Teknologi 5G Dorong Berbagai Inovasi, Apa Saja?

Reporter

Tempo.co

Editor

Erwin Prima

Rabu, 9 Oktober 2019 05:35 WIB

Ilustrasi 5G. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Cisco dan A.T Kearney melakukan sebuah studi tentang layanan 5G di kawasan ASEAN berjudul "5G in ASEAN: Reigniting growth in enterprise and consumer markets".

Studi itu menekankan bahwa teknologi 5G memiliki keunggulan dibandingkan dengan pendahulunya, 4G, di antaranya koneksi internet 50 kali lebih cepat, 10 kali lebih responsif, dan daya konektivitas yang rendah.

"Teknologi 5G memungkinkan pengguna mendapatkan pengalaman menggunakan ke tingkat berikutnya dengan puncak data rate mencapai 20 Gigabyte per sekon serta latensi (jeda waktu data kembali) yang sangat rendah hingga 1 milisecond. Ini memungkinkan pengguna berkomunikasi nyaris secara real time," kata Malhotra.

Menurut Malhotra, keunggulan tersebut akan membantu operator telekomunikasi dalam menyelenggarakan koneksi internet super cepat untuk streaming video berkualitas tinggi (high definition), cloud gaming, serta konten interaktif berbasis augmented reality (AR) dan virtual reality (VR) bagi pelanggannya.

Selain mampu menyediakan konektivitas internet yang super cepat, Malhotra mengungkapkan teknologi 5G juga akan mendorong berbagai inovasi, misalnya di bidang smart cities, industri 4.0, serta penyebaran Internet of Things (IoT).

Advertising
Advertising

"Teknologi 5G memungkinkan kalian akan semakin banyak melihat robot di berbagai sektor industri. Misalnya di salah satu hotel di Korea Selatan, sekarang room service-nya sudah pakai robot," kata dia.

Teknologi 5G juga mampu mendorong otomatisasi. "Seperti mobil otomatis yang yang sedang dikembangkan oleh Tesla, semua mungkin berkat teknologi 5G," kata dia.

Sementara itu, teknologi 5G belum akan hadir di Indonesia dalam waktu dekat. Studi Cisco dan A. T. Kearney menunjukkan penetrasi teknologi 5G di tanah air baru akan terjadi pada 2022 mendatang.

"Singapura diproyeksikan akan migrasi ke 5G mulai 2020. Dilanjutkan dengan Vietnam pada 2020-2021, Thailand dan Malaysia pada 2021, lalu Indonesia pada 2022," ungkap Malhotra.

Menurut Malhotra, proyeksi ini dapat terealisasi tepat waktu atau bahkan bisa lebih cepat apabila pemerintah dan operator telekomunikasi Indonesia mulai mendiskusikan teknologi 5G ini sesegera mungkin.

GALUH PUTRI RIYANTO

Berita terkait

Inovasi ID FOOD Raih Penghargaan Digital Technology Award 2024

4 hari lalu

Inovasi ID FOOD Raih Penghargaan Digital Technology Award 2024

Sejumlah inovasi ID FOOD mendapat apresiasi dari pelaku teknologi informasi di Tanah Air karena efektif mendukung aktivitas bisnis pangan.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

5 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

Luhut Gandeng Cina Kembangkan Teknologi Penanaman Padi di Kalteng: Tinggal Cari Partner Lokal

6 hari lalu

Luhut Gandeng Cina Kembangkan Teknologi Penanaman Padi di Kalteng: Tinggal Cari Partner Lokal

Luhut Pandjaitan menyatakan bahwa Cina bersedia turut memberikan teknologi padinya ke Indonesia

Baca Selengkapnya

Fakta Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Digagas SBY dan Batal Libatkan Jepang

7 hari lalu

Fakta Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Digagas SBY dan Batal Libatkan Jepang

Gagasan kereta cepat Jakarta-Surabaya muncul pada 2008, awalnya Indonesia menggandeng Jepang

Baca Selengkapnya

Mengenal Teknologi Internet 5,5G, Unduh Film HD Hanya 30 Detik

12 hari lalu

Mengenal Teknologi Internet 5,5G, Unduh Film HD Hanya 30 Detik

Inovasi teknologi seluler terus bergerak cepat dan membawa pengguna ke ranah 5,5G yang kini sudah mulai dikembangkan dan hadir pertama kali di Cina.

Baca Selengkapnya

Menkominfo Budi Arie Pastikan Pemberian Insentif 5G untuk Operator: Tunggu Mei

12 hari lalu

Menkominfo Budi Arie Pastikan Pemberian Insentif 5G untuk Operator: Tunggu Mei

Menteri Komunikasi dan Informatika atau Menkominfo Budi Arie Setiadi memastikan kementeriannya bakal memberikan insentif 5G untuk operator seluler.

Baca Selengkapnya

Dimulai dari Oppo Find X7, Begini Beda Teknologi 5,5G dari 5G

16 hari lalu

Dimulai dari Oppo Find X7, Begini Beda Teknologi 5,5G dari 5G

Oppo Find X7 menjadi smartphone pertama yang didukung oleh teknologi jaringan seluler generasi 5,5G atau yang dikenal sebagai 5G-Advanced.

Baca Selengkapnya

Ponsel Layar Lipat Nubia Flip Sudah Bisa Dipesan Termasuk dari Indonesia

17 hari lalu

Ponsel Layar Lipat Nubia Flip Sudah Bisa Dipesan Termasuk dari Indonesia

Dibanderol mulai 499 dolar untuk versi RAM dan penyimpanan 8/256 GB, Nubia Flip memang menjadi ponsel layar lipat termurah yang ada saat ini.

Baca Selengkapnya

Dubes Jose: Rusia Mitra Tepat untuk Kembangkan PLTN di Indonesia

30 hari lalu

Dubes Jose: Rusia Mitra Tepat untuk Kembangkan PLTN di Indonesia

BUMN energi nuklir Rusia, Rosatom, telah sejak lama menawarkan kerja sama pengembangan PLTN ke Indonesia

Baca Selengkapnya

Login ke Telegram Bisa Tanpa Sinyal, Waspadai Bahayanya

33 hari lalu

Login ke Telegram Bisa Tanpa Sinyal, Waspadai Bahayanya

Skema login baru membuat Telegram bisa diakses di luar daerah bersinyal. Namun, di baliknya ada risiko peretasan.

Baca Selengkapnya