50 Tahun Internet, Bos WWW: Internet Dirusak Penyebar Kebencian

Kamis, 31 Oktober 2019 07:12 WIB

Ilustrasi Internet of Things. pinterest.com

TEMPO.CO, Jakarta - Peran penting Internet sepanjang 50 tahun kiprahnya, banyak diganggu dan dirusak oleh mereka yang menyebarkan kebencian dan mengancam demokrasi. "Kekuatan internet untuk kebaikan sedang di bawah ancaman," kata pendiri World Wide Web (WWW) Sir Tim Berners-Lee memperingati 50 Tahun Internet.

Dikutip Daily Mail, baru-baru ini, ia mendesak pemerintah, kelompok kampanye dan individu untuk mendukung rencana baru dari yayasannya Web Fondation, yaitu membuat internet aman, adil dan dapat diakses oleh semua.

Berners-Lee berbicara pada peringatan 50 tahun Internet, yang diawali dengan profesor Universitas California, Los Angeles (UCLA) Leonard Kleinrock, mengirim pesan pertama pada jaringan komputer Arpanet, yang akhirnya menjadi internet.

“Sungguh mengherankan jika internet sudah berusia setengah abad. Tapi ulang tahunnya tidak sama sekali bahagia," tutur Berners-Lee .

Dua puluh tahun kemudian, terciptalah Www - pertama kali diusulkan sebagai sistem manajemen informasi ketika ia bekerja untuk Organisasi Eropa untuk Riset Nuklir (Cern) - yang mengarah pada pembentukan teknologi secara umum.

"Internet dan WWW telah mengubah hidup kita menjadi lebih baik dan memiliki kekuatan untuk mengubah jutaan lainnya di masa depan," ujar Berners-Lee. "Tapi sekarang semakin sering kita melihat bahwa kekuatan untuk kebaikan ditumbangkan, baik oleh para scammer, orang-orang yang menyebarkan kebencian atau kepentingan pribadi yang mengancam demokrasi."

Berners-Lee mengatakan bahwa Web Foundation didirikan untuk mengkampanyekan web terbuka sebagai hak publik dan hak dasar. Dia akan menerbitkan kumpulan janji yang ditujukan untuk semua bidang masyarakat dan komitmen mereka untuk melindungi web di masa depan.

"Setahun lalu, saya menyerukan kontrak baru untuk Web, menyatukan pemerintah, perusahaan dan kelompok warga untuk membuat rencana tindakan yang jelas untuk melindungi web sebagai kekuatan kebaikan," tutur Berners-Lee. "Ulang tahun ini harus menandai saat kita bertarung demi web yang kita inginkan."

Yayasan belum mengkonfirmasi waktu menerbitkan kontrak, tapi mencantumkan beberapa prinsipnya di situs webnya. Yang mencakup janji oleh pemerintah untuk memastikan semua orang dapat terhubung ke internet dan menghormati hak dasar orang atas privasi.

Ini juga meminta individu untuk berjanji menjadi pencipta dan kolaborator online dan membangun komunitas yang kuat yang menghormati wacana sipil.

DAILY MAIL | ARS TECHICA


Berita terkait

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

3 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

3 hari lalu

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.

Baca Selengkapnya

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

3 hari lalu

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

Psikolog memberi saran pada orang tua kapan sebaiknya boleh memberi akses internet sendiri pada anak.

Baca Selengkapnya

Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

4 hari lalu

Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

Speedtest Global Index Ookla membuat peringkat kecepatan Internet di 142 negara per Maret 2024. Indonesia kalah dari Kamboja.

Baca Selengkapnya

Galih Loss jadi Tersangka Penodaan Agama yang Diunggah di TikTok, Polisi Sebut untuk Cari Endorse

5 hari lalu

Galih Loss jadi Tersangka Penodaan Agama yang Diunggah di TikTok, Polisi Sebut untuk Cari Endorse

Dalam proses pemeriksaan, Galih Loss disebut membuat konten ujaran kebencian hingga penodaan agama di akun TikTok untuk mencari endorse.

Baca Selengkapnya

Usai jadi Tersangka Dugaan Penodaan Agama, Galih Loss Ditahan di Rutan Polda Metro Jaya

5 hari lalu

Usai jadi Tersangka Dugaan Penodaan Agama, Galih Loss Ditahan di Rutan Polda Metro Jaya

Ditreskrimsus Polda Metro Jaya resmi menetapkan Galih Noval Aji Prakoso alias Galih Loss sebagai tersangka dugaan penyebaran kebencian di TikTok.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Tetapkan Tiktokers Galih Loss jadi Tersangka Dugaan Penodaan Agama

5 hari lalu

Polda Metro Jaya Tetapkan Tiktokers Galih Loss jadi Tersangka Dugaan Penodaan Agama

Polda Metro Jaya menetapkan Galih Loss sebagai tersangka penyebaran kebencian dan penodaan agama lewat Tiktoknya @galihloss3.

Baca Selengkapnya

Tony Blair Bertemu Menkominfo, Starlink Bakal Fasilitasi Uji Coba Internet di IKN

8 hari lalu

Tony Blair Bertemu Menkominfo, Starlink Bakal Fasilitasi Uji Coba Internet di IKN

Tony Blair dan Budi Arie berdiskusi tentang intensifikasi kerja sama guna mendorong perkembangan teknologi dan memperluas konektivitas di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Perjalanan Karir T-ARA, Soal Gonta-ganti Member hingga Rumor Bullying

8 hari lalu

Perjalanan Karir T-ARA, Soal Gonta-ganti Member hingga Rumor Bullying

Grup idola K-pop T-ARA meraih puncak popularitaasnya di tahun 2010an dengan berbagai lika-liku termasuk tuduhan skandal bullying.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Menyembunyikan Status Online WhatsApp

9 hari lalu

Begini Cara Menyembunyikan Status Online WhatsApp

Mode sembunyi memungkinkan pengguna untuk merahasiakan kapan ia mengakses aplikasi WhatsApp, sehingga orang lain tidak melihat kapan Anda aktif.

Baca Selengkapnya