Bumi Punya Bulan Baru Seukuran Mobil Tesla Roadster

Jumat, 28 Februari 2020 10:46 WIB

Ilustrasi gerhana bulan. Theconversation.com

TEMPO.CO, Jakarta - Bumi memiliki Bulan baru seukuran mobil. Bulan mini itu terekam sebagai obyek redup yang bergerak cepat melintasi langit oleh astronom di Catalina Sky Survey, Arizona, Amerika Serikat, pada 19 Februari 2020. Beberapa hari berikutnya, peneliti di enam observatorium lain di seluruh dunia pun bisa melihat obyek yang dilabeli CD3 2020 itu mengitari Bumi.

Berdasarkan orbitnya, dipastikan bahwa obyek berdiameter 1,9-3,5 meter itu telah terperangkap dan terikat gravitasi Bumi selama sekitar tiga tahun. Benda tersebut mengitari Bumi setiap 47 hari dalam orbit oval yang kebanyakan berada di sisi luar orbit bulan.

Ini sebenarnya bukan kejadian pertama. Sebuah asteroid 2006 RH120 juga pernah terperangkap yang sama pada September 2006 hingga Juni 2007 sebelum bisa melepaskan diri.

Obyek untuk kejadian saat ini pun diduga berupa asteroid. Namun di akun Twitter @newscientist banyak netizen yang menuduh bahwa objek tersebut adalah mobil Tesla Roadster merah milik Elon Musk yang diluncurkan pada 6 Februari lalu. Saat itu kamera di mobil tersebut menyiarkan rekaman video langsung selama sekitar 12 jam, sampai baterai Roadster habis. Mobil tersebut saat ini menuju ke orbit Mars.

Elon Musk melalui akun pribadinya @elonmusk langsung menanggapi keterkaitan dengan Bulan mini. "Itu bukan milikku," bunyi unggahannya. Lantas unggahan tersebut dibalas @newscientist, "Elon Musk menyangkal bahwa bulan mini baru yang mengorbit bumi adalah Tesla-nya."

Sebuah pengumuman oleh Minor Planet Center, yang memantau benda-benda kecil di luar angkasa, juga menyatakan CD3 2020 tidak ada hubungannya dengan obyek buatan manusia yang selama ini diketahui berada di antariksa. "Ini hanyalah asteroid kedua yang diketahui ditangkap oleh planet kita sebagai Bulan mini," bunyi unggahan Minor Planet Center.

Orbitnya disebutkan tidak stabil, jadi akhirnya CD3 2020 diprediksi akan terlempar dari Bumi. "Itu sedang menjauh dari sistem Bumi-Bulan saat kita bicara," kata Grigori Fedorets dari Queen's University Belfast di Inggris, "Dan sepertinya akan melarikan diri pada bulan April."

NEW SCIENTIST | MINOR PLANET CENTER

Advertising
Advertising

Berita terkait

Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

2 hari lalu

Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 26 April 2024 diawali oleh kabar seorang wanita di Korea Selatan ditipu oleh orang yang mengaku sebagai Elon Musk

Baca Selengkapnya

Wanita Korsel Ditipu Elon Musk Palsu Lewat Deepfake, Rugi Rp 811 Juta

3 hari lalu

Wanita Korsel Ditipu Elon Musk Palsu Lewat Deepfake, Rugi Rp 811 Juta

Elon Musk palsu menipu seorang wanita di Korea Selatan dengan menggunakan aplikasi deepfake. Bagaimana modusnya?

Baca Selengkapnya

37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

4 hari lalu

37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

Pengusaha muda Rudy Salim hari ini berusia 37 tahun. Ia pernah drop ot (DO) dari dua fakultas kedokteran, untuk mendalami bisnis otomotif.

Baca Selengkapnya

Tesla Turunkan Harga Teknologi Full Self Driving Menjadi $8.000

5 hari lalu

Tesla Turunkan Harga Teknologi Full Self Driving Menjadi $8.000

Awal bulan ini, Elon Musk mengatakan bahwa Tesla akan meluncurkan robotaksi pada tanggal 8 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

5 hari lalu

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.

Baca Selengkapnya

Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

6 hari lalu

Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

Pemilik media sosial X Elon Musk menolak untuk menghapus konten media sosial tentang insiden penikaman uskup di Sydney, menentang perintah komisaris sensor Australia.

Baca Selengkapnya

Alasan Tesla, Google, dan Amazon Kembali PHK Karyawan

9 hari lalu

Alasan Tesla, Google, dan Amazon Kembali PHK Karyawan

Raksasa teknologi Tesla, Google, dan Amazon melakukan PHK karyawan. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

10 hari lalu

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.

Baca Selengkapnya

Selain Tim Cook, Siapa Saja Bos Perusahaan Teknologi Dunia yang Pernah Bertemu Jokowi?

11 hari lalu

Selain Tim Cook, Siapa Saja Bos Perusahaan Teknologi Dunia yang Pernah Bertemu Jokowi?

Selain CEO Apple Tim Cook, Jokowi tercatat beberapa kali pernah bertemu dengan bos-bos perusahaan dunia. Berikut daftarnya:

Baca Selengkapnya

Elon Musk Usulkan Biaya Langgan bagi Pengguna X Baru, Ini Alasannya

13 hari lalu

Elon Musk Usulkan Biaya Langgan bagi Pengguna X Baru, Ini Alasannya

Elon Musk, CEO platform media sosial X, pada Senin mengusulkan biaya langganan bagi pengguna baru

Baca Selengkapnya