Helikopter Penyerbu Al Baghdadi: AH-64 Apache dan CH-47 Chinooks

Selasa, 29 Oktober 2019 05:50 WIB

Helikopter serang buatan Boeing, Apache AH-64D sangat terkenal kecanggihan dan kemampuannya. Apache membawa rudal udara ke permukaan Hellfire dan roket Hydra 70 untuk menghancurkan target-target di darat.Apache juga dapat membawa rudal udara ke udara Stinger, AIM-9 Sidewinder, Mistral, dan Sidearm. wikipedia.org

TEMPO.CO, Jakarta - Pasukan komando khusus Amerika Serikat melakukan penyerbuan terhadap pemimpin ISIS Abu Bakr al Baghdadi dengan menggunakan helikopter AH-64 Apache dan CH-47 Chinooks setelah diintai oleh Badan intelijen CIA, demikian dikutip New York Times, Minggu, 27 Oktober 2019.

Sekitar tengah malam hari Sabtu, 26 Oktober 2019, delapan helikopter Amerika, AH-64 Apache dan CH-47 Chinooks, lepas landas dari pangkalan militer dekat Erbil, Irak. Dengan terbang rendah dan cepat untuk menghindari deteksi, helikopter melintasi perbatasan Suriah.

AH-64 Apache adalah sebuah helikopter tempur yang bisa digunakan untuk semua keadaan cuaca. Ia dikendalikan oleh dua awak dan persenjataan utamanya adalah sebuah meriam rantai M230 30 mm yang terletak di bawah moncong.

Helikopter ini juga bisa membawa kombinasi persenjataan lain seperti AGM-114 Hellfire dan roket Hydra 70 di pangkal sayap. AH-64 Apache adalah helikopter serbu untuk Angkatan Darat Amerika Serikat dan merupakan pengganti dari helikopter serbu AH-1 Cobra.

Ah-64 Apache dirancang oleh perusahaan Hughes Helicopters untuk merespon program Helikopter Serbu (HPT) Angkatan Darat AS. Firma McDonnell Douglas kemudian membeli Hughes Helicopters dan melanjutkan pembangunan helikopter ini. Pembangunan helikopter ini telah menghasilkan helikopter AH-64D Apache Longbow yang kini dikeluarkan oleh Boeing Integrated Defense Systems.

Sebelum diterjunkan menyerang pimpinan ISIS, helikopter AH-64 di antaranya pernah beraksi dalam operasi-operasi invasi Amerika Serikat ke Panama 1989, Perang Teluk, Afghanistan, dan Irak.

Advertising
Advertising

Pasukan TNI juga menggunakan Apache ini sebagai helikopter tempur.

Bagaimana spesifikasi helikopter CH-47 Chinooks? Helikopter angkut garapan Boeing itu memiliki dua mesin turboshaft GE Aviation T408, yang masing-masing menghasilkan 7.500shp (5.600kW). Namanya, Chinook, berasal dari penduduk asli Chinook Amerika di negara bagian Washington modern.

Helikoper Amerika Serikat CH-47 Chinooks melakukan latihan bersama dengan pasukan NATO saat latihan gabungan di Zaragoza, Spanyol, 4 November 2015. AP/Abraham Caro Marin

Turbin GE T408 memiliki 2.500shp lebih dari mesin helikopter Honeywell T55. Mesin tersebut bersertifikat dan diinstal pada helikopter Korps Marinir AS (USMC) yang akan datang, Storsion King Sikorsky CH-53K. Boeing menolak untuk mengatakan apa model Chinook berfungsi sebagai platform uji untuk uji mesin.

Helikopter bongsor ini melakukan perjalanan dengan kecepatan hingga 170 knot, Chinook memiliki jangkauan 400 mil laut dan dapat mencapai ketinggian lebih dari 5.400 meter. Kemampuan kinerjanya yang sangat tinggi telah menjadi faktor pendukung penting di wilayah pegunungan Afghanistan.

Dengan panjang 15,8 meter dan tinggi 5,4 meter, pesawat ini lepas landas dengan beban 22,6 ton dan bisa mengangkut 11,7 ton. Selain itu, pesawat bisa memasang setidaknya tiga senapan mesin, satu dari masing-masing jendela dan lainnya dari lubang kargo belakang.

Pada saat penyerangan Abu Bakr al Baghdadi, helikopter tempur Apache menggempur markas persembunyian pemimpin ISIS itu dari atas, sementara pasukan komando diturunkan dari helikopter Chinook, menyerbu melewati pintu depan, sambil waspada terhadap jebakan, sebelum menghancurkan salah satu dinding kompleks.

Dalam penerbangan 70 menit itu, helikopter mendapat tembakan dari darat secara sporadis, sebelum sampai ke daerah Barisha di utara kota Idlib, di Suriah barat. Tepat sebelum mendarat, helikopter dan pesawat tempur lainnya mulai menembaki kompleks bangunan, menyediakan perlindungan bagi pasukan komando Delta Force dan anjing-anjing militer mereka untuk turun ke zona pendaratan.

