Bistar Luncurkan Aplikasi Transportasi Online, Apa yang Baru?

Reporter

Antara

Editor

Yudono Yanuar

Jumat, 11 Oktober 2019 08:34 WIB

Bistar (play.google.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Bistar, perusahaan penyedia provider akan meluncurkan layanan transportasi berbasis aplikasi di Jakarta, setelah sebelumnya uji coba di Surabaya.

"Sudah kami uji coba di Surabaya sejak 2018 tidak ada masalah. Sehingga kami bawa ke Jakarta sudah tidak perlu uji coba lagi, sudah bisa langsung dipergunakan," kata pendiri Bistar, Miftachul Amin saat menjelaskan aplikasi ini di Jakarta, demikian dikabarkan Antara, Jumat, 11 Oktober 2019.

Menurut Amin, aplikasi ini di Surabaya telah memberikan layanan kepada 40.000 pengguna.

Untuk keamanan, aplikasi ini memiliki fitur untuk melakukan verifikasi data, kirim sinyal dan laporan langsung ke pihak pengguna. Selain itu aplikasi juga tersedia sistem rating.

Fitur ini memungkinkan pengemudi maupun penumpang bisa saling memberikan penilaian. Dengan demikian jika ada pihak yang dirugikan, Bistar dapat membekukan akun tersebut.

“Jadi yang dibekukan bukan hanya akun drivernya aja. Kalau ada penumpang yang merugikan driver, penumpangnya juga bisa dibekukan,” ujar Amin.

Aplikasi ini sudah dikembangkan sejak 2014. Kemudian resmi di luncurkan di Google Play pada 2018 serta pada Januari 2019 aplikasi ini resmi diluncurkan di Appstore.

Jika di aplikasi transportasi online lain, penumpang diwajibkan membayar tarif sesuai dengan yang ditetapkan penyedia layanan, di Bistar penumpang diberi pilihan hingga lima variasi harga dan jenis kendaraan yang berbeda.

Dari sisi pengemudi pun diberi kebebasan untuk memasang tarif berdasarkan jarak tempuh dan kondisi kendaraan yang dimiliki.

"Dengan demikian, terjadi mekanisme pasar tawar-menawar sehingga tidak terjadi monopoli harga," ujarnya.

Amin menjelaskan aturan mainnya yang mengantarkan ini berhak memberikan harga sendiri karena Bistar bukan perusahaan taksi, bukan perusahaan angkutan online.

"Kami hanya mempertemukan saja," ujar Amin.

Supaya penumpang dan pengemudi dapat mengetahui tarif normal dalam suatu perjalanan, Bistar akan menerapkan tarif standar sehingga penumpang dapat memilih tawaran dari pengemudi, apakah harga yang ditawarkan terlalu mahal atau terlalu rendah.

Sedangkan dari sisi pengemudi, tarif standar yang tidak dijadikan patokan ini juga menguntungkan.

Tidak hanya itu saja, aplikasi yang memiliki Tagline “Aplikasi Berbagi Tumpangan” ini juga memungkinkan para penggunanya tidak hanya dapat menggunakannya sebagai penumpang.

Hanya dengan satu aplikasi, seorang pengguna juga dapat mendaftarkan dirinya sebagai pengemudi tanpa harus terikat sebagai karyawan di perusahaan aplikasi tersebut.

Aplikasi ini hanya mengutip dari pengemudi sebesar Rp1.000 untuk sepeda motor dan Rp3.000 untuk mobil tanpa ada pembatasan jarak yang ditempuh.

Untuk bergabung dengan Bistar tergolong sangat mudah. Pengguna cukup mengisi data yg diminta di aplikasi baik sebagai driver maupun penumpang.

Proses verifikasi hanya butuh hitungan menit. "Dan bisa sedikit lama jika ada data yang diindikasikan memerlukan konfirmasi lebih lanjut," kata Amin.

Aplikasi ini, menurut Amin, sangat potensial di masa depan karena tingginya mobilitas masyarakat memungkinkan pengguna aplikasi ini juga sekaligus dapat berperan mengurangi kemacetan di kota-kota besar seperti Jakarta ini.
"Mereka dapat memberi tumpangan pengguna lain dengan rute searah," katanya.

Berita terkait

Twitch Meluncurkan Umpan Penemuan seperti TikTok

26 menit lalu

Twitch Meluncurkan Umpan Penemuan seperti TikTok

Twitch meluncurkan umpan penemuan baru yang mirip seperti TikTok untuk semua penggunanya

Baca Selengkapnya

Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

4 hari lalu

Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

Kominfo mengaku telah mengatur regulasi terkait pelanggaran data pribadi oleh penyelenggara elektronik seperti TikTok.

Baca Selengkapnya

Apple Hapus Aplikasi yang Dapat Hasilkan Gambar Telanjang Menggunakan AI Generatif dari App Store

5 hari lalu

Apple Hapus Aplikasi yang Dapat Hasilkan Gambar Telanjang Menggunakan AI Generatif dari App Store

Apple telah secara aktif membangun reputasi untuk pengembangan AI yang bertanggung jawab, bahkan sampai melisensikan data pelatihan secara etis.

Baca Selengkapnya

Apple Singkirkan 3 Aplikasi AI yang Bisa Bikin Foto Telanjang dari App Store

5 hari lalu

Apple Singkirkan 3 Aplikasi AI yang Bisa Bikin Foto Telanjang dari App Store

Menurut keterangan Apple, tiga aplikasi AI itu melabeli dirinya sebagai generator seni. Sudah ada di App Store dua tahun.

Baca Selengkapnya

Alasan Militer Korea Selatan Bakal Larang Penggunaan iPhone dan Apple Watch

7 hari lalu

Alasan Militer Korea Selatan Bakal Larang Penggunaan iPhone dan Apple Watch

Militer Korea Selatan melarang anggotanya menggunakan iPhone bahkan Apple Watch. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

8 hari lalu

Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

Bagaimana nasib TikTok di AS pasca-konflik panas dan pengesahan RUU pemblokiran aplikasi muncul di sana?

Baca Selengkapnya

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

9 hari lalu

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.

Baca Selengkapnya

PT PundiKas Indonesia Bantah Telah Menjebak dan Meneror Nasabah karena Pinjol

10 hari lalu

PT PundiKas Indonesia Bantah Telah Menjebak dan Meneror Nasabah karena Pinjol

PT PundiKas Indonesia, layanan pinjaman dana online atau pinjol, membantah institusinya telah menjebak nasabah dengan mentransfer tanpa persetujuan.

Baca Selengkapnya

WhatsApp Kembangkan Fitur Kelola Jadwal, Tidak Ada Lagi Alasan Lupa

11 hari lalu

WhatsApp Kembangkan Fitur Kelola Jadwal, Tidak Ada Lagi Alasan Lupa

Fitur terbaru WhatsApp memudahkan pengguna untuk mengatur pengingat jadwal via grup.

Baca Selengkapnya

Indonesia AirAsia Tebar Promo Tiket 20 Persen untuk 28 Rute Internasional, Tiket Bisa Dipesan Hari ini

12 hari lalu

Indonesia AirAsia Tebar Promo Tiket 20 Persen untuk 28 Rute Internasional, Tiket Bisa Dipesan Hari ini

Maskapai penerbangan berbiaya hemat Indonesia AirAsia menawarkan promo hemat 20 persen untuk pembelian tiket penerbangan di 28 rute internasional.

Baca Selengkapnya