data darimana, dia bisa ngomong bahwa Raden Patah atau Fatahillah orang Yahudi. Sumber yang valid, Raden Patah itu Islam yang masih keturunan Majapahit," kata Agus kepada Tempo melalui pesan pendek, Rabu, 28 Agustus 2019.

Dalam pelajaran sejarah selama ini, Raden Fatahillah adalah tokoh yang dikenal telah mengusir Portugis dari pelabuhan perdagangan Sunda Kelapa dan memberi nama daerah itu Jayakarta yang berarti Kota Kemenangan, dan kini menjadi kota Jakarta.

Berita terkait

Mengenang Perjalanan Hidup Ridwan Saidi

26 Desember 2022

Mengenang Perjalanan Hidup Ridwan Saidi

Budayawan Betawi Ridwan Saidi tutup usia pada Minggu, 25 Desember 2022

Baca Selengkapnya

Ridwan Saidi Dimakamkan di TPU Karet Bivak, Satu Area dengan Benyamin Sueb, Fatmawati dan Chairil Anwar

26 Desember 2022

Ridwan Saidi Dimakamkan di TPU Karet Bivak, Satu Area dengan Benyamin Sueb, Fatmawati dan Chairil Anwar

Budayawan Betawi Ridwan Saidi dimakamkan di TPU Karet Bivak. Satu area makam tokoh lainnya seperti Benyamin Sueb, Fatmawati, dan Chairil Anwar.

Baca Selengkapnya

Layat Ridwan Saidi, Heru Budi Hartono Janji Lestarikan Budaya Betawi

25 Desember 2022

Layat Ridwan Saidi, Heru Budi Hartono Janji Lestarikan Budaya Betawi

Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono berkomitmen melanjutkan gagasan Almarhum Ridwan Saidi terkait pelestarian budaya Betawi.

Baca Selengkapnya

Ridwan Saidi Meninggal, Anis Matta: Terima Kasih Atas Usahamu Menjaga Demokrasi Kita

25 Desember 2022

Ridwan Saidi Meninggal, Anis Matta: Terima Kasih Atas Usahamu Menjaga Demokrasi Kita

Budayawan Betawi Ridwan Saidi tutup usia hari ini, Minggu, 25 Desember 2022.

Baca Selengkapnya

Budayawan Betawi Ridwan Saidi Meninggal

25 Desember 2022

Budayawan Betawi Ridwan Saidi Meninggal

Budayawan Betawi, Ridwan Saidi meninggal pada Ahad, 25 Desember 2022.

Baca Selengkapnya

Ridwan Saidi Sarankan Heru Budi Hartono Komunikasi dengan Tokoh Betawi

11 Oktober 2022

Ridwan Saidi Sarankan Heru Budi Hartono Komunikasi dengan Tokoh Betawi

Budayawan Betawi Ridwan Saidi dan anggota DPD asal Jakarta Sylviana Murni tidak memasalahkan Heru Budi Hartono jadi Pj Gubernur DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Ridwan Saidi Sesalkan Larangan Pengamen Ondel-ondel

10 Februari 2020

Ridwan Saidi Sesalkan Larangan Pengamen Ondel-ondel

Budayawan Ridwan Saidi menilai Pemprov DKI Jakarta hanya perlu mengatur pengamen ondel-ondel bukan melarang.

Baca Selengkapnya

Ahli Sejarah Diskusi Soal Raden Fatahillah tanpa Ridwan Saidi

7 September 2019

Ahli Sejarah Diskusi Soal Raden Fatahillah tanpa Ridwan Saidi

Ahli sejarah menggelar Focus Group Discussion terkait sejarah Raden Fatah atau Raden Fatahillah dan Sultan Trenggana.

Baca Selengkapnya

Ragam Kisah Raden Fatahillah; Disebut Yahudi sampai Habib

6 September 2019

Ragam Kisah Raden Fatahillah; Disebut Yahudi sampai Habib

Banyak versi tentang siapa Raden Fatahillah. Ridwan Saidi menyebutnya keturunan Yahudi, lainnya menyebut dia lahir di Pasai dan keturunan Habib.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Demo Raden Fatahillah Yahudi

5 September 2019

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Demo Raden Fatahillah Yahudi

TEMPO.CO, Jakarta- Top 3 Tekno berita hari ini dimulai dari topik tentang Fatahillah Yahudi. Warga Demak melakukan aksi memprotes pernyataan Budayawan Betawi Ridwan Saidi yang menyatakan bahwa Raden Fatahillah seorang Yahudi. Aksi tersebut digelar sore ini pukul 15.30 WIB, Rabu, 4 September 2019 di Alun-alun Demak.

Baca Selengkapnya