Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Orang Asli Indonesia, Bomber H-6K
Reporter
Moh Khory Alfarizi
Editor
Erwin Prima
Rabu, 16 Oktober 2019 16:09 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno berita hari ini dimulai dari topik tentang tak ada orang asli Indonesia. Seluruh suku yang ada di Indonesia tidak ada yang murni asli Indonesia. Berdasarkan penelitian DNA, semua orang asli Indonesia mempunyai nenek moyang Afrika.
Selain itu, angkatan Udara Cina akan memamerkan Bomber terbaru H-6K dalam pameran dirgantara di Changchun, Jilin, selama lima hari yang dimulai pada Kamis, 17 Oktober 2019. Dikutip dari National Interest, baru-baru ini, H-6K disebut sebagai salinan dari Tupolev Tu-160, armada tempur milik Rusia.
Juga, Kepala Bidang Mitigasi dan Gempa Bumi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Daryono mengatakan peningkatan aktivitas gempa di zona megathrust Bengkulu yang ditandai dengan dua gempa bumi pada Selasa, 15 Oktober 2019 perlu diwaspadai dengan meningkatkan edukasi mitigasi.
Berikut tiga berita terpopuler di kanal Tekno:
1. Tidak Ada Orang Asli Indonesia, Begini Cerita Asal-usul Kita
Seluruh suku yang ada di Indonesia tidak ada yang murni asli Indonesia. Berdasarkan penelitian DNA, semua orang asli Indonesia mempunyai nenek moyang Afrika.
“Jadi moyang kita itu dulunya semua dari Afrika, lalu dia itu mengembara dan bertemu dengan cuaca, bencana dan sebagainya di situlah DNA berubah,” kata Deputi Penelitian Fundamental Eijkman Institute Herawati Sudoyo Pameran Asal-usul Orang Indonesia di Museum Nasional, Jakarta, Selasa, 15 Oktober 2019.
Pameran tersebut merupakan hasil kerja sama Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbud dan media sejarah Historia.id.
2. Bomber H-6K Cina Disebut Salinan Tu-160 Rusia, Apa Bedanya?
Angkatan Udara Cina akan memamerkan Bomber terbaru H-6K dalam pameran dirgantara di Changchun, Jilin, selama lima hari yang dimulai pada Kamis, 17 Oktober 2019. Dikutip dari National Interest, baru-baru ini, H-6K disebut sebagai salinan dari Tupolev Tu-160, armada tempur milik Rusia.
Namun, apa yang membedakan kedua pesawat tempur tersebut? H-6K tak lagi mengganti turbojet Xian WP8 yang ditemukan pada versi H-6 dengan turbofan Soloviev D-30-KP2 Rusia yang baru.
D-30 dua poros turbofan - beberapa orang menyebutnya turbo jet bocor - telah dimodifikasi untuk digunakan di Foxhound Mikoyan MiG-31 yang mampu mencapai kecepatan Mach 2,83 hingga pengangkut militer Ilyushin Il-76 sampai Xian Y-20 yang baru.
3. BMKG: Aktivitas Zona Megathrust Bengkulu Perlu Diwaspadai
Kepala Bidang Mitigasi dan Gempa Bumi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Daryono mengatakan peningkatan aktivitas gempa di zona megathrustBengkulu yang ditandai dengan dua gempa bumi pada Selasa, 15 Oktober 2019 perlu diwaspadai dengan meningkatkan edukasi mitigasi.
"Setiap peningkatan aktivitas gempa di wilayah ini patut kita waspadai, karena di zona ini memiliki catatan sejarah gempa besar dan memicu tsunami pada masa lalu," ujar Daryono di Jakarta, Selasa.
Gempa dengan magnitudo 5,9 dengan episenter di laut pada jarak 154 km arah Baratdaya Bengkulu terjadi pada Selasa (5/10) pukul 05.23 WIB. Gempa kedua dengan magnitudo 5,0 terjadi pukul 10.00 WIB dengan episenter juga di laut terletak pada jarak 152 km arah Baratdaya Bengkulu.
Selain tiga berita terpopuler di atas, Anda bisa membaca berita hari ini seputar sains dan teknologi hanya di kanal Tekno Tempo.co.