Bagaimana Angin Matahari Mempengaruhi Bumi?

Reporter

Tempo.co

Editor

Erwin Prima

Minggu, 8 Desember 2019 05:59 WIB

Biasa disebut cahaya utara atau nama lain dari Aurora Borealis cahaya yang biasa terdapat dalam lingkar Artik, disebabkan tabrakan dari angin matahari dan medan magnet. cahaya Aurora sangat diburu oleh para fotografer Landscape. Universal History Archive/UIG via Getty Images.

TEMPO.CO, Jakarta - Temuan baru yang dirilis pekan ini dari Parker Solar Probe milik NASA menjelaskan bagaimana angin matahari - aliran partikel bermuatan dari matahari - mempengaruhi para astronot dan teknologi duniawi sebagaimana dilaporkan Earthsky, 5 Desember 2019.

Para ilmuwan merilis empat makalah baru di jurnal Nature minggu ini, menguraikan penemuan baru dari Parker Solar Probe milik NASA, yang telah mendekati bintang induk kita daripada pesawat ruang angkasa sebelumnya.

Video NASA baru - dirilis 24 November 2019 - menjelaskan mengapa kita harus peduli. Ini menggambarkan angin matahari, aliran partikel yang bermula di atmosfer bagian dalam matahari dan berlanjut ke luar tata surya kita.

Di sini, di permukaan Bumi, kita terlindung dari angin matahari oleh selimut atmosfer kita. Bahkan, para pengamat langit di bumi menanti pengumuman badai di matahari, yang mengirim angin matahari keluar.

Advertising
Advertising

Angin matahari dapat memicu badai geomagnetik yang mengarah ke tampilan aurora yang indah, atau cahaya utara, biasanya terlihat di lintang tinggi dan kadang-kadang, jika angin matahari cukup kuat, memanjang ke bawah ke lintang yang lebih rendah.

Tetapi badai matahari juga dapat mengganggu satelit yang mengorbit (itu bisa menjadi alasan kita semua memiliki masalah ponsel pada hari yang sama). Mereka diketahui menyebabkan jaringan listrik dunia gagal, menyebabkan pemadaman. Dan mereka berbahaya bagi astronot kita di luar angkasa.

Seberapa kuat angin matahari? Kecepatan angin badai Kategori 5 dapat mencapai 240 mil (240 km) per jam. Kecepatan rata-rata angin matahari hampir 1,4 juta mil (1,4 km) per jam.

EARTHSKY | NASA

Berita terkait

8 Cara yang Bisa Dilakukan untuk Memperingati Hari Bumi

6 hari lalu

8 Cara yang Bisa Dilakukan untuk Memperingati Hari Bumi

Banyak cara yang bisa dilakukan untuk memperingati Hari Bumi dengan aktivitas yang menghargai dan melindungi planet ini. Berikut di antaranya.

Baca Selengkapnya

Perburuan Korona Saat Gerhana Matahari Total Hari Ini Kerahkan Pesawat Jet NASA

20 hari lalu

Perburuan Korona Saat Gerhana Matahari Total Hari Ini Kerahkan Pesawat Jet NASA

Para peneliti matahari telah menunggu bertahun-tahun untuk momen 4 menit gerhana matahari total di Amerika pada Senin pagi-siang ini waktu setempat.

Baca Selengkapnya

Siang Ini Amerika dan Kanada Alami Gerhana Matahari Total, Begini Tahapan Terjadinya

20 hari lalu

Siang Ini Amerika dan Kanada Alami Gerhana Matahari Total, Begini Tahapan Terjadinya

Walaupun Indonesia tidak alami gerhana matahari total yang terjadi hari ini, tetapi ini merupakan fenomena menarik di dunia.

Baca Selengkapnya

Gerhana Matahari Total 8 April Akan Sebabkan Ledakan di Matahari, Ini Penjelasan BMKG

21 hari lalu

Gerhana Matahari Total 8 April Akan Sebabkan Ledakan di Matahari, Ini Penjelasan BMKG

Gerhana matahari total 8 April akan membuat ledakan-ledakan di matahari terlihat.

Baca Selengkapnya

Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

21 hari lalu

Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

NASA telah mengumumkan akan terjadi gerhana matahari total pada 8 April 2024. Berikut lokasinya.

Baca Selengkapnya

Jelang Gerhana Matahari 8 April, Kenali Fenomena Gerhana Matahari Terlama di Alam Semesta

24 hari lalu

Jelang Gerhana Matahari 8 April, Kenali Fenomena Gerhana Matahari Terlama di Alam Semesta

Sistem yang disebut dengan kode astronomi TYC 2505-672-1 memecahkan rekor alam semesta untuk gerhana matahari terlama.

Baca Selengkapnya

Benarkah Bumi Akan Alami Kegelapan pada 8 April 2024?

30 hari lalu

Benarkah Bumi Akan Alami Kegelapan pada 8 April 2024?

Ahli Astronomi dan Astrofisika BRIN Thomas Djamaluddin mengatakan informasi yang menybut Bumi akan mengalami kegelapan pada 8 April 2024 tidak benar.

Baca Selengkapnya

Inilah Daftar Kota di Seluruh Dunia dengan Durasi Puasa Ramadan 2024 Terpanjang

38 hari lalu

Inilah Daftar Kota di Seluruh Dunia dengan Durasi Puasa Ramadan 2024 Terpanjang

Umat Islam yang tinggal di negara-negara belahan bumi bagian utara harus berpuasa relatif lebih lama daripada bumi bagian selatan.

Baca Selengkapnya

Proses Warna Bulan Jadi Merah Saat Terjadi Gerhana, Berikut Penjelasannya

40 hari lalu

Proses Warna Bulan Jadi Merah Saat Terjadi Gerhana, Berikut Penjelasannya

Bulan tampak berwarna merah selama Gerhana Bulan Total terjadi. Hal ini disebabkan karena proses yang disebut hamburan Rayleigh.

Baca Selengkapnya

SpaceVIP Tawarkan Makan di Ruang Angkasa, Biayanya Rp7,7 Miliar per Orang

42 hari lalu

SpaceVIP Tawarkan Makan di Ruang Angkasa, Biayanya Rp7,7 Miliar per Orang

Bukan hanya perjalanan ke ruang angkasa yang spesial, makanan yang disajikan pun istimewa hasil kolaborasi dengan chef restoran Bintang Michelin.

Baca Selengkapnya