Pasukan komando Delta Force, dihujani tembakan, memasuki kompleks, tempat mereka menembak sejumlah orang. Ketika tim Delta Force membobol tembok dengan bahan peledak, seorang ahli bahasa Arab menasihati anak-anak dan non-milisi lainnya bagaimana melarikan diri, seorang komandan dipercaya mengamankan 11 anak-anak al Baghdadi di kompleksnya.

Al Baghdadi berlari ke terowongan bawah tanah dan dikejar pasukan komando Amerika. Presiden Trump mengatakan bahwa pemimpin ISIS membawa tiga anak bersamanya, mungkin untuk digunakan sebagai perisai manusia dari tembakan Amerika. Khawatir bahwa al-Baghdadi mengenakan rompi bunuh diri, pasukan komando mengirim seekor anjing militer untuk melumpuhkan al Baghdadi, kata Trump.

NEW YORK TIMES | FLIGHT GLOBAL


Berita terkait

Al Baghdadi, Pemimpin ISIS Berubah Jadi Ekstremis setelah Ditangkap AS

16 Februari 2024

Al Baghdadi, Pemimpin ISIS Berubah Jadi Ekstremis setelah Ditangkap AS

Janda Abu Bakr al Baghdadi bercerita bahwa suaminya itu berubah menjadi ekstremis setelah ditangkap AS pada 2004.

Baca Selengkapnya

Perayaan 17 Agustus, Jet Tempur F-16 Membentuk Formasi 77 Lintasi Istana Merdeka

17 Agustus 2022

Perayaan 17 Agustus, Jet Tempur F-16 Membentuk Formasi 77 Lintasi Istana Merdeka

Perayaan 17 Agustus di Istana Negara diwarnai dengan defile jet tempur F-16 yang membentuk formasi angka 77.

Baca Selengkapnya

Senjata untuk Melawan Rusia: Ini Daftar Permintaan Terbaru dari Ukraina ke NATO

6 Juni 2022

Senjata untuk Melawan Rusia: Ini Daftar Permintaan Terbaru dari Ukraina ke NATO

Ukraina mempunyai daftar permintaan baru persenjataan untuk melawan invasi Rusia kepada NATO. Di antaranya untuk mengulangi kasus Moskva.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris, Diduga akan Menyerang Polsek Kampar

14 Februari 2022

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris, Diduga akan Menyerang Polsek Kampar

Terduga teroris berinisial EP ditangkap Densus 88. Ia disebut sedang merencanakan aksi penyerangan ke Polsek Kampar, Riau.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap 3 Terduga Teroris di Kalteng

22 Desember 2021

Densus 88 Tangkap 3 Terduga Teroris di Kalteng

Densus 88 menangkap 3 terduga teroris di dua lokasi berbeda di Kalimantan Tengah. Diduga terafiliasi ke ISIS.

Baca Selengkapnya

Pasukan Irak Tangkap Calon Pengganti Abu Bakr al Baghdadi

21 Mei 2020

Pasukan Irak Tangkap Calon Pengganti Abu Bakr al Baghdadi

Pasukan Irak menangkap calon pengganti Abu Bakr al Baghdadi setelah mendapatkan informasi intelijen akurat.

Baca Selengkapnya

Kaleidoskop 2019: Pemimpin ISIS Abu Bakr al Baghdadi Tewas

30 Desember 2019

Kaleidoskop 2019: Pemimpin ISIS Abu Bakr al Baghdadi Tewas

Teroris paling diburu di dunia, pendiri dan pemimpin ISIS Abu Bakr al Baghdadi dilaporkan tewas dalam serangan pasukan khusus Delta Force.

Baca Selengkapnya

Istri Abu Bakr al Baghdadi Ungkap Banyak Informasi Tentang ISIS

9 November 2019

Istri Abu Bakr al Baghdadi Ungkap Banyak Informasi Tentang ISIS

Pejabat Turki mengatakan telah menangkap istri dan anak perempuan mantan pemimpin ISIS, Abu Bakr al Baghdadi, setahun lalu tepatnya pada Juni 2018.

Baca Selengkapnya

Tak Mau Heboh, Turki Menahan Istri Pemimpin ISIS Setahun Lalu

7 November 2019

Tak Mau Heboh, Turki Menahan Istri Pemimpin ISIS Setahun Lalu

Turki mengungkap menahan istri pertama Pemimpin ISIS sejak lebih dari setahun lalu, namun tidak mau gembar-gembor. Penahanan untuk menggali informasi.

Baca Selengkapnya

Presiden Erdogan Benarkan Turki Tangkap Istri Pemimpin ISIS

6 November 2019

Presiden Erdogan Benarkan Turki Tangkap Istri Pemimpin ISIS

Dalam sebuah pidato di Universitas Ankara, Presiden Erdogan mengumumkan pihaknya telah menahan istri mantan Pemimpin ISIS.

Baca Selengkapnya